3. Norma Dalam Berinvestasi Syariah
Islam sebagai hidup yang mengatur seluruh sisi kehidupan umat manusia, menawarkan berbagai cara dan kiat untuk menjalani kehidupan yang sesuai dengan
norma dan aturan Allah SWT. Dalam berinvestasi pun Allah dan Rasul-Nya memberikan petunjuk dan rambu-rambu pokok yang seyogianya diikuti oleh setiap
umat yang beriman. Diantara rambu-rambu tersebut adalah sebagai berikut : a.
Terbebas dari unsur riba b.
Terhindar dari unsur Gharar c.
Terhindar dari unsur judi maysir d.
Terhindar dari unsur haram e.
Terhindar dari unsur syubhat.
B. Reksadana di Indonesia
1. Pendirian Reksadana Di Indonesia Dilihat dari segi bentuk, reksadana di Indonesia mempunyai dua bentuk
yaitu reksadana berbentuk perseroan dan reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif. Kedua macam reksadana tersebut mempunyai perbedaan mengenai
pendirian, harta kekayaan dan pembubaran masing-masing. Tata cara pendirian, pembubaran, harta, dan kepengurusan dari kedua
macam reksadana tersebut di Indonesia masing-masing diatur dalam UUPM, peraturan pemerintah, keputusan ketua BAPEPAM dalam bentuk peraturan
4
BAPEPAM, dan perjanjian pengelolaan dan penitipan atau kontrak investasi kolektif.
4
a. Reksadana perseroan
Penjelasan pasal 18 ayat 1 huruf a UUPM mengatakan bahwa : “ Reksadana berbentuk perseroan adalah emiten yang kegiatan
usahanya menghimpun dana dengan menjual saham, dan selanjutnya dana dan penjualan saham tersebut diinvestasikan dalam berbagai
jenis efek yang diperdagangkan di pasar uang dan pasar modal.” Reksadana
berbentuk perseroan dibedakan lagi berdasarkan
sifatnya menjadi reksadana tertutup dan reksadana terbuka. Reksadana tertutup adalah reksadana berbentuk perseroan yang
menjual sahamnya kepada investor melalui penawaran umum perdana di bursa efek, sehingga apabila investor ingin menjual
sahamnya kembali, mereka dapat menjual sahamnya kepada investor lainnYa melalui bursa, bukan melalui manager investasi atau kepada
penerbitnya.
5
Sedangkan reksadana terbuka adalah bentuk perseroan
4
Gunawan Widjaja dan Alwira Prajna Ramanya, Reksadana Dan Peran Serta Tanggung Jawab Manager Investasi Dalam Pasar Modal
, Jakarta: Kencana, 2006, h. 7
5
Sapto Raharjo, Paduan Investasi Reksadana, Jakarta : PT. AlexMedia Komputindo, 2004, h.12.
5
yang menawarkan dan dan membeli kembali saham-sahamnya dari investor sampai dengan sejumlah modal yang telah dikeluarkan.
6
Saham dalam reksadana terbuka dan saham reksadana tertutup mempunyai beberapa perbedaan antara lain :
No. Reksadana Tertutup Reksadana Terbuka
1 Menjual sahamnya pada penawaran umum perdana
sampai batas modal dasar, tetapi dapat menerbitkan saham
baru melalui right issue Menjual sahamnya secara terus-
menerus sepanjang ada investor yang membeli
2 Saham reksadana dicatatkan di
bursa efek Saham reksa dana tidak dicatat di
bursa efek 3
Investor tidak dapat menjual kembali saham yang
dimilikinya kepada reksadana, tetapi kepada investor lain
melalui bursa. Investor dapat menjual kembali
saham yang dimilikinya kepada reksadana
4 Harga jual-beli
saham Harga jual-beli saham antara
6
Munir Fuady, Pasar Modal Modern, Bandung : PT. Citra Aditya Bakti, 1996, h. 107.
6
b. R
e k
s a
d a
n a
k tergantung pada penawaran dan
permintaan antar investor bursa reksadana dengan investor
didasarkan pada NAB persaham yang dihitung Bank Kustodian
5 Saham mempunyai nilai nominal
Saham tidak mempunyai nilai nominal
6 Harga saham diperdagangkan di
bursa efek sesuai harga pasar permintaan dan penawaran
Harga saham diperdagangkan sesuai NAB
7 NAB awal ditentukan perseroan
NAB awal Rp. 1.000.000 8
Return on investment diperoleh
dari deviden, capital gain, dan saham bonus
Return on investment diperoleh dari
deviden, capital gain, dan perubahan NAB
9 Transaksi dalam jumlah banyak
berpengaruh, karena harga saham ditentukan berdasrkan
supply dan demand Transaksi dalam jumlah banyak
tidak berpengaruh, karena diperdagangkan sesuai NAB
Tabel 1.1 Reksadana berbentuk perseroan ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
7
7
Tjipto Darmadji, Hendy M fakhruddin, Pasar Modal Di Indonesia Pendekatan Tanya Jawab, Jakarta : Salemba empat, 2001,h.149
7
1 Bentuk hukumnya adalah perseroan terbatas PT
2 Pengelolaan kekayaan reksadana didasarkan pada kontrak
antara direksi perusahaan dengan Manager Investasi yang ditunjuk.
3 Penyimpanan kekayaan reksadana didasarkan pada kontrak
antaradireksi perusahaan dengan Bank Kustodian.
b. Reksadana Kontrak Investasi Kolektif
Reksadana Kontrak Investasi Kolektif KIK adalah reksadana yang dibentuk berdasarkan kontrak antara manager investasi
dengan Bank Kustodian. Penjelasan pasal 18 ayat 1 Huruf b UUPM memberikan pangertian Kontrak Investasi Kolektif
KIK, yaitu : “ Kontrak Investasi Kolektif adalah kontrak antara
manager investasi dan bank custodian yang mengikat pemegang unit penyertaan dimana manager investasi diberi
wewenang unit mengelola portofolio investasi kolektif dan bank custodian diberi wewenang untuk melaksanakan
penitipan kolektif.”
8
Dengan demikian, reksadana KIK adalah wadah dimana pemodal dapat ikut serta mengadakan investasi dalam
pirtofolio efek milik bersama yang dikelola oleh manager investasi yang telah mendapat lisensi dari BAPEPAM,
memperoleh jasa penyimpanan dan pencatatan atas harta bersama dari bank umum yang telah mendapat izin usaha
sebagai custodian dari BAPEPAM serta berhak atas informasi nilai bersih dari harta bersama secara harian.
8
2. Perbedaan Reksadana PT Dengan Perseroan Terbatas Biasa.
Reksadana berbentuk perseroan walaupun berdiri sebagai suatu perseroan terbatas PT, mempunyai perbedaan dengan PT biasa. Jika PT biasa memiliki
organ direksi dan komisaris, reksadana berbentuk perseroan mempunyai direksi namun tidak terdapat komisaris.
Direksi dalam PT biasa berperan sebagai pengelola assetaktiva PT tersebut. Namun, dalam reksadana berbentuk perseroan direksi tidak mengelola
langsung asset PT, melainkan direksi hanya sebagai pengawas saja. Hal tersebut dikarenakan pengelolaan assetaktiva reksadana berbentuk perseroan dilakukan
oleh manager investasi yang ditunjuk oleh direksi. Namun direksi berbentuk perseroan tersebut tetap bertanggungjawab kepada pemegang saham atas
8
Iwan P.Pontjowinoto, Peran Manager Investasi Dalam Reksadana, Bapepam, Capital Market Society CMS, Majalah Uang Dan Efek,
Jakarta : 1997, h.86
9
kelangsungan dan prestasi reksadana.
9
Selain itu, harta kekayaan atau asset dalamreksadana berbentuk perseroan tidak disimpan oleh direksi, melainkan
oleh Bank Kustodian yang ditunjuk oleh direksi. Selain itu jual beli saham dalam reksadana PT tidak memerlukan
persetujuan dengan perseroan terbatas. 3.
Perbedaan Reksadana KIK Dengan Persekutuan Biasa menurut KUHP dibagi menjadi persekutuan umum dan persekutuan khusus.
Reksadana KIK adalah suatu bentuk persekutuan khusus bagi para pemegang unit penyertaan reksadana tersebut. Reksadana KIK disebut sebagai persekutuan
khusus karena reksadana KIK mempunyai maksud dan tujuan khusus untuk menjalankan usaha dalam bidang reksadana.
Seperti sudah diketahui bahwa reksadana KIK tidak berbadan hukum dan didirikan berdasarkan perjanjian untuk pihak ketiga yaitu antara manager
investasi dan Bank custodian, untuk kepentingan para pemegang unit penyertaan. Sedangkan dalam persekutuan, pendirian persekutuan berdasarkan
pada perjanjian para sekutu yang hendak mendirikan persekutuan tersebut untuk kepentingan persekutuan tersebut.
Dalam persekutuan, pengurusan persekutuan tersebut dilakukan oleh sekutu pengurus. Dalam hal reksadana KIK investor persekutuan hanya
9
Victor Purba, Perkembangan Dan Struktur Pasar Modal Indonesia Menuju Era AFTA 2003, Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2000, h.238
10
merupakan sekutu diam, manager investasi adalah pengurus, bank custodian sebagai lembaga penitipan kolektif.
Pembagian keuntungan
dalampersekutuan apabila tidak ditetapkan dlam perjanjian, maka ditetapkan menurut “Azaz Keseimbangan.” Sedangkan dalam
reksadana KIK, pembagian keuntungan yang diperoleh dari dana yang diinvestasikan dibagikan sesuai dengan kebijakan manager investasi, dan
pemegang unit penyertaan memiliki hak untuk memperoleh pembagian keuntungan secra proporsional sesuai dengan jumlah unit penyertaan yang
dimilikinya. Pasal 1646 KUH Perdata mengatakan persekutuan berakhir apabila :
a. Dengan lewatnya waktu untuk mana persekutuan telah diadakan
b. Dengan munahnya barang atau diselesaikannya perbuatan yang
menjadi pokok persekutuan. c.
Atas kehendak semata-mata dari beberapa atau seorang sekutu. d.
Jika salah seorang sekutu meninggal atau ditaruh dibawah pengampunan, atau dinyatakan pailit.
Reksadana KIK berakhir apabila diperintahkan oleh BAPEPAM No. IV.B.1 butir 17 berbunyi :
“ BAPEPAM berwenang membekukan kegiatan reksadana, mengamankan kekayaan, dan menunjuk manager investasi lain untuk
11
mengelola kekayaan reksadana, atau membubarkan reksadana dimaksud.”
Atau memenuhi ketentuan-ketentuan yang ditetapkan dalam perjanjian KIK-nya.
C. Reksadana Syariah