178
1. Latar Belakang Masalah
Peranan pendidikan sangat penting dalam menciptakan sumber daya manusia SDM yang berkualitas. Dengan pendidikan yang baik diharapkan
akan menghasilkan sumber daya manusia yang baik dan hal ini sangat dibutuhkan sekali oleh bangsa dan negara kita yang sedang membangun.
Dalam meningkatkan mutu pendidikan, kaitannya dengan upaya meningkatkan kegiatan pembelajaran, maka ada 2 hal yang penting yang
perlu diperhatikan yaitu hasil pembelajaran yakni perubahan prilaku pada diri siswa dan proses belajar yang dalam hal ini siswa maupun guru
memiliki sikap, pengetahuan dan keterampilanyang mendukung proses belajar mengajar.
Sehubungan dengan pendidikan, guru mempunyai peranan yang sangat penting sekali karena guru berperan langsung dalam kegiatan
pembelajaran. Guru sebagai penentu dan pengendali didalam proses belajar mengajar, sangat diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang
kondusif yaitu iklim pembelajaran dimana terciptanya lalu lintas komunikasi sebagai arah, antara guru dengan siswa dan antara siswa dengan
siswa.
Didalam proses belajar mengajar, guru harus memiliki strategi, agar siswa dapat belajar secara efektif dan efisien, mengena pada tujuan yang
diharapkan. Salah satu langkah untuk memiliki strategi ini ialah harus “menguasai teknik-teknik penyajian, atas biasanya disebut metode mengajar
Roestiyah, 2001 : 1”. Pada kenyataannya pembelajaran di SMPN-1 Kahayan Hilir
Kabupaten Pulang Pisau, masih banyak terdapat guru-guru yang menggunakan metode pembelajaran yang masih tradisional dan tidak
mengembangkan iklim pembelajaran yang dapat memotivasi dan mengembangkan daya nalar siswa dalam belajar seperti yang diharapkan
sesuai dengan tuntutan kurikulum dewasa ini, proses pembelajaran tidak diulang kembali bagi siswa yang tidak tuntas dalam belajar, hasil
pembelajaran siswa cendrung rendah.
Sehubungan dengan permasalahan diatas, maka upaya peningkatan kualitas pembelajaran merupakan suatu kebutuhan yang sangat mendesak
untuk dilakukan. Salah satu metode pembelajaran yang dapat mengatasi permasalahan tadi adalah metode diskusi sehingga siswa memiliki
kemapuannya
dalam menyampaikan
pendapat dan
berdampak meningkatnya hasil belajar siswa.
Sebenarnya tidak ada metode mengajar yang paling baik, tetapi dengan menyesuaikan materi pelajaran dengan metode yang akan digunakan
akan lebih bisa membantu tercapainya hasil belajar yang lebih baik. Proses belajar mengajar akan berjalan dengan lebih baik apabila guru mau
menggunakan dengan berbagai variasi dalam menggunakan metode mengajar, sehingga dalam menggunakan metode mengajar yang ditentukan
tidaklah terlepas dari metode yang lainnya sebagai pelengkap, misalnya dengan metode diskusi dilengkapi dengan metode-metode lainya yang
sesuai dengan materi yang disampaikan.
179 Metode diskusi dapat meningkatkan intensitas belajar siswa dari pada
pengalaman belajar individu siswa atau kompetitif. Karena dalam hal ini, siswa bukan hanya menerima apa yang disajikan oleh guru di depan kelas
mereka belajar berkelompok dan berdiskusi dengan kelompok lain untuk menyampaikan pendapat dan mempertahankan pendapatnya, sehingga
terciptanya iklim pembelajaran yang lebih kondusif, berlangsung secara terbuka dan demokratis antara guru dan siswa. Sehingga memungkinkan
pengembangan nilai, sikap, moral dan keterampilan dalam menyampaikan pendapat baik disekolah maupun pada kegiatan diluar sekolah.
Metode diskusi dapat digunakan pada proses pembelajaran sebagai alternatif untuk menentukan teknik belajar agarr siswa ikut terlibat aktif dan
termotivasi dalam proses belajar mengajar, terutama dalam pembelajaran yang sifatnya penalaran.
2. Rencana Penelitian