2. Untuk mengkaji mengenai mengenai sanksi hukum bagi jasa money changer illegal pada kawasan pariwisata di Kabupaten Badung.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan untuk dicapai dari hasil penelitian secara teoretis maupun praktis terhadap pokok permasalahan adalah :
1.5.1 Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat teoritis bagi
perkembangan ilmu pengetahuan dalam hal ini adalah ilmu hukum, khususnya bidang hukum kepariwisataan, yang lebih khusus lagi pada anggota Asosiasi
Pedagang Valuta Asing disamping itu juga diharapkan dapat bermanfaat sebagai referensi penelitian selanjutnya khususnya penelitian yang berkaitan dengan usaha
jasa money changer. 1.5.2 Manfaat Praktis
Selain manfaat teoritis, penelitian ini mempunyai manfaat praktis. Adapun penelitian hukum ini diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada :
1. Bagi lembaga pemerintah dalam hal ini Bank Indonesia sebagai bahan pertimbangan dalam membuat kebijakan yang menyangkut jasa money
changer dalam memberikan perlindungan kepada wisatawan selaku konsumen.
2. Bagi wisatawan maupun pelaku usaha jasa money changer, hasil dalam penelitian ini dapat berguna untuk memberikan sumbangan pemikiran
berkaitan hal efektivitas pelaksanaan Peraturan Bank Indonesia PBI Nomor 1615PBI2014 tentang kegiatan usaha penukaran valuta asing bukan bank
terkait dengan money changer illegal pada kawasan pariwisata di Kabupaten Badung.
3. Bagi kalangan akademisi, hasil penelitian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan ide baru untuk menghasilkan dan meneliti pada tahap lebih
lanjut sehingga suatu saat terdapat aturan yang lebih baik yang berkaitan dengan usaha jasa money changer illegal pada kawasan pariwisata di
Kabupaten Badung.
1.6 Orisinalitas Penelitian
Dari hasil penelusuran yang dilakukan terhadap tulisan atau hasil
penelitian tentang “Efektivitas Pelaksanaan Peraturan Bank Indonesia Nomor
1615PBI2014 tentang Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing Bukan Bank terkait dengan Jasa Money Changer Illegal pada Kawasan Pariwisata di
Kabupaten Badung”, belum pernah ada yang melakukan penelitian sebelumnya. Akan tetapi pernah ada yang meneliti yang terkait tentang valuta asing antara lain:
1. Tesis yang ditulis oleh Inayah dengan judul “Tinjauan Yuridis Praktek Transaksi Derivatif pada Perdagangan Valuta Asing”. Tesis tersebut ditulis
untuk memperoleh gelar Magister Hukum di Universitas Gadjah Mada tahun 2011. Tesis ini merupakan jenis penelitian hukum normatif. Adapun
permasalahan yang diangkat dan dibahas adalah 1 Bagaimana praktik perjanjian transaksi derivatif pada perdagangan valuta asing 2 Bagaimana
pengaturan praktek perjanjian transaksi derivatif pada perdagangan valuta asing.
2. Tesis yang ditulis oleh dari Edi Wahananto dengan judul “Transaksi Derivatif Valuta Asing dalam Tinjauan Hukum Perjanjian di Indonesia”. Tesis tersebut
ditulis untuk memperoleh gelar Magister Hukum di Gadjah Mada Tahun 2011. Adapun permasalahan yang diangkat dan dibahas adalah 1 Bagaimana
transaksi derivatif valuta asing ditinjau dari hukum perjanjian di Indonesia 2 Bagaimana pengaturan transaksi derivatif dalam hukum perbankan di
Indonesia. 3. Tesis yang ditulis oleh Glen Ezra Parera, SH, mahasiswa Program Pasca
Sarjana Universitas Indonesia Mada tahun 2011 berjudul “Perlindungan Hukum bagi Nasabah dalam Transaksi Derivatif Perbankan di Indonesia”.
Adapun permasalahan yang diangkat dan dibahas adalah 1 Bagaimana peran transaksi derivatif didalam era perekonomian global seperti sekarang ini 2
Bagaimana peraturan transaksi derivatif perbankan dalam sistem hukum di Indonesia 3 Bagaimanakah perlindungan hukum terhadap nasabah dalam
transaksi derivatif perbankan di Indonesia. Berdasarkan dengan hal tersebut dari tesis dengan judul dan permasalahan
diatas, maka menunjukkan bahwa tidak adanya persamaan baik dalam judul maupun di dalam rumusan masalah dengan penelitian yang akan diteliti.
Penelitian yang akan diteliti oleh peneliti ini dapat di pertanggung jawabkan keorisinalannya.
1.7 Landasan Teoretis