7. Hal-hal yang dapat membatalkan puasa, yaitu: Makan dan minum
dengan sengaja, murtad keluar dari agama Islam, bersetubuh atau melakukan hubungan suami istri pada siang hari, keluar darah haid atau
nifas, Keluar air mani atau mazi yang disengaja, merubah niat puasa, dan hilang akal karena mabuk, pingsan, gila.
8. Hikmah puasa: Sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah,
Meningkatkan iman dan taqwa kepada Alllah, Menumbuhkan rasa solidaritas terhadap sesama manusia. Melatih kesabaran dan melatih
kedisiplinan dan keteraturan hidup.
9. Macam-macam puasa: puasa wajib, puasa sunnah dan puasa haram
10. Puasa wajib terdiri dari puasa Ramadlan, puasa nazar dan puasa kifarat 11. Puasa sunnah antara lain: Puasa 6 hari dibulan syawwal, Puasa senin dan
kamis, Puasa Dawud, Puasa Arafah, Puasa di Bulan Muharram, khususnya pada hari Asyura 10 muharram, Puasa dibulan sya’ ban,
Puasa tengah bulan pada setiap tanggal 13, 14 dan 15 bulan Qomariah, Puasa pada pertengahan bulan Syaban Nisfu Syaban, Puasa tiga hari
dalam sebulan.
12. Macam-macam puasa haram antara lain: puasa pada Hari Raya Idul Fithri dan idul adha, hari tasyrik, puasa sehari pada hari jum’at, Puasa pada hari
Syak, Puasa Selamanya puasa dahri, Puasa wanita haidh atau nifas. 13. Adapun macam-macam puasa makruh antara lain: Puasa yang dilakukan
pada hari Jumat, kecuali beberapa hari sebelumnya telah berpuasa, Puasa sunnah pada paruh kedua bulan Sya`ban.
E. PROSES PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama. b. Guru memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian, posisi tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran. c. Guru memotivasi peserta didik dengan kegiatan yang ringan dengan
melakukan kegiatan ringan, seperti cerita motivasi, senam otak atau bersalawat.
d. Guru memberikan informasi tentang tujuan dan manfaat mempelajari seputar puasa
e. Guru dapat memakai beberapa alternatif mediaalat peragaalat bantu, dapat berupa tulisan manual di papan tulis, kertas karton tulisan yang
besar dan mudah dilihatdibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT atau media lainnya.
f. Guru menggunakan metode diskusi dalam bentuk the educational- diagnosis meeting. Artinya, peserta didik berbincang mengenai pelajaran
di kelas dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas pelajaranmateri yang diterimanya agar masing-masing memperoleh
pemahaman yang benar yang dikolaborasi dengan metode demontrasi.
2. Kegiatan Inti
a. Guru meminta peserta didik mengamati gambar yang berkaitan dengan materi puasa
Kegiatan mengamati
b. Guru meminta peserta didik mengangkat tangan sebelum mengeluarkan pendapatnya.
c. Peserta didik mengemukakan hasil pengamatan gambarnya. Dan peserta lain mendengarkan.
d. Guru mengajarkan bagaimana menghargai orang berbicara. e. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukaan
peserta didik tentang hasil pengamatannya Gambar
Pengamatan Tulisan tentang lagi
berpuasa 1. Setiap orang saling menghormati dengan yang lain,
salah satu bentuknya ialah tidak menampilkan makanan bagi yang berpuasa
2. Tidak semua orang berpuasa karena beberapa factor, misalnya orang haid, musafir, sakit dan
sebagainya yang diperbolehkan tidak berpuasa 3. Dan seterusnya
Tulisan bahwa
walaupun berpuasa tetap bekerja
1. Berpuasa tidak boleh menjadi alasan untuk malas bekerja
2. Justru dengan bekerja seseorang bisa makin amanah dan disiplin dalam hingga menghasilkan
yang lebih baik 3. Dan sebagainya
Buka puasa bersama 1. Salah satu yang dianjurkan adalah memberi makan
bagi yang berbuka puasa 2. Dengan berpuasa, silaturahmi dengan sesame
makin erat, dan salah satu bentuknya dengan buka puasa bersama
3. Buka puasa tidak mesti yang mahal dan banyak, yang penting bisa membatalkan puasa
4. Dan sebagainya Gambar dan tulisan
tentang menyambut Ramadhan
1. Bulan Ramadhan merupakan bulan yang paling ditunggu ummat Islam
2. Selama Ramadhan, ummat Islam akan dilatih untuk sabar, displin dan bisa merasakan kehidupan
orang yang susah 3. Dan sebagainya
f. Lalu guru memotivasi peserta didik untuk mengajukan pertanyaan- pertanyaan setelah mendengarkan pendapat temanya dan penguatan dari
guru serta menghubungkannya dengan pemahaman puasa. Beberapa
contoh yang bisa menjadi acuan pertanyaan Kegiatan menannya
No Pertanyaan
1 Kenapa puasa Ramadhan itu harus sebulan penuh?
2 Bagaimana bentuk puasa ummat terdahulu?
3 Bagaimana hubungan antara puasa dengan hidup sehat
4 Apakah ada hubungan puasa dengan perekonomian di suatu
masyarakat? 5
Bagaimana caranya orang tidak bisa lapar karena suatu penyakit, misalnya sakit maag?
Dan sebagainya
Catatan: - Guru harus bisa mendorong peserta didik untuk kritis dan memiliki
pertanyaan-pertanyaan sebanyak mungkin dan tidak perlu mengomentarinya.
- Peserta didik mengungkapkan pertanyaan-pertanyaannya lewat lisan. - Guru bisa meminta salah satu peserta didik untuk menulis semua
pertanyaan-pertanyaan tersebut di papan tulis atau bisa ditulis di kertas. g. Guru menjelaskan beberapa poin yang diramu dari beberapa poin
pertanyaan siswa sebelumnya, Kegiatan menbaca h. Atau guru memberi tugas siswa secara berkelompok untuk membaca
dan memahami hasil bacaan yang ditentukan. Lalu secara bergiliran menjelaskan hasil bacaan masing-masing temannya yang lain secara
bergantian
i. Guru meminta peserta didik tetap bersama kelompoknya. Kegiatan menganalisa
j. Guru membagi pertanyaan-pertanyaan ke tiap kelompok. k. Tiap kelompok mendapat tugas satu pertanyaan.
l. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok untuk
mendiskusikannya. Tiap kelompok mencatat hasil diskusinya di kertas guru bisa mengembangkan dengan kertas ukuran besar. Tiap kelompok
menyampaikan hasil diskusinya secara singkat.
m. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta didik tentang materi tersebut.
n. Guru membimbing peserta didik untuk membaca bacaan: Fakta Ilmiah Hikmah Puasa Ramadhan Kegiatan Memotivasi
o. Peserta didik mengemukakan pendapatnya tentang hikmahibrah dari bacaan tersebut
p. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan terhadap bacaan
tersebut. q. Guru memotivasi dengan meminta peserta didik betul-betul
memperhatikan tentang materi pemahaman puasa ini, agar dia siap apabila dibutuhkan masyarakat untuk menjawab masalah puasa menurut
agama.
r. Untuk memperkuat pemahaman peserta didik, setiap kelompok mensimulasikan pelaksanaan puasa, Kegiatan mempratekkan
s. Setiap kelompok terlebih dahulu berkumpul untuk menentukkan dan menperjelas langka-langka yang akan dilaksanakannya dalam
menyambut kegiatan puasa Ramadhan. t. Kelompok lain mengevaluasi dan mengomentari simulasi penyembutan
bulan suci Ramadhan. u. Guru memberi penguatan dari simulasi penyembutan bulan suci
Ramadhan. v. Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut
sesuai yang terdapat dalam buku teks siswa pada kolom rangkuman. Kegiatan Merangkum
3. Kegiatan Penutup