Petani Penangkar Benih Petani Kentang Atlantik anggota kelompok tani

Lampiran 1. Panduan Wawancara I. Identitas Responden 1.1 Nama : 1.2 Umur : 1.3 Jenis Kelamin : 1.4 Pendidikan : [ ] Tidak tamat SD [ ] SD [ ] SMP atau sederajat [ ] Sarjana [ ] SMA

II. Pertanyaan disesuaikan dengan responden

2.1 Petani Penangkar Benih

2.1.1 Sudah berapa lama melakukan usaha tani ? 2.1.2 Berapa besar lahan yang digarap ? 2.1.3 Bagaimana status dari kepemilikan lahan tersebut ? 2.1.4 Jika memakai sistem bagi hasil, berapa besar proporsi yang didapat masing-masing pihak ? 2.1.5 Apa saja prosestahapan dalam penangkaran benih kentang atlantik ? 2.1.6 Apa saja peralatan yang dibutuhkan untuk penangkaran benih ? 2.1.7 Berapa biaya yang dikeluarkan selama proses penangkaran ? 2.1.8 Kapan benih tersebut dikatakan siap untuk dipakai ? 2.1.9 Berapa biaya pembuatan screen house ? 2.1.10 Berapakah lamanya umur dari screen house tersebut ? 2.1.11 Berapa banyak benih G0 yang diperlukan ? 2.1.12 Berapa harga beli benih G0 ? 2.1.13 Darimanakah membeli benih G0 ? 2.1.14 Berapa banyak bibit G1 atau G2 yang dihasilkan ? 2.1.15 Berapa persen tingkat kegagalan panen dari benih yang dibeli ? 2.1.16 Apakah ada perbedaan antara perbanyakan benih kentang granola dengan kentang atlantik ? 2.1.17 Apakah ada kriteria SNI atau kriteria dari balai benih terkait dengan kualitas benih yang baik dan bermutu ? 2.1.18 Apakah yang dijadikan ukuran dalam proses grading ? 2.1.19 Berapa persen bibit yang dihasilkan yang tidak sesuai dengan ukuran grading ? 2.1.20 Apa saja kendala yang dihadapi selama ini ?

2.2 Petani Kentang Atlantik anggota kelompok tani

2.2.1 Sudah berapa lama melakukan usaha tani ? 2.2.2 Berapa besar luas lahan yang digarap ? 2.2.3 Bagaimana status dari kepemilikan lahan tersebut ? 2.2.4 Jika memakai sistem bagi hasil, berapa besar proporsi yang didapat masing-masing pihak ? 2.2.5 Apa saja peralatan yang dibutuhkan untuk bercocok tanam ? 2.2.6 Berapa banyak bibit yang dipakai untuk satu kali tanam ? 2.2.7 Berapa harga bibit tersebut ? 2.2.8 Bagaimana perlakuan bibit sebelum bibit tersebut siap untuk ditanam ? 2.2.9 Berapa jarak besar jarak tanam untuk setiap tanaman ? 2.2.10 Dengan jarak tanam tersebut, berapa banyak jumlah tanaman yang ada pada lahan yang digarap ? 2.2.11 Adakah tanaman sela yang dipakai untuk menunjang pertumbuhan dari kentang atlantik ? 2.2.12 Berapa besar bedengan yang yang dibuat ? 2.2.13 Berapakah umur panen kentang atlantik ? 2.2.14 Apa saja pupuk yang digunakan ? 2.2.15 Berapa banyak jumlah pupuk yang dipakai untuk masing-masing jenis pupuk ? 2.2.16 Kapan pupuk tersebut diberikan kepada setiap tanaman ? 2.2.17 Apa saja pestisida yang digunakan ? 2.2.18 Berapa banyak jumlah pestisida yang dipakai untuk masing-masing jenis pestisida ? 2.2.19 Kapan pestisida tersebut diberikan kepada setiap tanaman ? 2.2.20 Berapa banyak tenaga kerja yang dibutuhkan untuk membantu pengelolaan usaha tani, dari pra tanam sampai pasca panen ? 2.2.21 Bagaimana pengairan yang dilakukan ? 2.2.22 Berapakah harga untuk setiap input produksi selain bibit kentang yang digunakan ? 2.2.23 Apakah dibayar langsung atau dibayar setelah hari panen tiba ? 2.2.24 Dimana tempat utuk membeli semua input produksi tersebut ? 2.2.25 Saat musim panen telah tiba, pukul berapa waktu panennya yang paling baik ? 2.2.26 Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melakukan satu kali pemanenan ? 2.2.27 Apa saja yang diperhatikan saat melakukan sortasi dan grading ? 2.2.28 Pengemasan seperti apa yang diterapkan ? 2.2.29 Berapa banyak hasil yang didapat untuk satu kali musim panen ? 2.2.30 Berapa besar hasil yang gagal panen ? 2.2.31 Berapa besar penyusutan dari hasil panen yang tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan ? 2.2.32 Apakah ukuran yang dipakai untuk proses grading ? 2.2.33 Dari hasil panen yang didapat, berapa banyak yang dijadikan bibit untuk musim tanam selanjutnya ? 2.2.34 Kapankah uang hasil penjualan dibayar oleh kelompok tani ? 2.2.35 Berapakah keuntungan bersih yang diterima dalam bercocok tanam kentang atlantik ? 2.2.36 Apakah setelah musim panen atlantik, lahan tersebut langsung ditanami kembali ? 2.2.37 Apa saja rotasi tanam yang dilakukan setiap tahunnya ? 2.2.38 Kentang atlantik dipasok kepada pihak industri dan akan dijadikan bahan baku makanan olahan, apakah mengetahui akan hal itu ? 2.2.39 Apakah ada perbedaan antara budidaya kentang granola dengan kentang atlantik ? 2.2.40 Apakah kesulitan yang sering dihadapi saat bercocok tanam kentang atlantik ? 2.2.41 Adakah pembagian kerja yang diberikan dari kelompok tani terkait dengan pola tanam ?

2.3 Ketua Kelompok Tani Insani Agrosamesta