Prioritas Masalah Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Peringsari - Kecamatan Selat - Kabupaten Keringsari.

3 Negeri 5 Peringsari 18 Belum optimalnya manajemen industri rumahan di desa Peringsari. Desa Peringsari P, M 19 Pengetahuan siswa di desa Peringsari tentang bahaya korupsi masih kurang. Desa Peringsari D 20 Pengetahuan tentang organisasi dan kepemimpinan sekaa teruna – teruni masih rendah. Desa Peringsari P, M 21 Lemahnya keterampilan IT staff kantor desa dalam rangka menjalankan tugas desa. Kantor Desa Peringsari P

1.3 Prioritas Masalah

Dari identifikasi permasalahan yang dijabarkan sebelumnya, dilakukan prioritas pemilihan permasalahan yang disebabkan terbatasnya sumber daya yang dimiliki peserta KKN-PPM Universitas Udayana untuk desa Peringsari, yaitu sebagai berikut. Tabel 1.2 Prioritas pemilihan permasalahan No. Permasalahan Alasan 1 Kurangnya pemahaman siswa SD tentang kebersihan lingkungan dan cara memilah sampah. Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN- PPM, Karena masih rendahnya pemahaman tentang kebersihan lingkungan dan sarana tempat sampah sekolah yang minim sehingga diperlukan adanya edukasi kebersihan lingkungan dan pengadaan tempat sampah. 2 Minimnya minat pemuda pemudi desa Peringsari untuk berwirausaha. Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN PPM, karena generasi muda Desa Peringsari lebih tertarik untuk bekerja di kota, dari pada melanjutkan usaha-usaha yang telah dibuat keluarga mereka di Desa Peringsari. 3 Pengetahuan siswa di desa Peringsari tentang bahaya korupsi masih kurang. Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN- PPM, karena edukasi korupsi sangat penting untuk ditumbuhkan dan dikembangkan sejak usia dini. 4 Pengetahuan tentang organisasi dan kepemimpinan sekaa teruna – teruni masih rendah. Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN- PPM, karena dari kami memiliki sumber daya yang cukup baik untuk memberikan tambahan pengetahuan tentang organisasi dan kepemimpinan dari apa yang kami pelajari di 4 bangku perkuliahan. Dengan hal ini, diharapkan pemuda pemudi yang tergabung dalam STT dapat membentuk organisasi dan pemimpin yang baik kedepannya. 5 Pemahaman PHBS di kalangan anak usia sekolah masih rendah. Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN PPM, karena banyak anak-anak hanya sekedar mencuci tangan tanpa melihat kebersihan tangan secara keseluruhan dimana masih banyak kesempatan kuman diam dan berada di tangan tersebut 6 Kurangnya pemahaman mengenai kesehatan reproduksi di kalangan remajaSTT Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN PPM, karena di Desa Peringsari terdapat kasus kesehatan reproduksi sehingga menyebabkan HIVAIDS untuk itu diperlukan pencegahan sejak dini melalui edukasi kesehatan reproduksi dikalangan remaja agar kedepannya dapat menurunkan angka kejadian penyakit 7 Kurangnya pemahaman mengenai cara penularan DBD serta bagaimana pencegahan dan pengendaliannya Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN PPM, karena terdapat perubahan pola pikir masyarakat mengenai penularan DBD sehingga diperlukan pemahaman melalui edukasi DBD serta pencegahan dan penanggulangannya dikalangan ibu-ibu PKK. 8 Lemahnya keterampilan IT staff kantor desa dalam rangka menjalankan tugas desa. Berdasarkan analisis KUWAT, memungkinkan dijadikan program KKN PPM, karena sebagian besar staff kantor desa Peringsari masih belum mahir dalam menggunakan perangkat IT.

1.4 Tujuan dan Manfaat