BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi saat ini semakin maju pesat, ditandai dengan penggunaan alat alat yang berteknologi hasil dari ciptaan manusia, hal ini dimaksudkan untuk
memudahkan segala sesuatu pekerjaan manusia baik didalam industri yaitu dipabrik pabrik, bengkel maupun untuk pekerjaan sehari
hari yang tentunya akan sangat menguntungkan karena tingkat efisiensinya yang lebih baik dibandingkan dengan tenaga
manusia atau manual. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut tidak terlepas dari bidang teknik yang sangat menentukan kemajuan teknologi yang serba canggih
Kendaraan bermotor merupakan salah satu contoh alat transportasi yang sangat luas pemakaiannya. Populasinya berkembang sangat pesat akhir akhir ini, sejalan dengan
dimulainya pasar bebas. Pasar otomotif khususnya alat transportasi darat sudah tidak lagi didominasi buatan dari Negara Jepang, Amerika, maupun Eropa tetapi dari negara
negara kawasan Asia seperti Cina, Korea, Thailand, bahkan dari Malaysia mulai membanjiri pasar otomotif dinegara kita.
Universitas Sumatera Utara
Populasi alat transportasi yang terus bertambah banyak ini tentunya harus ditunjang dengan kesiapan mekanik mekanik profesional yang dapat menangani permasalahan
permasalahan dari kurangnya perawatan alat yang mungkin dari kurangnya pemahaman dari pengguna dan tidak mengerti tentang akibat yang akan timbul terhadap lingkungan
sekitar.
Selain terhadap lingkungan sekitar akibat yang timbul kini semakin meluas hingga dunia intrnasional, dalam pemberitaan di media masa maupun elektronoik akhir akhir
ini sedang hangat membahas tentang pemanasan global Global Warming yang diakibatkan dari efek rumah kaca, yang disebabkan atau dihasilkan dari polusi udara dari
asap pabrik pabrik, industri industri, dan tak ketinggalan pula polusi udara yang diakibatkan oleh alat transportasi yang tidak terkontrol emisi gas buangnya yang paling
berperan aktif dalam merusak lingkungan, sehingga dampaknya dapat kita rasakan saat ini, tidak hanya alam yang kini rusak karena itu semua tetapi dari segi kesehatan kita juga
merasakan dampaknya, semua itu karena kita tidak pernah memahami dan berfikir terlebih dahulu akibat akibat yang akan timbul dari semua itu.
Gas buang dari kendaraan merupakan zat yang sangat berbahaya terhadap kesehatan karena didalamnya mengandung zat
zat yang sangat merugikan bagi kesehatan seperti Carbon Monoksida CO, Nitrogen Oksida NOx, Hidro Carbon HC,
dan Carbon Dioksida CO2 yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit termasuk penurunan daya tahan tubuh. Bahkan CO dapat menyebabkan kematian. CO
merupakan gas yang tidak mempunyai aroma yang khusus, senyawa CO dapat bereaksi dengan Hemoglobin Hb darah membentuk karboksi hemoglobin Hb-CO yang tidak
Universitas Sumatera Utara
dapat mengangkut Oksigen O2 dalam sirkulasi darah. Celakanya kemampuan CO dalam mengikat Hb ternyata 210 kali lebih kuat dibandingkan Oksigen, sehingga Oksigen
akan kalah bersaing.
Seseorang yang teracuni gas CO akan mengalami gejala sakit kepala, gangguan mental mental dullness, pusing, lemah, mual, muntah, kehilangan kontrol otot diikuti
dengan penurunan denyut nadi dan frekuensi pernapasan, pingsan dan bahkan dapat megakibatkan kematian.
Oleh sebab itu dalam penyusunan laporan ini, penulis akan membahas tentang pengukuran emisi gas buang kendaraan bermotor secara sederhana.
1.2. Maksud dan Tujuan