ReduksiBDataB SumberBDataB Sumber data dikelomtokanmenjadiduakatagori, yaitu :B

38 MuhamadWaryaSukmana,2014 KESENIAN KARINDINGAN GRUP KOMUNITAS KAULINAN BARUDAK LANGENSARI KALASAR PIMPINAN UTENG SUHENDARDI DESA LANGENSARI KECAMATAN LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu danrangkumantola-tolasejumlahtotongan, semuamerutakantotongan- totongananalitis. Reduksi data adalahsuatubentukanalisis yang memtertajam, memilih, memokuskan, membuang, danmenyusun data dalamsuatucara, di manakesimtulanakhirdatatdigambarkandandiverifikasikan.

2. ModelBDataB

Setelahmelewatireduksi data, langkahselanjutnyaatau yang keduakeduaadalah, data kemablidianalisistahatan model data. Model data bisadidefinisikansebagai model suatukumtulaninformasi yang tersusun, selainitu model datajugamembolehkanadanya troses tendeskritsian, kesimtulan, dantengambilantindakanterhadat data darihasiltemuan di latangan.

3. PenarikanVerifikasiKesimpulanB

Langkah yang terakhirataulangkah yang ketigadariaktivitasanalisis data adalah, tenarikandanverifikasikesimtulandari data yang telahdianalisissebelumnya.Dari termulaantengumtulan data, tenelitikualitatifmulaimemutuskanatakahmaknasesuatu, mencatatketeraturan, tola- tola, tenjelasan, konfigurasi yang mungkin, alurkausaldantrotosisi- trotosisi.Peneliti yang komtetendatatmenanganikesimtulan- kesimtulaninisecarajelas. MuhamadWaryaSukmana,2014 KESENIAN KARINDINGAN GRUP KOMUNITAS KAULINAN BARUDAK LANGENSARI KALASAR PIMPINAN UTENG SUHENDARDI DESA LANGENSARI KECAMATAN LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA B,Wawan. LIMA’S t.t Sanggar SeniSa’adatSundaMenyebarluaskandanMelestarikanBudayaSunda[Onlin e] tersedia;www.datasunda.org Buku Panduan, 2013, Festival Budaya dan Pariwisata Gunung Tagkuban Perahu III Bungin, Burhan. M. 2010.PenelitianKualitatif.Jakarta :Kencana. Danandibrata, R.A. 2006. Kamus Basa Sunda. Bandung. PT Kiblat Buku UtamaKamus Bahasa Sunda LBSS. 1995 Devung, G. Simon.1997. Seni Pertunjukan Tradisional Di Dataran Tinggi Mahakam. Situasi Masa Kini dan Prospek Masa Depan. Pertunjukan Perjalanan. Jurnal Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia Th VIII – 1997. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia. Herdini,Heri. 2003. Gender Sebagai Sarana Simbol Pada Musik Tradisional Sunda : Tercermin Dalam Notasi Daminatila. Lokalitas, Gender dan Seni Pertunjukan di Jawa Barat. Yogyakarta: Aksara Indonesia. Kayam, Umar. 1981. Seni, Tradisi, Masyarakat. Jakarta: Sinar Harapan. Kholid, Dody. M 2011.KomosisiMusik 1. Bandung: CV BintangWarliArtika Kubarsah Ubun, R 1994. Waditra, Mengenal Alat-alat Kesenian Daerah Jawa Barat. CV. Sampurna Kurnia Ganjar, Nalan. S. Artur. 2003. Deskripsi Kesenian Jawa Barat. Bandung. Diterbitkan Atas Kerjasama Dinas Kebudayaan Pariwisata Jawa Barat Pusat Dinamika Pembangunan UNPAD Mohamad, Zulkifli Haji.1997. Presentasi Kesenian Etnik dan Kesenian Rakyat Dalam Masyarakat Urban. Pertunjukan Perjalanan. Jurnal Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia Th VIII – 1997. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia. Piliang, Yasraf Amir. 2005. Penguatan Seni Pertunjukan Tradisi Dalam Era Merkantilisme Budaya. Seni Pertunjukan Indonesia: Menimbang Pendekatan Emik Nusantara. Surakarta: The Ford Foundation dan Program Pascasarjana Sekolah Tinggi Seni Indonesia STSI. Rohidi, Tjetjep Rohendi. 2000. Kesenian Dalam Pendekatan Kebudayaan. Bandung: STISI Press.