Tes Kriteria Penilaian Teks Cerpen Kelengkapan Keterpaduan

Alyani Harti Utami, 2015 KEEFEKTIFAN MODEL BBM BERPIKIR-BERBICARA-MENULIS BERBASIS MEDIA FILM PENDEK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.3 Sampel Penelitian Sampel Jumlah Jumlah Keseluruhan Laki-laki Perempuan Kelas VII C 13 15 28 Kelas VII E 17 11 28 Jumlah Keseluruhan 30 26 56

D. Instrumen Penelitian

Pada prinsipnya, meneliti adalah melakukan pengukuran terhadap fenomena sosial maupun alam. Dalam melakukan pengukuran tersebut haruslah menggunakan alat ukur yang baik. Alat ukur dalam penelitian biasanya dinamakan instrumen penelitian. Dalam penelitian ini peneliti merancang beberapa instrumen penelitian sebagai berikut.

1. Tes

Tes digunakan untuk mengetahui kemampuan awal siswa pretest dan kemampuan akhir siswa posttest dalam menulis cerpen. Bentuk tes dalam penelitian ini berupa tes tertulis yang ditujukan kepada siswa kelas VII C dan kelas VII E SMP Laboraturium Percontohan UPI Bandung. Adapun soal yang akan dijadikan sebagai intrumen dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Buatlah cerpen berdasarkan pengalaman pribadi dengan memperhatikan aspek berikut ini. a. Tema : sudah ditentukan. b. Kelengkapan unsur intrinsik cerpen tema, alur, latar, tokoh, sudut pandang, gaya bahasa, dan amanat. c. Minimal terdapat 500 kata. Alyani Harti Utami, 2015 KEEFEKTIFAN MODEL BBM BERPIKIR-BERBICARA-MENULIS BERBASIS MEDIA FILM PENDEK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Kriteria Penilaian Teks Cerpen

Tabel 3.4 Kriteria Penilaian Cerpen No. Aspek Kriteria dan skor 100 90 80 70 1. Kelengkapan aspek formal cerpen Memuat: 1 judul, 2 nama, pengarang, 3 dialog, dan 4 narasi Hanya memuat 3 subaspek. Hanya memuat 2 subaspek. Hanya memuat 1 subaspek.

2. Kelengkapan

unsur intrinsik cerpen Memuat: 1 fakta cerita plot, tokoh dan latar, 2 sarana cerita sudut pandang, penceritaan, gaya bahasa, simbolisme, ironi, dan 3 pengembangan bahasa. Memuat ketiga subaspek, namun tidak lengkap misalnya fakta cerita hanya memuat plot dan tokoh tanpa disertai latar yang jelas. Hanya memuat 2 subaspek. Hanya memuat 1 subaspek.

3. Keterpaduan

unsurstruktur cerpen Struktur disusun dengan memerhatikan: 1 kaidah plot Memuat ketiga subaspek, namun tidak Hanya memuat 2 subaspek. Hanya memuat 1 subaspek. Alyani Harti Utami, 2015 KEEFEKTIFAN MODEL BBM BERPIKIR-BERBICARA-MENULIS BERBASIS MEDIA FILM PENDEK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu kelogisan, rasa ingin tahu, kejutan, dan keutuhan dan penahapan plot awal, tengah, akhir, 2 dimensi tokoh dan penggambara n tokoh 3 dimensi latar tempat, waktu, dan sosial lengkap misalnya dimensi latar hanya memuat tempat dan sosial tanpa disertai waktu yang jelas.

4. Kesesuaian

Dokumen yang terkait

DIKSI DAN GAYA BAHASA DALAM KUMPULAN CERPEN KECIL-KECIL PUNYA KARYA (KKPK) SEBAGAI ALTERNATIF MATERI PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK DI SMP

1 60 18

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012

0 6 47

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATON (GI) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI POKOK KEANEKARAGAMAN CIRI MAKHLUK HIDUP(Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP N 19 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2012/2013)

0 10 62

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW II DALAM MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012-2013 (Eksperimen terhadap Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Pringsewu Tahun Pelajaran 2012-2013)

0 14 106

JUDUL INDONESIA : PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Al-Azhar 3 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2013-2014)

1 8 48

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) BERBANTUAN MEDIA KOMIK UNTUK PEMBELAJARAN MENULIS DIALOG BAHASA JAWA PADA SISWA KELAS VII SMP N 3 KAJEN

0 18 28

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DALAM TULISAN ARGUMENTATIF (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Satya Dharma Sudjana Tahun Ajaran 2014/2015 Materi Pokok Memprediksi Pengaruh Kepadatan P

1 13 62

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN NARASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KADUGEDE

0 0 9

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN BERBASIS ANDROID

0 0 6

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN BERBASIS ANDROID

0 0 6