Wahyu Puji Astuti, 2013 Pembuatan Peta Zona Nilai Tanah Untuk Pelayanan Informasi Zona Nilai Perbidang Tanah Pada
Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
| Perpustakaan.Upi.Edu
Melalui tugas akhir ini, akan dibahas mengenai pembuatan Peta Zona Nilai Tanah untuk pelayanan informasi zona nilai perbidang tanah pada Kantor
Pertanahan Kabupaten Karanganyar serta manfaat dari peta zona nilai tanah, dan diharap kan dapat memberi informasi mengenai pembuatan Peta Zona
Nilai Tanah untuk pelayanan informasi zona nilai perbidang tanah serta manfaat dari peta zona nilai tanah.
1.2. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang melatar belakangi dilaksanakan nya Program Latihan Akademik di Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar
adalah sebagai berikut : a.
Bagaimanakah pembuatan Peta Zona Nilai Tanah pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar ?
b. Apa fungsi atau manfaat dari Peta Zona Nilai Tanah ?
1.3. Tujuan
Adapun tujuan dilaksanakannya Program Latihan Akademik di Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar adalah sebagai berikut :
a. Untuk dapat membuat Peta Zona Nilai Tanah pada Kantor Pertanahan
Kabupaten Karanganyar. b.
Untuk mengetahui fungsi dari Peta Zona Nilai Tanah.
1.4. Manfaat
Adapun manfaat dari dilaksanakannya Program Latihan Akademik di Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar adalah sebagai berikut :
a. Bagi penulis, memberikan wawasan serta ilmu tentang dunia kerja dan
pengetahuan tentang Informasi Zona Nilai Tanah. b.
Bagi lembaga Program Studi Survey Pemetaan Dan Informasi Geografis, dapat menjadi perencanaan dalam pembelajaran agar lebih
mengarahkan kepembedaan zona-zona bidang tanah. c.
Bagi Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar, memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang Informasi Zona Nilai Tanah.
Wahyu Puji Astuti, 2013 Pembuatan Peta Zona Nilai Tanah Untuk Pelayanan Informasi Zona Nilai Perbidang Tanah Pada
Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
| Perpustakaan.Upi.Edu
BAB III DESKRIPSI TEMPAT PLA DAN PELAKSANAAN PLA
3.1. Sekilas Tentang Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar 3.1.1. Semboyan
Semboyan Kantor Pertanahan Kabupaten Karangayar yang merupakan semboyan Badan Pertanhan Nasional Republik Indonesia
adalah “ Lihat ke depan, lakukan sesuatu yang dibutuhkan, dipikirkan dan dirasakan rakyat ˮ
3.1.2. Visi dan Misi
a. Visi
Sebagai bagian dari Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia , maka Visi Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar sama dengan Visi Badan
Pertanahan Nasional Republik Indonesia yaitu : “ menjadi lembaga kantor
pertanahan yang mampu mewujudkan tanah dan pertanahan untuk sebesar- besar kemakmuran rakyat, serta keadilan dan keberlanjutan sistem
kemasyarakatan, kebangsaan dan kenegaraan Republik Indo nesia ˮ.
b. Misi
Misi kantor pertanahan Kabupaten Karanganyar adalah mengembangkan dan menyelenggarakan politik dan kebijakan pertanahan untuk :
1 Peningkatan kesejahteraan rakyat, penciptaan sumber-sumber baru
kemakmuran rakyat, pengurangan kemiskinan dan kesenjangan pendapatan, serta pemantapan ketahanan panagan.
2 Peningkatan tatanan kehidupan bersama yang lebih berkeadilan dan
berkeadilan dan bermartabat dalam kaitannya dengan penguasaan, pemilik, penggunaan dan pemanfaatan tanah P4T .
3 Perwujudan tatanan kehidupan bersama yang harmonis dengan mengatasi
berbagai sengketa, konflik dan perkara pertanahan di seluruh tanah air dan
14
Wahyu Puji Astuti, 2013 Pembuatan Peta Zona Nilai Tanah Untuk Pelayanan Informasi Zona Nilai Perbidang Tanah Pada
Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
| Perpustakaan.Upi.Edu
penataan perangkat hukum dan sistem pengelolaan pertanahan sehingga tidak melahirkan sengketa, konflik dan perkara di kemudian hari.
4 Keberlanjutan sistem kemasyarakatan, kebangsaan dan kenegaraan
Indonesia dengan memberikan akses seluas-luasnya pada generasi yang akan datang terhadap tanah sebagai sumber kesejahteraan masyarakat.
5 Menguatkan lembaga pertanahan sesuai dengan jiwa, semangat, prinsip dan
aturan yang tertuang dalam UUPA dan aspirasi rakyat secara luas.
3.1.3. Motto dan Komitmen
“ Pastikan Masyarakat Memperoleh Pelayanan Terbaik ˮ, motto dan komitmen ini terpampang pada backdrop loket pelayanan Kantor Pertanahan
Kabupaten Karanganyar, sehingga bisa dilihat dengan mudah oleh masyarakat.
3.1.4. Sasaran Strategis
Dengan memperhatikan tugas pokok dan fungsi serta visi dan misi di atas, maka sasaran strategis yang dilaksanakan Kantor Pertanahan Kabupaten
Karanganyar, sebagaimana tertuang dalam empat prinsip Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia, yaitu :
a. Pertanahan berkontribusi secara nyata untuk meningkatkan kesejahteraan
rakyat, penciptaan sumber-sumber baru kemakmuran rakyat, pengurangan kemiskinan dan kesenjangan pendapatan, serta peningkatan ketahanan
pangan Prosperty . b.
Pertahanan berkontribusi secara nyata dalam peningkatan tatanan kehidupan bersama yang lebih berkeadilan dan bermartabat dalam kaitannya dengan
penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah P4T . c.
Pertanahan berkontribusi secara nyata untuk mewujudkan tatanan kehidupan bersama yang harmonis dengan mengatasi berbagai sengketa, konflik dan
perkara pertanahan di seluruh tanah air serta melakukan penataan perangkat hukum dan sistem pengelolaan pertanahan sehingga tidak melahirkan
sengketa, konflik dan perkara di kemudian hari social welfare . d.
Pertanahan berkontribusi secara nyata bagi terciptanya keberlanjutan sistem kemasyarakatan, kebangsaan dan kenegaraan Indonesia dengan memberikan
Wahyu Puji Astuti, 2013 Pembuatan Peta Zona Nilai Tanah Untuk Pelayanan Informasi Zona Nilai Perbidang Tanah Pada
Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
| Perpustakaan.Upi.Edu
akses seluas-luasnya pada generasi yang akan datang terhadap tanah sebagai sumber kesejahteraan masyarakat sustainability.
3.2. Potensi Pertanahan
Karanganyar adalah sebuah kabupaten di propinsi Jawa Tengah terletak 14 km sebelah timur kota Surakarta dengan luas wilayah 77.378,6874 Ha
terdiri atas 17 kecamatan, di bagi lagi menjadi 162 desa dan 15 kelurahan, dengan batas-batas wilayah :
Sebelah Utara : Kabupaten Sragen. Sebelah Selatan : Kabupaten Sukoharjo dan Wonogiri.
Sebelah Timur : Kabupaten Magetan Propinsi Jawa Timur . Sebelah Barat : Kabupaten Boyolali, Kota Surakarta.
3.3. Profil Kantor Pertanahan 3.3.1. Kedudukan, Tugas Pokok Dan Fungsi