2.2 Konsep Dasar Informasi dan Data
2.2.1 Pengertian Informasi dan Data
Informasi Information adalah data yang telah dibentuk menjadi sesuatu yang memiliki arti dan berguna bagi manusia. Sebaliknya data merupakan sekumpulan
fakta mentah yang mewakili kejadian-kejadian yang terjadi dalam organisasi atau lingkungan fisik perusahaan. Data biasanya belum dikelolah dan diorganisasikan
kedalam bentuk yang dapat secara efektif dipahami oleh manusia. Laudon, Kenneth C. dan Jane P, Laudon. 2008.
2.2.2 Karakteristik Informasi
Suatu informasi ditentukan oleh karakteristik–karakteristik sebagai berikut: 1. Akurat Acurate
Akurat Acurate dapat diartikan bahwa suatu informasi harus benar-benar dapat memberikan suatu kebenaran dan bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas
mencerminkan maksudnya. 2. Tepat Waktu Time Liness
Tepat Waktu Time Liness dapat diartikan bahwa informasi yang digunakan bukan merupakan informasi yang telah usang dan tidak bernilai lagi, serta harus
sampai pada penerima tidak terlambat sehingga dapat membuat keputusan secara tepat waktu.
3. Sejalan Relevan Sejalan Relevan dapat diartikan bahwa Informasi yang disampaikan mempunyai
hubungan dengan masalah yang akan digunakan bersama informasi tersebut. 4. Lengkap
Lengkap dapat diartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima tidak terpotong-potong, Karena hal itu mempengaruhi dalam pengambilan
keputusan. 5. Jelas dan Lugas
Jelas dan Lugas dapat diartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima harus jelas sehingga dapat diterima dan mudah dipahami.
2.2.3 Siklus Informasi
Untuk memperolah informasi yang bermanfaat bagi penerimanya, perlu untuk dijelaskan bagaimana siklus yang terjadi atau dibutuhkan dalam menghasilkan
informasi. Pertama-tama data dimasukkan ke dalam model yang umumnya memiliki urutan proses tertentu dan pasti, setelah diproses akan menghasilkan informasi tertentu
yang bermanfaat bagi penerima level management. Sebagai dasar dalam membuat suatu keputusan atau melakukan tindakan tertentu, dari keputusan yang nantinya akan
dimasukkan kedalam model process begitu seterusnya. Dengan demikian akan membentuk suatu siklus informasi atau information cycle.
2.2.4 Sistem Informasi