produksi yang dihjasilkan murengindikasikasikan keuntungn yang menggiurkan. Di beberapa sentra peternakan puyuh,yang meliputi tiga provinsi di pulau Jawa,yaitu
Yogyakarta, Jawa Tengah wilayah eks karesidenan Sakarta dan Jawa Barat Sukabumi sudah mulai dikembangkan pola kemitraan.
1. TUJUAN USAHA
Tujuan usaha pemeliharaan puyuh diharapkan bukan hanya untuk menghasilkan telur saja tapi juga bisa dikembangkan untuk menghasilkan telur puyuh tetas, menjual
DOQ, menjual puyuh layer siap bertelur atau sebagai daging. Tujuan jangka pendek bisa ditetapkan waktu satu tahun dan ditujukan untuk
menghasilkan telur-telur konsomsi. Tujuan jangka menengah ,misalnya dalam waktu 4- 5 tahun ke depan mampu menghasilkan telur-telur konsomsi dan
DOQ yang berkualitas,baik untuk dipelihara sendiri atau dijual. Sementara itu tujuan jangka panjang ,misalnya untuk waktu 10 tahun ke depan ,usaha peternakan puyuh
sudah bisa menghasilkan saluruh produk yang bisa di hasilkan dari usaha peternakan puyuh, yakni telur tetas, telur konsomsi ,DOQ berkualitas ,atau puyuh layersiap telur .
2.SKALA USAHA
Skala usaha terkait secara langsung dengan modal yang dimiliki . Biasany skala usaha dikelompukan berdasarkan jumlah pemilikan atau jumlah puyuh yang
dipelihara dalam satu siklus produksi .jika jumlah puyuh yang dipelihara kurang dari 250 ekor ,termasuk skala rumah tangga . pemeliharaan puyuh sebanyak 250 -2400 ekor
disebut usaha skala kecil , pemeliharaan dengan jumlah 2400 -8000 ekor disebut dengan skala usaha menengah ,dan pemeliharaan jumlah lebih dari 8000 ekor disebut
skala usaha besar. Berdasarkan pengmatan dilapangan ,usaha yang hasilnya cukup memadai adalah
usaha dengan jumlah pemeliharaan sebanyak 3.000 – 4.000 ekor .Dalam skala usaha ini, peternak memperoleh penghasilan bersih sebesar 1.500.000 per bulan dengan
2
asumsi harga pakan tidak lebih dari 2.500-, per kilogram dan harga telur puyuh tidak kurang dari 100-, per butir.
3. UPAYA –UPAYA MENCAPAI TUJUAN USAHA
a. Memastikan motifasi kerja,kekuatan motifasi kerja akan membawa keberhasilan usaha yang dilakukan .Seseorang yang memiliki motivasi kerja yang kuat,tidak
akan menyerah jika menghadapi permasalahan .Dia akan lebih kreatif dan selalu berusaha mencari jalan penyelesaiannya.
b.
Memastikan peliang pasar ,pasar merupakan mekanisme kuat yang mempengaruhi keberhasilan dan keberlangsungn usaha. Apabila kita yakin bahwa peluang pasar
baik ,beternak puyuh bisa dilakukan.
c.
Mempersiapkan modal yang cukup ,tidak ada seorang pun membuka usaha tanpa modal .Mereka pasti mengeluarkan modal,walaupun dalam jumlah yang sangat
sedikit dan diperoleh secara bertahap. Permodalan yang kuat akan berpengruh positif terhadap usaha berternak puyuh.
d.
kegiatan yang terarah dan baik yang dilakukan dalam uasaha berternak puyuh akan sangat berpengaruh pada keberhasilan usaha. Dari pemilihan bibit,masa
pemeliharaan,sampai proses pasca panen.
BAB : II METODOLOLOGI PENELITIAN
3
1. MENINGKATKAN PRODUKTIFITAS PUYUH