13. Mengevaluasi komponen biaya yang mempengaruhi BPP.
14. Menyusun mekanisme transfer energi transfer pricing.
15. Menyusun kontrak jual beli dengan pemasok energi.
16. Menyusun  kebijakan,  pengelolaan  dan  pengawasan  manajemen kwh
meter transaksi digital. 17.
Mengendalikan tata kelola PJU dan PPJ. 18.
Menyusun kebijakan, pengelolaan dan pangawasan call centre. 19.
Menyusun kebijakan dan pengawasan pemanfaatan  asset perusahaaan 20.
Mengkaji dan mengusulkan konsep pengembangan Revenue Protection. 21.
Mengkaji kelayakan pemanfaatan aset perusahaan dan pengembangannya.
22. Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.
a. Sub Bidang Strategi Pemasaran
Rincian tugas pokok sebagai berikut: 1.
Menyusun  rancangan  kebijakan  dan  strategi  pemasaran  yang berorientasi pada pelanggan.
2. Menyusun  dan  mengendalikan  anggaran  rutin  investasi  perluasan
jaringan. 3.
Melaksanakan riset pasar dan menyusun data potensi pasar. 4.
Mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan pelanggan. 5.
Menyusun segmentasi pelanggan. 6.
Menyusun rencana penjualan energi dan pendapatan. 7.
Melaksanakan survei kepuasan pelanggan.
8. Menyusun strategi peningkatan pelayanan pelanggan.
9. Menyusun standar dan produk pelayanan.
10. Menyusun dan mengevaluasi tingkat mutu pelayanan.
11. Membuat pedoman SPJBTL untuk pelanggan.
12. Mengevaluasi perkembangan Captive Power.
13. Menghitung biaya subtitusi tenaga listrik pada sisi konsumen.
14. Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.
5. Bidang Keuangan
Bertanggung  jawab  atas  penyelanggaraan  keuangan  sesuai  dengan prinsip- prinsip manajemen keuangan yang baik, pengelolaan pajak dan asuransi  yang
efektif  serta  penyajian  laporan  keuangan  dan  akuntansi yang akurat dan tepat waktu.
a. Sub Bidang Anggaran
Rincian tugas pokok sebagai berikut: 1.
Menyusun RKAP bersama bidang lain. 2.
Menyusun cash budgeting untuk seluruh aktivitias Cash in Cash out 3.
Menetapkan dan melaksanakan pengendalian SKKO dan SKKI. 4.
Memantau realisasi cash budgeting anggaran tunai. 5.
Mengevaluasi  dan  mengusulkan  penetapan  anggaran  tunai  unit-unit. 6.
Memantau dan mengendalikan cash in dan cash out. 7.
Memantau dan mengendalikan anggaran investasi dan operasi dengan memperhatikan persediaan material.
8. Mengevaluasi perubahan alokasi pos anggaran.
9. Mengevaluasi dan mengajukan revisi anggaran.
10. Mengevaluasi  resiko  yang  timbul  dari  suatu  aktivitas  Risk
Management. 11.
Membuat laporan sesuai dengan bidang tugasnya.
b. Sub Bidang Keuangan
1. Mengajukan permintaan dropping anggaran tunai ke PLN Pusat.
2. Membuat perencanaan aliran kas pembiayaan AO  AI.
3. Melaksanakan dropping kas pembiayaan ke unit imprest.
4. Meneliti kelengkapan dokumen pendukung pembayaran.
5. Melaksanakan pembayaran atas transaksi sesuai batas kewenangan
yang diberikan. 6.
Melaksanakan rekonsiliasi kas, bank imprest. 7.
Melaksanakan pengendalian kas pembiayaan unit. 8.
Melakukan pemungutan dan penyetoran pajak. 9.
Melakukan rekonsiliasi piutang pegawai. 10.
Melakukan rekonsiliasi hutang usaha. 11.
Memantau dan mengendalikan biaya operasional PPJ. 12.
Mengandalikan arus kas pendapatan. 13.
Memantau dan mengevaluasi Revenue Protection. 14.
Memonitor  dan  mengeavaluasi  pelaksanaan  transfer  otomatis  bank receipt.
15. Melakukan  rekonsiliasi  penerimaan  pendapatan  dengan  laporan
akuntansi.
16. Melakukan rekonsiliasi kas, bank pendapatan.
17. Membuat laporan dibidangnya.
18. Melakukan  pengadministrasian  asuransi  dan  perpajakan  sesuai
ketentuan yang berlaku. 19.
Melaksanakan  pelaporan  kepada  kantor  pajak  sesuai  ketentuan yang berlaku.
20. Mengkoordinasikan  dengan  bagian    bidang  terkait  tentang
perlakuan perpajakan sesuai ketentuan yang berlaku. 21.
Melaksanakan sosialisasi ketentuan perpajakan kepada unit-unit. 22.
Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan perpajakan di unit-unit. 23.
Membuat laporan sesuai bidang.
c. Sub Bidang Akuntansi