Prinsip Dasar Rem ABS Anti-Lock Braker System
146
yang paling. Selama rem normal pengereman, ABS dan non-ABS pedal merasa akan sama. Selama operasi ABS, pulsa bisa dirasakan di pedal rem, disertai
dengan jatuh dan kemudian kenaikan pedal rem tinggi dan mengeluarkan bunyi klik. Tentu saja karena ABS ini mengandalkan sensor dan perangkat elektronik
tentu saja pastikan bahwa. Aki memiliki setrum yang cukup, bisa saja kelainan disebabkan kekurangan setrum. Hal tersebut sepele tetapi bisa menimbulkan
masalah.
Gambar 3. Sistem Lampu Peringatan ABS Gambar 3 normalnya adalah: menyala waktu kunci kontak di ON dan mati
setelah 2 detik. Bila menyala terus berarti ada masalah, bila kedip-kedip flashing kemungkinan ada konektor di ABS Hydrolic Unit yang bermasalah atau bahkan
ABS Hydrolic Unit itu sendiri.
Gambar 4. Sitem Lampu Peringatn ABS Gambar 4 normalnya adalah : menyala waktu kunci kontak di ON dan
mati setelah 2 detik atau bila Handrem ditarik. Bila kunci kontak menyala terus padahal handrem sudah dilepas berarti ada masalah pada EBD. Minyak rem yang
kurang mencukupi di tabung reservoir juga bisa menjadi penyebabnya. Dengan mengetahui komponen-komponen pada sistem ABS, akan
membantu kita melakukan trouble shooting dari kelainan yang ada di system ABS
147
ini. Beberapa cara trouble shoot ada yang bisa kita lakukan sendiri tetapi ada juga yang harus meminta bantuan ke pihak yang lebih ahli misalnya Bengkel Resmi
atau sering disingkat BERES. Komponen-komponen ABS :
Gambar 5. Komponen Sistem ABS 1
ABS hydraulic unit control module assembly
5 EBD warning lamp brake warning
lamp 2
Wheel speed sensors 6
Wheel speed sensor rings 3
Stop lamp switch 7
Data link connector 4
ABS warning lamp
BERES memiliki alat yang lengkap dan mekanik ahli yang dapat melakukan trouble shoot system ABS. Salah satu toolsnya adalah Scanner untuk membaca
kode error yang ditunjukkan sistem. Scanner ini A akan dicolokkan ke socket OBD-II 1.
148
Gambar 6. M Kode error yang dapat mungki
Ta
148
6. Memeriksa ke-erroran dengan alat Scan too ungkin muncul adalah :
Tabel Data pengecekan
148
149
Pada table di atas terlihat dengan kelengkapan tools akan memudahkan mencari sumber permasalahan. Meskipun demikian ada beberapa hal yang dapat kita
lakukan untuk melakukan pengecekan sendiri. Newbie coba tulis penjelasan dan hal yang perlu dicek secara bergantian.
e. Cek Aki, pastikan tegangannya mencukupi. Gunakan AVO untuk mengecek voltasenya, apabila di bawah 12 Volt coba charge atau ganti.
f. Cek ketinggian minyak rem pada tabung reservoir. Perhatikan pula switch
minyak rem gambar 7 no 5 yang ada apakah terlepas atau putus kabelnya.
Gambar 7. Pengecekan aki dan minyak rem g. Pahami lokasi dari masing-masing komponen lihat gambar 5.
Newbie fokus ke : d. ABS Hydrolic Unit atau ABS Control Modul gambar 5 no 6
e. Ring sensor ABS yang ada di masing-masing roda gambar 5 no 8 f.
ABS Sensor yang ada di masing-masing roda gambar 5 no 4 h. Pastikan konektor kabel ke ABS Hydrolic Unit tidak kendor kotor korosif
yang menyebabkan gangguan kelistrikan. Perhatikan gambar 9 no 5, itu adalah konektor. Perhatikan gambar 10, tarik tuas ke bawah untuk melepas
disconnect dan ke atas untuk menyambung connect, bersihkan soket dan pastikan koneksinya sempurna dan tidak goyang.
150
Ga 1
ABS hydraulic unit c module assembl
2 Bracket
150
Gambar 8 Unit Hydraulic ABS t control
bly 3
Connector
150