PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TANAMAN KUCING-KUCINGAN (Acalypha indica Linn.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS STRAIN WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI MENGGUNAKAN ALLOXAN

KARYA TULIS AKHIR

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TANAMAN KUCING-KUCINGAN
(Acalypha indica Linn.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA
DARAH TIKUS STRAIN WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI
MENGGUNAKAN ALLOXAN

Oleh :
MIRZAULIN LEONAVIRI
08020058

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2012

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN HASIL PENELITIAN

Telah disetujui sebagai hasil penelitian
untuk memenuhi persyaratan
Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

29 Juli 2012

Pembimbing I

dr. Meddy Setiawan, Sp.PD.

Pembimbing II

dr. Desy Andari.

Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang

dr. Irma Suswati, M.Kes.

Karya Tulis Akhir oleh Mirzaulin Leonaviri ini
telah diuji dandipertahankan di depan Tim Penguji

pada tanggal : 29 Juli 2012

Tim Penguji,

dr. Meddy Setiawan, Sp.PD.

,Ketua

dr. Desy Andari.

,Anggota

dr. Isbandiyah, Sp.PD.

,Anggota

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirrabil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir

ini dengan bantuan dari berbagai pihak. Shalawat dan salam senantiasa
tercurahkanpada junjungan Rasulullah Muhammad SAW yang telah berjuang
membawa ummatnya kepada kemenangan Islam.
Karya Tulis Akhir dengan judul “Pengaruh Pemberian Ekstrak Tanaman Kucingkucingan (Acalypha indica Linn.) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah
Tikus Strain Wistar (Rattus norvegicus) yang Diinduksi Menggunakan Alloxan”
ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan
program sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Dalam menyelesaikan karya tulis

ini, penulis mengucapkan terimakasih

kepada:
1. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran.
2. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD, selaku Pembantu Dekan I Fakultas
Kedokteran.
3. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes, selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Kedokteran.
4. dr. Iwan Sis, Sp. Kj, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran.
5. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku pembimbing I yang telah meluangkan
banyak waktu untuk membimbing dan mengoreksi demi kesempurnaan

penelitian ini.
6.

dr. Desy Andari,selaku pembimbing II yang telah meluangkan waktunya
untuk membimbing dan memberikan informasi mengenai penulisan usulan
penelitian dan karya tulis akhir ini.

7. dr. Isbandiyah, Sp.PD selaku penguji yang telah memberi tambahan ilmu
dan kritik demi kesempurnaan penelitian ini.
8. dr. Dyah Hermayanti, Sp. PK selaku dosen wali yang telah memberikan
banyak motivasi dan masukan bagi penulis.

9. Ayahanda H. M. Amin, Ibunda Hj. Chairunnisa Nawhan, Adinda Kholif
Beryl Gibran dan Ayu Shelvia Reviani tercinta, terimakasih atas segala
doa, semangat, kasih sayang, pengorbanan dan ketulusan dalam
mendampingi penulis.
Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, untuk itu
kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan, serta kami mengharapkan
agar karya tulis ini dapat berguna bagi kita semua, serta bermanfaat untuk bidang
kedokteran.


Malang, 01Agustus 2012

Penulis

ABSTRAK

Leonaviri,Mirzaulin. 2012. Pengaruh Pemberian Ekstrak Tanaman Kucingkucingan (Acalypha indica Linn.) Terhadap Penurunan Kadar
Glukosa Darah Tikus Strain Wistar (Rattus norvegicus) Yang
Diinduksi Menggunakan Alloxan. Tugas akhir, Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) dr. Meddy
Setiawan, Sp.PD. (2) dr. Desy Andari

Latar Belakang : Peningkatan angka kejadian diabetes melitus membuat orang
mencari alternatif pengobatan, termasuk dari tanaman. Salah satu tanaman yang
dipercaya memiliki kemampuan sebagai antioksidan dan anti diabetik adalah
tanaman kucing-kucingan yang mengandung flavonoid.
Tujuan : Membuktikan pengaruh ekstrak tanaman Kucing-kucingan (Acalypha
indica Linn.) terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus putih strain wistar
yang diinduksi menggunakan alloxan.

Metode: Eksperimen Laboratoris, dengan rancangan The pre posttest Control
Group Desain. Sampel tikus putih strain wistar yang dibagi 4 kelompok. I:
kontrol negatif, II:kontrolpositif hanya injeksi Alloxan, III: diberi Alloxan dan
ekstrak tanaman kucing-kucingan 60 mg/ 200gBB, dan IV : diberi Alloxan dan
ekstrak tanaman kucing-kucingan 100 mg/ 200gBB. Analisis data menggunakan
Uji Normalias, One way Anova, uji tukey 1%, uji korelasi, dan uji regresi linier.
Hasil Penelitian dan Diskusi : Dari hasil uji One way Anova, didapatkan
pengaruh yang bermakna (nilai sig = 0,000 < α(0,01)) antar kelompok dan
perlakuan. Hasil uji tukey 1%, pada kelompok I dan IV tidak didapatkan
perbedaan yang nyata sedangkan pada kelompok II dan III didapatkan perbedaan
yang nyata. Dari uji korelasi didapatkan korelasi yang berbanding lurus, yakni
kenaikan dosis ekstrak tanaman kucing-kucingan mampu menyebabkan
penurunan kadar gula darahtikus putih semakin besar.
Kesimpulan : Pemberianekstrak tanaman Kucing-kucingan (Acalypha indica
Linn.) berpengaruh terhadap penurunan kadar gula darah tikus putih strain wistar
diabetikum yang diinduksi Alloxan.
Kata Kunci :Ekstrak tanaman Kucing-kucingan, gula darah, tikus putih,
diabetikum, Alloxan.

ABSTRACT


Leonaviri,Mirzaulin. 2012. The Effect of Kucing-kucingan Extract (Acalypha
indica Linn.) on the Reduction of Blood Sugar Level of Alloxaninduced Diabetic Strain Wistar (Rattus norvegicus).Undergraduate
Thesis, Faculty of Medical Science, University of Muhammadiyah
Malang. Advisors: (1) dr. Meddy Setiawan, Sp.PD. (2) dr. Desy
Andari

Background : The number of diabetes mellitus sufferers increases makes people
look for alternative medicine, including from plants. One of the plants that has
antioxidant and antidiabetic activity is kucing-kucingan that contains flavonoid.
Purpose : To investigate the effect of kucing-kucingan extracton the reduction of
blood sugar level of alloxan-induced diabetic strain wistar.
Method : Laboratory experiment with The Pre Post Control Group Design. The
strain wistar samples were divided into 4 groups. Group I : negative control,
group II : positive control with Alloxan injection, group III : treated with Alloxan
and 60 mg/ 200 gBW kucing-kucingan extract. And group IV : treated with
Alloxan and 100 mg/200 gBWkucing-kucingan extract. Data were analized by
Normality Test, One way Anova, 1% tukey test, correlation test, and linier
regression test.
Result and Discussion : One way Anova test revealed significant effect (sig

value=0,000 < α(0,01)) on the control and experiment groups. 1% tukey test
result showed that there was no significant difference on group I and group IV,
while the significant difference found in group II and group III. Correlation test
showed linier correlation – the more kucing-kucingan extract dosage given, the
lower blood sugar level of strain wistar.
Conclusion : Kucing-kucingan extract (Acalypha indica Linn.) affected the
reduction of blood sugar level on diabetic strain wistar.
Key word :Kucing-kucingan extract, blood sugar, strain wistra, diabetic
Alloxan.

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. ii
LEMBAR PENGUJIAN .................................................................................. iii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv

ABSTRAK ....................................................................................................... vi
ABSTRACT ..................................................................................................... vii
DAFTAR ISI.................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xiv
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................. xv
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................... 3
1.3 Tujuan ............................................................................................ 3
1.3.1 Tujuan Umum ...................................................................... 3
1.3.2 Tujuan Khusus ..................................................................... 4
1.4 Manfaat Penelitian ......................................................................... 4
1.4.1 Manfaat Akademis ............................................................... 4
1.4.2 Manfaat Masyarakat ............................................................. 4
1.4.3 Manfaat Klinis...................................................................... 5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 6
2.1 Tanaman Kucing-kucingan (Acalypha indica Linn)...................... 6
2.1.1 Taksonomi ............................................................................ 6
2.1.2 Morfologi Tanaman Kucing-kucingan................................. 7

2.1.3 Fitokimia .............................................................................. 8
2.1.4 Kegunaan Tanaman Kucing-kucingan ................................. 13

2.2 Diabetes Melitus............................................................................. 14
2.2.1 Definisi Diabetes Melitus..................................................... 14
2.2.2 Epidemiologi ........................................................................ 15
2.2.3 Faktor Resiko ....................................................................... 15
2.2.4 Patofisiologi ......................................................................... 16
2.2.5 Klasifikasi ............................................................................ 19
2.2.6 Kriteria Diagnosis ................................................................ 24
2.3 Flavonoid ....................................................................................... 26
2.4 Alloxan ........................................................................................... 30
2.5 Kerusakan Sel β Pancreas Akibat Alloxan .................................... 32
2.6 Rattus norvegicus strain wistar ...................................................... 34
2.6.1 Taksonomi ............................................................................ 35
2.6.2 Morfologi ............................................................................. 35
2.2.3 Kegunaan ............................................................................. 35
2.7 Pengaruh Ekstrak Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah ..... 36
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ........................................ 38
3.1 Kerangka Konsep ........................................................................... 38

3.2 Hipotesis ........................................................................................ 41
BAB 4 METODE PENELITIAN .................................................................... 42
4.1 Rancangan Penelitian ..................................................................... 42
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ......................................................... 42
4.3 Populasi dan Sampel ...................................................................... 42
4.3.1 Populasi ................................................................................ 42
4.3.2 Sampel .................................................................................. 42
4.3.3 Besar Sampel........................................................................ 42
4.4 Karakteristik Sampel Penelitian ..................................................... 43
4.4.1 Kriteria Inklusi ..................................................................... 43
4.4.2 Kriteria Eksklusi .................................................................. 44
4.5 Variabel Penelitian ......................................................................... 44

4.5.1 Variabel Bebas ..................................................................... 44
4.5.2 Variabel Tergantung ............................................................ 44
4.5.2 Variabel Kontrol .................................................................. 44
4.6 Definisi Operasional ...................................................................... 45
4.7 Alat dan Bahan ............................................................................... 46
4.7.1 Alat ....................................................................................... 46
4.7.2 Bahan ................................................................................... 46
4.8 Alur Penelitian ............................................................................... 47
4.9 Prosedur Penelitian ........................................................................ 48
4.9.1 Adaptasi Hewan Percobaan ................................................. 48
4.9.2 Penentuan Dosis ................................................................... 48
4.9.3 Penyiapan Larutan Uji ......................................................... 48
4.9.4 Pembuatan Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan .................. 49
4.9.5 Pengambilan Darah Tikus .................................................... 49
4.9.5 Percobaan ............................................................................. 50
4.10 Analisis Data ................................................................................ 52
BAB 5 HASIL PENETILIAN DAN ANALISA DATA ................................. 53
5.1 Hasil Penelitian .............................................................................. 53
5.1.1 Kadar Gula Darah Tikus Putih Sebelum Perlakuan ............. 54
5.1.2 Kadar Gula Darah Tikus Putih Setelah Pemberian Alloxan 54
5.1.3 Kadar Gula Darah Tikus Putih Setelah Pemberian Ekstrak
Tanaman Kucing-kucingan (Acalypha indica Linn.) .......... 55
5.1.4 Perbandingan Rata-rata Kadar Gula Darah 2 Jam PPTikus
Putih Sebelum Perlakuan, Setelah Pemberian Aloksandan
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan ..... 56
5.1.5 Kadar Penurunan Gula Darah Tikus Putih Setelah
Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan .................. 57
5.2 Analisa Data ................................................................................... 57
5.2.1 Uji Normalitas ...................................................................... 57
5.2.1.1 Uji Normalitas Kadar Gula Darah
Sebelum Aloksanisasi, SetelahAloksanisasi dan
Setelah Pemberian Ekstrak....................................... 58

5.2.2 Uji One way ANOVA .......................................................... 58
5.2.2.1 Hasil Uji One way ANOVA Sebelum Perlakuan .... 59
5.2.2.2 Hasil Uji One way ANOVA
Setelah Pemberian Alloxan...................................... 59
5.2.2.3 Hasil UjiOne way ANOVASetelah Pemberian
Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan ........................ 60
5.2.3 Uji Tukey 1% ....................................................................... 60
5.2.3.1 Hasil Uji Tukey 1% Sebelum Perlakuan ................. 61
5.2.3.2 Hasil Uji Uji Tukey 1%
Setelah Pemberian Alloxan...................................... 61
5.2.3.3 Hasil Uji Tukey 1%Setelah Pemberian
Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan ........................ 62
5.2.4 Uji Korelasi .......................................................................... 62
5.2.4.1 Hasil Uji Korelasi Uji Korelasi Kadar Gula Darah 2
Jam PP Tikus Putih Setelah Pemberian Ekstrak
Tanaman Kucing-kucingan ...................................... 63
5.2.4.2 Hasil Uji Korelasi Penurunan Kadar Gula Darah 2
Jam PP Tikus Putih Setelah Pemberian Ekstrak
Tanaman Kucing-kucingan ...................................... 64
5.2.5 Uji Regresi ........................................................................... 64
5.2.5.1 Hasil Uji Regresi Uji Korelasi Kadar Gula Darah 2
Jam PP Tikus Putih Setelah Pemberian Ekstrak
Tanaman Kucing-kucingan ...................................... 65
5.2.5.2 Hasil Uji Regresi Penurunan Kadar Gula Darah 2
Jam PP Tikus Putih Setelah Pemberian Ekstrak
Tanaman Kucing-kucingan ...................................... 67
BAB 6 PEMBAHASAN .................................................................................. 69
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................... 78
7.1 Kesimpulan .................................................................................... 78
7.2 Saran ............................................................................................... 78
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 79
LAMPIRAN ..................................................................................................... 85

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

2.1

Klasifikasi Diabetes Mellitus......................................................................... 19

2.2

Kriteria Diagnosis DM................................................................................... 25

2.3

Kadar Glukosa Darah Sewaktu dan Puasa..................................................... 25

5.1

Kadar Glukosa Darah Tikus Putih 2 Jam PP Sebelum Perlakuan................. 54

5.2

Kadar Glukosa Darah Tikus Putih 2 Jam PP Setelah Pemberian Alloxan..... 54

5.3

Kadar Glukosa Darah Tikus Putih 2 Jam PP Setelah Pemberian Ekstrak
Tanaman Kucing-kucingan............................................................................ 55

5.4

Perbandingan Rata-rata Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Sebelum Perlakuan, Setelah Pemberian Aloksan dan Setelah Pemberian
Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan............................................................... 56

5.5

Kadar Penurunan Gula Darah Tikus Putih 2 Jam PP Setelah Pemberian
Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan............................................................... 57

5.6

Uji Normalitas Kadar Gula Darah Sebelum Aloksanisasi, Setelah
Aloksanisasi dan Setelah Pemberian Ekstrak................................................ 58

5.7

Uji One way ANOVA Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Sebelum Perlakuan.........................................................................................59

5.8

Uji One way ANOVA Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Alloxan............................................................................ 59

5.9

Uji One way ANOVA Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 60

5.10

Uji Tukey 1% Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Sebelum Perlakuan.........................................................................................61

5.11

Uji Tukey 1% Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Alloxan............................................................................ 61

5.12

Uji Tukey 1% Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 62

5.13

Uji Korelasi Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 63

5.14

Uji Korelasi Penurunan Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 64

5.15

Uji Regresi Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 65

5.16

Anova Regresi Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 65

5.17

Uji Regresi Penurunan Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 67

5.18

Anova Regresi Kadar Gula Darah 2 Jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 67

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

2.1

Tanaman Kucing-kucingan........................................................................

7

2.2

Patofisiologi DM Tipe 1...........................................................................

16

2.3

Patofisiologi DM Tipe 2...........................................................................

18

2.4

Peran Insulin Dalam Proses Uptake Glukosa.............................................. 22

2.5

Patofisiologi DM Tipe Spesifik Lain.........................................................

23

2.6

Struktur Molekul Flavonoid......................................................................

26

2.7

Struktur Molekul Alloxan.........................................................................

30

2.8

Rattus norvegicus strain wistar..................................................................

34

5.1

Diagram Batang Rerata Hasil Pengukuran Kadar Gula Darah 2 Jam PP..... 56

5.2

Uji Regresi Kadar Gula Darah 2 jam PP Tikus PutihSetelah Pemberian
Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan............................................................... 66

5.3

Uji Regresi Penurunan Kadar Gula Darah 2 jam PP Tikus Putih
Setelah Pemberian Ekstrak Tanaman Kucing-kucingan................................ 68

DAFTAR SINGKATAN

ADA

: American Diabetes Association

Ca

: Calsium

DM

: Diabetes Mellitus

DNA

: DeoxyriboNucleic Acid

GLUT

: Glucose Transporter

GOD

: Gluko-Oksidase

H2O2

: Hidrogen Peroksida

HLA

: Human Leukocyte Antigen

IGT

: Impaired Glucose Tolerance

MODY

: Maturity Onset Diabetes of The Young

N

: Nitrogen

NaCl

: Natrium Klorida

PI 3-Kinase

: Piruvat 3 Kinase

POD

: Peroksidase

ROS

: Reactive Oxygen Species

TCA

: Tricarboxylic Acid Cycle

WHO

: World Health Organization

Dokumen yang terkait

PENGARUH SEDUHAN TEH HITAM (Camellia sinensis) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) STRAIN WISTAR DIABETIKUM YANG DIINDUKSI Alloxan

0 12 28

Pengaruh Ekstrak Akar Kucing (Acalypha indica Linn) terhadap Jumlah Sel Purkinje Serebelum Tikus (Rattus novergicus strain wistar) yang Diinduksi Alkohol Secara Kronis

0 14 23

PENGARUH PEMBERIAN BUAH PEPINO (Solanum muricatum) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS PUTIH STRAIN WISTAR (Rattus novergicus) YANG DIINDUKSI DENGAN ALOKSAN

4 52 23

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN PLETEKAN (Ruellia tuberosa L.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS PUTIH (Rattus Novergicus) Strain Wistar YANG DIINDUKSI Alloxan

1 18 19

EFEK EKSTRAK Acalypha indica Linn TERHADAP FUNGSI MEMORI PADA TIKUS (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIINDUKSI ALKOHOL SECARA KRONIS

2 34 15

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK (Acalypha indica Linn) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HIPOKAMPUS TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIINDUKSI ALKOHOL SECARA KRONIS

0 5 23

PENGARUH EKSTRAK BIJI ANGGUR MERAH (Vitis vinifera) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS PUTIH STRAIN WISTAR YANG DIINDUKSI Alloxan

0 5 27

PENGARUH EKSTRAK DAUN JUWET (Eugenia cumini Merr.) TERHADAP PENURUNAN KADAR MDA DAN GLUKOSA DARAH PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus Strain Wistar) YANG DIINDUKSI ALLOXAN

1 28 21

Efek Ekstrak Daun Kembang Bulan (Tithonia diversifolia) terhadap Kadar Glukosa Darah Tikus Wistar (Rattus norvegicus) yang Diinduksi Alloxan

0 0 10

PENGARUH PEMBERIAN FILTRAT TANAMAN KUCING– KUCINGAN (Acalypha indica Linn) TERHADAP PERTUMBUHAN LARVA Aedes aegypti

0 0 13