Pemandu Wisata Aplikasi LANDASAN TEORI

2.5. Web Services

Web service adalah sebuah service yang tersedia dalam internet yang menggunakan sistem pesan XML terstandarisasi [12] . Web service tidak terikat pada sistem operasi maupun bahasa pemrograman. Ada beberapa alternatif dalam pertukaran pesan XML. Contohnya, XML Remote Procedure Calls XML-RPC atau SOAP dapat digunakan dalam pertukaran pesan. Alternatif lain adalah dengan hanya menggunakan HTTP GETPOST untuk mengirimkan pesan XML. Meski tidak harus ada, sebuah web service juga diharapkan memiliki dua buah properti tambahan [12] : 1. Sebuah web service harus dapat mendefinisikan dirinya sendiri. Antarmuka publik web service harus dipublikasikan bersamaan dengan publikasi web service. Service paling tidak harus menyediakan dokumen yang dapat dibaca oleh pengembang lain sehingga mudah untuk digunakan. SOAP service yang dibuat sebaiknya juga menyertakan antarmuka publik yang ditulis dalam bahasa XML yang umum. XML tersebut dapat digunakan mengidentifikasi semua public method, method argument, dan return values . 2. Sebuah web service harus dapat ditemukan. Web service yang dibuat harus disertai dengan mekanisme sederhana untuk mempublikasikannya. Mekanisme tersebut memungkinkan pihak- pihak yang berkepentingan untuk menemukan service dan mendapatkan lokasi antarmuka publiknya. Mekanisme tersebut dapat berupa sistem terdesentralisasi atau sistem registry yang terpusat. Web service yang lengkap adalah semua service yang memiliki [12] : 1. Tersedia melalui internet atau jaringan private intranet. 2. Menggunakan sistem pesan XML yang terstandarisasi. 3. Tidak terikat pada sistem operasi dan bahasa pemrograman 4. Mendefinisikan diri sendiri melalui tata bahasa standar XML. 5. Dapat dicari dengan mekanisme pencarian sederhana. Web service menyimpan data informasi dalam format XML, sehingga data ini dapat diakses oleh sistem lain walaupun berbeda platform, sistem operasi, maupun bahasa compiler. Namun dalam pengembangannya XML tidak lagi menjadi satu-satunya format pertukaran data, JSON Java Script Object Notation merupakan salah satu format pertukaran data yang dapat diimplementasikan pada web service selain XML. Web service bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi antar pemrogram dan perusahaan, yang memungkinkan sebuah fungsi di dalam web service dapat dipinjam oleh aplikasi lain tanpa perlu mengetahui detail pemrograman yang terdapat di dalamnya.

2.5.1. Arsitektur

Web Service Web service dibangun dari tiga komponen utama yaitu service provider, service registry , dan service requestor [13] . Komponen-komponen tersebut saling berinteraksi melalui artifak web service, yang berupa deskripsi dan implementasi layanan. Terdapat tiga macam operasi yang memungkinkan komponen-komponen tersebut untuk dapat saling berinteraksi, yaitu publish, find, dan bind [13] . Gambar 2. 1 Arsitektur Web Service [13] .