Mengatasi Masalah Multikolinearitas Dengan Regresi Komponen Utama

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Upah, harga bahan baku, harga output dan nilai investasi bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri mebel di Kota Metro. 2. Variabel upah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri mebel di Kota Metro. Karena Upah yang meningkat secara langsung biaya produksi juga akan meningkat. Dengan meningkatnya biaya produksi maka pemilik industri akan menurunkan penyerapan tenaga kerja untuk menekan biaya produksi. 3. Variabel harga bahan baku berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri mebel di Kota Metro. Karena disaat biaya bahan baku mengalami kenaikkan maka biaya produksi perusahaan juga semakin meningkat. Meningkatnya biaya produksi akan dapat berpengaruh terhadap pengurangan penyerapan tenaga kerja. 4. Variabel Harga Output berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industi mebel di Kota Metro. Karena bahwa semakin tinggi jumlah barang yang diminta maka produsen akan menambah kapasitas produksi yang artinya jumlah barang yang diproduksi semakin meningkat sehingga produsen akan menambah tenaga kerjanya. 5. Variabel Nilai Investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri mebel di Kota Metro. Nilai investasi ini seperti peralatan dan perlengkapan untuk menunjang tenaga kerja untuk menghasilkan output atau barang produksi. Jika nilai investasi ini meningkat maka peralatan dan perlengkapan akan bertambah pula yang menyebabkan meningkat pula tenaga kerja yang terserap.

B. Saran

Dari kesimpulan yang sudah dipaparkan diatas maka peneliti dapat memberikan saran sebagai berikut : 1. Nilai invetasi dalam penelitian ini merupakan salah satu variabel yang paling dominan dan signifikan dalam penyerapan tenaga kerja pada industri mebel. Maka diaharapkan perlu kebijakan pemerintah dan pihak perbankan yang ada di Kota Metro untuk mengutamakan dan mempermudah dalam urusan permodalan bagi para pengusaha industri mebel, agar industri mebel tersebut dapat mengembangkan usahanya sehingga mampu menyerap tenaga kerja yang lebih banyak. Kebijakan pemerintah untuk membantu para pengusaha industri

Dokumen yang terkait

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAH TENAGA KERJA PADA INDUSTRI MEBEL DI KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

0 4 69

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI JUMLAH TENAGA KERJA PADA INDUSTRI MEBEL DI KECAMATAN GADINGREJO KOTA PASURUAN

0 2 15

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja sektor industri di Kota Bogor

2 12 77

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja di Indonesia

1 12 170

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA DI PROVINSI JAWA TENGAH ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA DI PROVINSI JAWA TENGAH.

2 9 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI BESAR DAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Industri Besar Dan Sedang Di Kota-Kota Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010-2014.

0 2 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI BESAR DAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Industri Besar Dan Sedang Di Kota-Kota Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010-2014.

0 5 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI DI SUMATERA UTARA.

0 2 29

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 1985 - 2004.

0 0 12

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL DI SURABAYA.

0 5 85