maka akan mengakibatkan hasil yang tidak baik pada perkembangan serta proses belajar peserta didik itu sendiri.
5. Tinjauan Mengenai Hasil Belajar a. Definisi Hasil Belajar
Proses belajar dapat dikatakan berhasil apabila tujuan dari pembelajaran sudah tercapai. Salah satu tujuan dari pembelajaran adalah meningkatkan
hasil belajar peserta didik pada akhir kegiatan belajar sesuai dengan kriteria ketuntasan minimal belajar yang telah ditetapkan.
Pengertian hasil belajar diungkapkan oleh H. Djaali 2008 :4, “hasil belajar
adalah perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar”. Sedangkan menurut Slameto 2010:16, hasil belajar
merupakan hal yang dapat dipandang dari dua sisi yaitu dari sisi peserta didik dan dari sisi guru. Dari sisi peserta didik, hasil belajar merupakan tingkat
perkembangan mental yang lebih baik bila dibandingkan pada saat sebelum belajar. Tingkat perkembangan mental tersebut terwujud pada jenis-jenis
ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. Menurut Dimyati dan Mudjiono 2006
:36, “hasil belajar adalah hasil yang ditunjukkan dari suatu interaksi tindak belajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan
guru”. Pendapat lain dikemukakan pula oleh Oemar Hamalik 2011:30 “hasil belajar adalah bila seseorang telah belajar akan terjadi perubahan tingkah laku
pada orang tersebut, misalnya dari tidak tahu menjadi tahu, dan dari tidak mengerti menjadi mengerti”.
Berdasarkan pendapat beberapa para ahli di atas tentang pengertian hasil belajar dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah hasil yang diperoleh
peserta didik setelah mengalami proses belajar yang biasanya ditunjukkan dalam bentuk nilai tes yang diberikan guru dan dalam bentuk penguasaan
terhadap kognitif, afektif, dan psikomotorik sehingga menyebabkan adanya perubahan perilaku, pengetahuan, keterampilan, serta pola pikir peserta didik
menuju arah yang lebih baik sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.
b. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
Menurut Slameto 2010:53, faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar peserta didik adalah sebagai berikut :
2. Faktor Intern
Faktor intern ini meliputi faktor jasmaniah yakni faktor kesehatan dan faktor cacat tubuh, faktor psikologis yakni intelegensi,
perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, dan kesiapan, serta faktor kelelahan.
3. Faktor Ekstern
Faktor ekstern ini meliputi faktor keluarga yakni cara orang tua mendidik, relasi antar keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi
keluarga, pengertian orang tua, dan latar belakang kebudayaan, faktor sekolah yakni metode mengajar, kurikulum, relasi guru
dengan peserta didik, relasi peserta didik dengan peserta didik, displin sekolah, alat pengajaran, waktu sekolah, standar pelajaran
diatas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, dan tugas rumah, serta faktor masyarakat yakni kegiatan peserta didik dalam
masyarakat, mass media, teman bergaul, dan bentuk kehidupan masyarakat.
c. Ciri-Ciri Hasil Belajar yang Baik
Hasil belajar yang dicapai peserta didik menurut Oemar Hamalik 2011:56, melalui proses belajar mengajar yang optimal ditunjukkan dengan ciri-ciri sebagai
berikut:
a. Kepuasan dan kebanggaan yang dapat menumbuhkan motivasi
belajar intrinsik pada diri peserta didik. Peserta didik tidak mengeluh dengan prestasi yang rendah dan ia akan berjuang lebih
keras untuk memperbaikinya atau setidaknya mempertahankan apa yang telah dicapai.
b. Menambah keyakinan dan kemampuan dirinya, artinya ia tahu
kemampuan dirinya dan percaya bahwa ia mempunyai potensi yang tidak kalah dari orang lain apabila ia berusaha sebagaimana
mestinya.
c. Hasil belajar yang dicapai bermakna bagi dirinya, seperti akan
tahan lama diingat, membentuk perilaku, bermanfaat untuk mempelajari aspek lain, kemauan dan kemampuan untuk belajar
sendiri dan mengembangkan kreativitasnya.
d. Hasil belajar yang diperoleh peserta didik secara menyeluruh
komprehensif, yakni mencakup ranah kognitif, pengetahuan atau wawasan, ranah afektif sikap dan ranah psikomotorik,
keterampilan atau perilaku.
e. Kemampuan peserta didik untuk mengontrol atau menilai dan
mengendalikan diri terutama dalam menilai hasil yang dicapainya maupun menilai dan mengendalikan proses dan usaha belajarnya.
6. Tinjauan Mengenai Kedisiplinan a.