Transformation ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Atribut Nilai Kontinyu Nilai Diskrit Kelembaban kelembaban90 Kelembaban sangat tinggi Kec Angin kec.angin=2 Kec angin sangat rendah Kec Angin 2 kec.angin =4 Kec angin rendah Kec Angin 4 kec.angin =6 Kec angin sedang Kec Angin 6 kec.angin =8 Kec angin agak tinggi Kec Angin 8 kec.angin =10 Kec angin tinggi Kec Angin kec.angin 10 Kec angin sangat tinggi Curah Hujan Curah hujan=0 Tidak hujan Curah Hujan 0Curah hujan=5 Curah hujan sangat rendah Curah Hujan 5Curah hujan=20 Curah hujan rendah Curah Hujan 20Curah hujan=50 Curah hujan sedang Curah Hujan 50Curah hujan=100 Curah hujan tinggi Curah Hujan Curah hujan100 Curah hujan sangat tinggi c. Identifikasi terhadap nilai isi atribut angin ke dalam bentuk yang diinginkan agar bisa dipahami. Pada tabel angin untuk atribut arah perubahannya dapat dilihat pada tabel : Tabel 3.15 Tabel Perubahan Atribut Angin Atribut Angin Hasil Conditioning E Timur C Tenggara S Selatan W Barat N Utara WS Barat Daya WN Barat Laut NE Timur Laut d. Kolom tanggal pada tabel kondisi akan dijadikan tabel dim_waktu dengan field berupa kode_waktu, bulan, tahun karena ketika proses analisis, data yang dibutuhkan bisa dianalisis lebih dalam berdasarkan range waktu yang diinginkan. Untuk lebih jelasnya mengenai tanggal dari tabel kondisi yang dijadikan dim_waktu dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.16 Perubahan Kolom Tanggal Menjadi Tabel dim_waktu Tanggal 2005-01-01 2005-01-02 2005-01-03 2005-01-04 2005-01-05 kode_waktu Bulan Tahun 1 1 2005 2 1 2005 3 1 2005 4 1 2005 5 1 2005 e. Tabel kondisi akan menjadi tabel fakta pada data mart yaitu fakta kondisi. f. Identifikasi tabel dim_cuaca, yaitu tabel dimensi yang berisi kode_cuaca dan unsur_cuaca, unsur_cuaca berasal dari nilai diskrit pada transformasi. Proses pembentukan dimensi cuaca adalah sebagai berikut: temperatur PK KodeTemperatur RataRata kelembaban PK KodeKelembaban angin PK KodeAngin KecRataRata Arah dim_cuaca PK kode_cuaca unsur_cuaca Transformasi data RataRata Gambar 3.4 Pembentukan Dimensi Cuaca g. Perubahan tipe data untuk setiap kolomnya adalah sebagai berikut : - Pada kolom temperatur yang awalnya float diubah menjadi string - Pada kolom kelembaban yang awalnya integer diubah menjadi string - Pada kolom kec_angin yang awalnya integer diubah menjadi string Berikut adalah gambaran proses transformasi pada data mart: Mulai Baca Data Hasil Ekstrak Data hasil transform ditampilkan Selesai Update data staging hasil transform Conditioining Perubahan nama kolom, tipe data, kolom tanggal menjadi tabel dim_waktu Apakah sudah sesuai? ya tidak Ubah format data Cleaning Pemilihan kolom Gambar 3.5 Flowchart Proses Transform

c. Loading

Fase load merupakan tahapan yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam target akhir, yang biasanya ke dalam suatu data mart. Pada proses ini data yang sudah dibaca, dibersihkan, dan diubah formatnya akan disimpan pada data mart. Teknik yang akan digunakan adalah insert-update. Data yang sudah ada tidak akan dihapus atau diubah karena data akan diupdate secara berkala. Nantinya semua data yang sudah melalui proses extraction, cleansing, dan transformation akan langsung dimasukkan ke dalam data mart tanpa merubah data yang telah ada. Proses loading dapat dilihat pada gambar berikut : Mulai Baca Data Hasil Transform Salin Data Selesai Data Mart Gambar 3.6 Flowchart Proses Loading

3.1.3.3 Pemodelan Data Dimensional

Skema yang digunakan untuk pemodelan data adalah skema bintang star schema yang merupakan stuktur logical yang memilih tabel fakta yang terdiri atas data faktual ditengahnya dan dikelilingi oleh tabel-tabel dimensi yang berisi referensi data. Penggunaan star schema memungkinkan proses query yang lebih ringan dan memudahkan penjelajahan terhadap data dimensinya. Dimensi model merupakan pemodelan data yang terdiri dari tabel dimensi dan tabel fact. Tabel fact merupakan tabel utama dalam dimensional model yang berisi pengukuran nilai angka dari bisnis yang disimpan. Tabel dimensi merupakan tabel pelengkap dari tabel fact yang berisi penjelasan teraktual dari bisnis.

3.1.3.3.1 Menentukan Fact Tabel dan Measure

Fact tabel dapat diartikan sebagai hasil evakuasi setiap parameter dari setiap dimensi yang ada. Measure adalah parameter yang digunakan dalam fact table yang berupa data nominal. Pada data mart ini terdapat 1 tabel fakta yaitu fact_kondisi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.17 Struktur Tabel Fakta Kondisi Nama Kolom Tipe Data Keterangan kode_kondisi Int Primary key kode_waktu Int Foreign key dari tabel dim_waktu curah_hujan varchar50 Data curah hujan harian Jumlah Int Jumlah cuaca Measure yang dibuat adalah total proses data curah_hujan yang diambil dari tabel fakta_kondisi keluar dengan field jumlah. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 3.18 Measure Measure Keterangan Agregasi Jumlah Barang Atribut count_ curah_hujan SUM

3.1.3.3.2 Menentukan Dimensi

Tabel dimensi merupakan tabel yang berisi data yang menunjukan tinjauan dari berbagai perspektif adanya dimensi memungkinkan peninjauan dinamis dari berbagai perspektif sekaligus mengatur tingkat perinciannya. Tabel dimensi yang ada dalam rancangan Data marthanya ada satu yaitu dimensi waktu: 1. Tabel dim_cuaca Tabel dimensi cuaca berisi kode_cuaca dan nama_cuaca. Struktur tabelnya dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 3.19 Struktur Tabel Dimensi Temperatur Nama Kolom Tipe Data Keterangan kode_cuaca Int Primary key autoincrement unsur_cuaca varchar50 Menyimpan data cuaca. 2. Tabel dim_waktu Tabel ini berisi data waktu yang terdiri dari Kode waktu, tanggal, bulan dan tahun. Struktur tabelnya dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 3.20 Tabel Dimensi Waktu Nama Kolom Tipe Data Keterangan kode_waktu Int Primary key autoincrement Bulan Int Menyimpan bulan data Tahun Int Menyimpan tahun data

3.1.3.4 Skema Data Mart

Berdasarkan model data dimensional yang dibuat dalam bentuk star schema untuk membangun data mart skemanya bisa dilihat pada gambar 3.7 berikut : dim_cuaca PK kode_cuaca unsur_cuaca fact_kondisi PK kode_kondisi kode_cuaca FK1 jumlah curah_hujan dim_waktu PK kode_waktu bulan tahun kode_waktu FK2 Gambar 3.7 Star Schema Data Mart Berikut isi data pada masing- masing tabel berdasarkan skema data mart diatas : 1. Dimensi waktu Tabel 3.21 Dimensi Waktu 2. Dimensi cuaca Tabel 3.22 Dimensi Cuaca 3. Fakta kondisi Tabel 3.23 Fakta Kondisi