34
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian expost-facto karena variabel-variabel bebas telah terjadi ketika peneliti mulai dengan pengamatan variabel terikat
dalam suatu penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, data hasil penelitian dikonversi ke dalam bentuk angka-angka. Penelitian ini
membahas tiga variabel yang terdiri dari dua variabel bebas yaitu pemahaman teori teknik pemesinan frais X1 dan fasilitas kerja X2, dan satu variabel
terikat yaitu prestasi praktik teknik pemesinan frais Y. Adapun langkah- langkah dalam penelitian kuantitatif ditunjukkan pada gambar 5.
Gambar 5. Langkah Penelitian kuantitatif
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Pengasih yang berlokasi di Jl KRT Kertodiningrat, Margosari, Pengasih, Kulon Progo, pada siswa kelas XI
Rumusan Masalah
Landasan Teori
Perumusan Hipotesis
Pengumpulan Data
Analisis Data
Kesimpulan dan Saran
Populasi dan
Sampel Pengembangan
Instrumen Pengujian
Instrumen
35 Program Keahlian Teknik Pemesinan Tahun Pelajaran 20152016 dengan
waktu penelitian pada bulan Oktober-Desember 2015.
C. Variabel Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu: 1. Variabel bebas, variabel bebas dalam penelitian ini adalah Pemahaman
Teori Teknik Pemesinan Frais X1, dan Fasilitas Kerja X2. 2. Variabel terikat, variabel terikat dalam penelitian ini adalah Prestasi
Praktik Teknik Pemesinan Frais Y.
Gambar 6. Paradigma Penelitian Keterangan :
X1 : Variabel Pemahaman Teori Teknik Pemesinan Frais X1
X2 : Variabel Fasilitas Kerja X2
Y : Prestasi Praktik Teknik Pemesinan Frais Y
: Hubungan Pemahaman Teori Teknik Pemesinan Frais dan Fasilitas Kerja dengan Prestasi Praktik Teknik Pemesinan Frais.
: Hubungan Pemahaman Teori Teknik Pemesinan Frais dan Fasilitas Kerja secara bersama-sama dengan Prestasi Praktik
Teknik Pemesinan Frais.
36
D. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel penelitian secara operasional dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Pemahaman Teori Teknik Pemesianan Frais
Pemahaman teori teknik pemesinan frais adalah tingkat tinggi rendahnya siswa untuk mengerti dan mengetahui tentang teori teknik pemesinan
frais yang meliputi mengidentifikasi mesin frais, mengidentifikasi alat potong mesin frais, dan parameter pemesinan frais.
2. Fasilitas kerja Fasilitas kerja adalah fasilitas yang digunakan untuk mencapai
tujuan pembelajaran praktik pemesinan frais di bengkel, yaitu mesin frais dan peralatan pendukung lainnya yaitu sarana meliputi rasio, kapasitas,
luas, lebar. Prasarana meliputi: 1 Perabot lemari alat, penyimpanan bahan 2 peralatan untuk kerja mesin frais, cutter, alat bantu kerja frais,
ragum 3. Prestasi Praktik Teknik Pemesinan frais
Prestasi praktik teknik pemesinan frais merupakan hasil yang dicapai siswa dalam melaksanakan praktik pemesinan frais. Hasil tersebut berupa
nilai yang meliputi penilaian sikap kerja, produk, dan waktu.
E. Populasi dan Sampel Penelitian 1.