Pengujian Form Input File Pengujian Form Koneksi Pengujian Catu Daya

4.1.10. Pengujian Form Input File

Pengujian form ini dilakukan dengan memasukkan beberapa file berformat daftar presensi matakuliah. Setelah file - file tersebut dimasukkan, semua data tersimpan dengan baik. Kemudian pengujian dilakukan dengan memasukkan kembali file – file tersebut, hasilnya terdapat pesan peringatan bahwa jadwal bertabrakan. Pesan peringatan menunjukkan adanya proteksi terhadap jadwal yang sudah ada di database .

4.1.11. Pengujian Form Koneksi

Form koneksi diuji dengan memberikan nilai IP dan ruang pada bagian form tersebut, lalu IP modul pencatat kehadiran disamakan dengan IP tersebut. Setelah itu, koneksi dibuka pada bagian form halaman utama menggunakan start button, server diberi IP 192.168.1.3. Pada bagian list box akan tampak bahwa modul yang menyala tersebut memiliki identitas berupa ruangan dimana modul tersebut diletakkan. Kemudian IP yang ada pada modul pencatat kehadiran diubah sehingga tidak sama dengan IP pada form koneksi, hasilnya modul tersebut akan dianggap sebagai modul asing. Pengujian ini dilakukan beberapa kali dengan mengubah parameter lainnya, data pengujian dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.8. Hasil pengujian form koneksi. Form Koneksi Pengujian ke - IP Ruang IP Modul Identitas Modul 1 192.168.1.7 C107 192.168.1.7 C107 2 192.168.1.7 C107 192.168.1.8 Modul Asing 3 192.168.1.8 C107 192.168.1.8 C107 4 192.168.1.8 C108 192.168.1.8 C108

4.1.12. Pengujian Catu Daya

Pengujian catu daya bertujuan untuk mengetahui apakah rangkaian catu daya dapat bekerja dengan baik. Pengujian dilakukan dengan membaca keluaran dari catu daya, dengan mengkondisikan listrik menyala dan padam. Hasil pengujian yakni saat listrik PLN dikondisikan menyala maka catu daya yang digunakan bersumber tegangan jala – jala, sedangkan untuk kondisi listrik padam, sumber yang digunakan adalah baterai. Kedua – duanya menghasilkan tegangan yang sama yakni mendekati 5 volt. Gambar 4.5. Catu Daya Modul Pencatat Kehadiran. Rangkaian charger dapat bekerja dengan baik, hal ini ditunjukkan dengan indikator berupa LED hijau akan menyala ketika baterai telah terisi mendekati 10 volt. Hal ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Gambar 4.6. Indikator baterai telah terisi.

4.1.13. Pengujian Data pada EEPROM

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pencatatan Daftar Presensi Mahasiswa Memanfaatkan Barcode KTM Melalui Jaringan Ethernet

0 0 16

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pencatatan Daftar Presensi Mahasiswa Memanfaatkan Barcode KTM Melalui Jaringan Ethernet T1 612006026 BAB I

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pencatatan Daftar Presensi Mahasiswa Memanfaatkan Barcode KTM Melalui Jaringan Ethernet T1 612006026 BAB II

1 2 22

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pencatatan Daftar Presensi Mahasiswa Memanfaatkan Barcode KTM Melalui Jaringan Ethernet T1 612006026 BAB V

0 1 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pencatatan Daftar Presensi Mahasiswa Memanfaatkan Barcode KTM Melalui Jaringan Ethernet

0 0 14

T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Destilasi Menggunakan Tenaga Surya T1 BAB IV

0 1 14

T1__Daftar Pustaka Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Penelusuran Barang Menggunakan Barcode Berbasis Web T1 Daftar Pustaka

0 0 1

T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Penelusuran Barang Menggunakan Barcode Berbasis Web T1 BAB IV

0 1 17

T1__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Galery Foto Event UKSW T1 BAB IV

0 0 11

T1__Daftar Pustaka Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Jaringan dan Informasi serta Transaksi Elektronik T1 Daftar Pustaka

0 0 2