7
BAB II PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH
A. Sistem Proteksi Daya Listrik
Sistem proteksi daya listrik adalah alat yang dibuat dari kombinasi alat proteksi, Alarm, dan alat ukur. Alat ini bekerja berdasarkan arus yang terdedeksi
pada sistem sehingga didapatkan nilai arus yang digunakan sebagai acuan utama dimana nilai arus didapatkan dari sensor arus
Split Current Tranformer CT301
. Pada sistem proteksi nilai arus yang terdeteksi digunakan sebagai
pembanding dimana jika nilai arus dari beban yang terpasang melebihi nilai arus yang ditentukan maka secara otomatis memutus arus sehingga beban yang
terpasang tidak mendapat
suplay
tegangan. Secara bersamaan
buzzer
akan berbunyi dimana fungsinya adalah sebagai alarm untuk memberitahukan beban
yang terpasang telah melebihi batas arus yang ditentukan. Keseluruhan sistem dibagi atas tiga bagian yaitu: 1.
Input
2. Kendali, dan 3.
Outpu
t. Pada bagian
input
terdiri dari: 1.
Push button
yang berfungsi sebagai penentu nilai arus yang akan dibatasi. 2.
Sensor arus
Split Current Tranformer CT301
yang berfungsi sebagai pendeteksi nilai arus.
8
3. Pendeteksi beda fasa yang berfungsi sebagai pendeteksi nilai pergeseran beda
fasa. Bagian kendali terdiri dari mikrokontroler ATmega 16 yang berfungsi untuk
mengendalikan keseluruhan sistem. Sedangkan pada bagian
output
terdiri dari : 1.
LCD 16x2 karakter sebagai media penampil hasil pengukuran nilai arus,tegangan, beda fasa, dan daya.
2.
Relay
berfungsi segagai pemutus arus saat terjadi beban berlebih. 3.
Buzzer
berfungsi sebagai alarm saat terjadi beban berlebih.
B. Sensor
Sensor adalah sesuatu yang digunakan untuk mendeteksi adanya perubahan lingkungan fisik atau kimia. Variabel keluaran dari sensor yang diubah menjadi
besaran listrik disebut Transduser. http:id.wikipedia.orgwikiSensor Sensor dalam teknik pengukuran dan pengaturan secara elektronik berfungsi
mengubah besaran fisik misalnya: temperatur, gaya, kecepatan putaran menjadi besaran listrik yang proposional. Sensor dalam teknik pengukuran dan pengaturan ini
harus memenuhi persyaratan-persyaratan kualitas yakni: 1.
Linieritas Konversi harus benar-benar proposional, jadi karakteristik konversi harus
linier.