158
menjadikan mesin tersebut sebagai suatu komponen dari suatu sistem produksi secara keseluruhan,
5 Mengadakan percobaan untuk menghubungkan tingkat-tingkat sistem produksi lebih cermat dengan cara mengadakan suatu persediaan
cadangan diantara berbagai tingkat produksi yang ada, sehingga terdapat keadaan dimana masing-masing tingkat tersebut tidak akan
sangat tergantung dari tingkat sebelumnya.
I. Hubungan Kegiatan Pemeliharaan dengan Biaya
Tujuan utama manajemen produksi adalah mengelola penggunaan sumber daya berupa faktor-faktor produksi yang tersedia baik berupa
bahan baku, tenaga kerja, mesin dan fasilitas produksi agar proses produksi berjalan dengan efektif dan efisien. Pada saat ini perusahaan-
perusahaan yang melakukan kegiatan pemeliharaan harus mengeluarkan biaya pemeliharaan yang tidak sedikit.
J. Pemeliharaan Instrumen Ukur
Program Pemeliharaan Alat Ukur Meliputi Jadual pemeliharaan yang terencana termasuk jadwal kalibrasi, Hal hal yang berkaitan
dengan bagian yang harus dipelihara Jika dilakukan oleh pihak perusahaan sendiri maka harus dilaksanakan oleh personel yang
kompeten dengan menggunakan prosedur instruksi kerja yang telah ditetapkan Rekaman yang diperlukan misalnya pencegahan
pemeliharaan, kerusakan, gangguan, perbaikan, modifikasi dan lainnya.
159
Gambar.4.2 Instrumen Ukur terpasang pada sistem kerja mempengaruhi kualitas produksi memenuhi persyaratan
Alat uji ukur dan sarana inspeksi merupakan perangkat pemeliharaanfabrikasi yang digunakan untuk menguji, mengukur
atau memeriksa kemampuanfungsi suatu itemsistem serta untuk meyakinkan
kesesuaiannya dengan
ketentuan teknis
yang dipersyaratkan. Kebenaran hasil pengujianpengukuran sangat
tergantung dari keandalan dan ketetapan alat ujialat ukur yang digunakan. Oleh karenanya perolehan itu harus dijamin dapat
bekerja menurut fungsinya serta kualitasnya memenuhi
persyaratan. Pengendalian alat uji dan alat ukur meliputi: 1.
Pemeriksaan ketepatan dan kelengkapan informasi pada stiker atraupun identifikasi lainnya yang menunjukkan jaminan
keandalan dan batas waktu peralatan tersebut. 2.
Pengawasan atas penempatan dan pemeliharaan alat ujialat ukur dalam penyimpanan serta kesesuaian penggunannya
dengan fungsi dan batas kemampuannya. 3.
Pengawasan atas pelaksanaan kalibrasi alat uji ukur sesuai dengan jadwal waktu yang telah ditentukan.
4. Pengawasan atas kualifikasi dan kemampuan profesi
personiloperator peralatan tersebut. 5.
Pengendalian sarana inspeksi Kegiatan yang melaksanakan mencakup:
160
6. Pemeriksaan dan pengesahan penggunaan perkakas kerja
sebagai sarana pemeliharaanfabrikasi inspeksi di unit pemeliharaan.
7. Pengawasan
atas pelaksanaan
pemeriksaan kondisi,
penyetelan, perbaikan, dan penggantian perkakas kerja guna terjaminnya tersedianya sarana pemeliharaan fabrikasi dan
sarana inspeksi yang memenuhi ketentuan teknis yang dipersyaratkan.
K. Kalibrasi Alat Ukur dan Alat Uji