17
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
1. Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid Program aplikasi yang dihasilkan pada penelitian ini diberi judul Sistem Informasi
Identifikasi Jenis Udang Penaeid SI-IUP. Program aplikasi lebih dimaksudkan kepada penyediaan informasi dalam bidang perikanan terutama dalam pencarian atau
pengidentifikasian spesies-spesies udang Penaeid yang ada di perairan Indonesia dan mengetahui daerah penyebaran dari masing-masing jenis spesies tersebut di perairan Indonesia
yang dapat membantu pengguna dalam proses pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya udang Penaeid.
Pada Sistem Informasi Identifikasi Udang Penaeid ini terdapat enam menu utama yaitu menu Ciri Umum Penaeidae, menu Program, menu Kamus Istilah, menu Masukan, menu
Daftar Pustaka dan menu Bantuan Gambar 9. Menu Ciri Umum Penaeidae menampilkan informasi tentang ciri-ciri morfologi umum
dari udang famili Penaeidae. Sebelum memulai proses identifikasi, pengguna dapat mencocokkan terlebih dahulu jenis udang yang ingin diidentifikasi dengan ciri umum udang
dari famili Penaeidae. Menu Program terbagi dalam tiga pilihan Informasi yaitu pilihan Identifikasi, menyajikan
jendela pertanyaan tentang ciri-ciri morfologi genus dan spesies udang Penaeid, pilihan Penyebaran menyajikan peta daerah penyebaran masing-masing spesies udang Penaeid
berdasarkan Wilayah Pengelolaan Perikanan WPP. Menu Kamus Istilah berisi Informasi tentang istilah-istilah yang digunakan dalam proses
pencarian genus dan spesies udang Penaeid serta gambaran umumnya. Terbagi dalam delapan sub menu, yaitu sub menu Karapas dorsal, sub menu Karapas lateral, sub menu Alat Gerak,
sub menu Alat Reproduksi, sub menu Rostrum dan Telson, sub menu Pereiopod dan Maxilliped, sub menu Deskripsi Umum Spesies, dan sub menu Nama Lokal.
Menu Masukan menyajikan form Masukan Spesies yang berfungsi agar pengguna dapat memasukkan data spesies baru yang ditemukan.
Menu Daftar Pustaka menyajikan jendela informasi mengenai judul-judul pustaka yang digunakan dalam proses pembuatan sistem informasi ini.
Menu Bantuan berisi tentang Informasi cara penggunaan atau pemakaian program aplikasi Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid.
2. Pengelolaan basis data Data dalam Sistem Informasi ini disimpan dengan menggunakan jendela Microsoft Access
7.0 dengan nama file yang berekstension .mdb. Basis data pertama bernama dbUdang.mdb berisi data-data tentang ciri-ciri morfologi dari tiap-tiap genus dan spesies udang Penaeid.
Data tersebut tersimpan dalam 10 jenis tabel. Seluruh tabel memiliki struktur seperti dibawah ini Tabel 2:
Tabel 2. Genus dan Spesies
Nama field
Deskripsi Tipe data
Alamat Kode untuk mengarahkan proses pencarian genus Numerik
Status Kondisi kode alamat yang diuji
Karakter Isi
Ciri-ciri morfologi genus atau spesies Karakter
Benar Hasil pengujian status
Numerik Salah
Hasil pengujian status Numerik
Nama indeks dari seluruh tabel tersebut adalah “dewi” dengan field yang dipakai adalah field alamat.
Basis data kedua dengan nama dbPolpe.mdb berisi data-data daerah penyebaran dari masing-masing spesies udang Penaeid. Data tersimpan dalam satu jenis tabel yaitu Tabel
Polpe Tabel 3 terdiri dari:
Tabel 3. Daerah penyebaran
Nama field
Deskripsi Tipe data
WPP Kode daerah penyebaran berdasarkan Wilayah
Pengelolaan Perikanan WPP Karakter
Spesies Nama-nama spesies yang tersebar
Memo
Nama indeks tabel tersebut adalah “dewi” dengan field yang dipakai adalah field WPP. Basis data ketiga dengan nama dbPotensi.mdb berisi data-data potensi, produksi, tingkat
pemanfaatan dan peluang pengembangan dari sumberdaya udang Penaeid. Data tersimpan dalam satu jenis tabel yaitu tabel Potensi Tabel 4, terdiri dari:
Tabel 4. Potensi, Produksi, Tingkat Pemanfaatan, dan Peluang Pengembangan
Nama field
Deskripsi Tipe data
WPP Kode daerah penyebaran berdasarkan Wilayah
Pengelolaan Perikanan WPP Karakter
Potensi Data Potensi udang Penaeid di tiap-tiap WPP
Numerik Produksi
Data Produksi udang Penaeid di tiap-tiap WPP Numerik
Tingkat Pemanfaatan
Data Tingkat Pemanfaatan udang Penaeid di tiap-tiap WPP
Numerik Peluang
Pengembangan Data Peluang Pengembangan udang Penaeid di tiap-tiap
WPP Numerik
Nama indeks tabel tersebut adalah “dewi” dengan field yang dipakai adalah field WPP.
Basis data ke-empat dengan nama dbLokal.mdb berisi data-data nama lokal dari spesies- spesies udang Penaeid dan ciri-ciri dari masing-masing spesies tersebut. Data tersimpan
dalam satu jenis table yaitu Tabel Lokal Tabel 5, terdiri dari:
Tabel 5. Nama Lokal
Nama field
Deskripsi Tipe data
Spesies Nama-nama spesies udang Penaeid
Karakter Nama Lokal
Nama-nama lokal dari tiap-tiap spesies udang Penaeid Karakter
Ciri Ciri-ciri morfologi dari tiap-tiap spesies udang Penaeid
Karakter Nama indeks tabel tersebut adalah “dewi” dengan field yang dipakai adalah nama lokal.
Indeks data adalah urutan data pada suatu tabel database. Indeks data diperlukan terutama untuk pencarian data dengan cepat dan pengelompokkan data. Indeks data bersifat primary
dan unique. Indeks bersifat primary adalah indeks yang memuat satu atau lebih field dan indeks bersifat unique adalah di dalam satu field tidak terdapat data yang sama Alam, M.A.,
2000. Indeks data ini digunakan sebagai kunci pengenal suatu record jika tabel yang bersangkutan dihubungkan dengan tabel lain.
3. Metode Pencarian atau Pengidentifikasian Genus dan Spesies. Pencarian atau pengidentifikasian genus dan spesies dilakukan dengan menggunakan
indeks masing-masing tabel. Diagram alirnya adalah sebagai berikut: misal: pencarian atau pengidentifikasian untuk genus Penaeus
Gambar 4. Contoh Metode Pencarian Genus
Mulai
Genus
Tidak
Ya
Arthrobranch tunggal pada thoracic somite ke-6 dan ke-8; opthalmopod sangat panjang, segmen
ke-1 antennular peduncle tidak melebar dimana memiliki ukuran yang sama dengan optic
peduncle. Ya
Tidak Pleurobranch terdapat pada thoracic
somite terakhir; ada epipodite pada maxilliped ke-3; biasanya terdapat gigi
rostral ventral
Incisor process pada mandible pendek, hampir siku-siku; tubuh glabrous; sudut
pterygostomial tumpul; telson tanpa duri atau memiliki 3 pasang duri yang
movable
Ya Ya
selesai
Miyadiella
Tidak
Funchalia
Penaeus
selesai A
Tidak
Gambar 4. Lanjutan
A
Petasma simetris; umumnya maxilliped ke-
3 tanpa basial spine
Metapenaeopsis Tidak
Ya
Telson memiliki beberapa pasang duri
subapical; ada sebuah duri kecil pada tepi
ventral distomedian dari segmen pertama
antennular peduncle Telson memiliki
beberapa pasang duri subapical; ada
sebuah duri kecil pada tepi ventral
distomedian dari segmen pertama
antennular peduncle
Ya Tidak
Artemesia
Carapace memiliki longitudinal suture
Ya Tidak
Exopod ada pada pereiopod ke-2
sampai ke-4
Ya
Parapenaeus Tidak
Branchiostegal spine ada; petasma memiliki
sepasang spiniform distolateral projections
yang besar
Penaeopsis Ya
Tidak Trachypenaeopsis
B Ya
Tidak Macropetasma
Gambar 4. Lanjutan
B
Ya Metapenaeus
Ada pleurobranch pada thoracic somite
ke-7; tidak ada exopod pada pereiopod ke-5
Maxilliped ke-2 memiliki exopod yang
berkembang dengan baik; chelae berbentuk
seperti pada umumnya
Tidak
Tidak Protrachypene
Ya
Dactyls pada pereipod ke-4 dan
ke-5 memiliki bentuk yang sama,
tidak terbagi-bagi lagi
Ya
Ya Ya
Carapace memiliki longitudinal suture; thelycum memiliki
cekungan yang besar pada anterior plate dengan anterior
margin berbentuk bulat dan posterior plate melintang;
ischial spine tidak ada pada pereiopod ke-2
Mastigobranchiae ada pada pereiopod ke-3
Tidak
Xiphopenaeus
Tidak
Atyopenaeus
Trachypenaeus Parapenaeopsis
Tidak
Gambar 5. Struktur program
4. Struktur program Dalam pembuatan aplikasi berbasis visual, hal yang paling utama adalah perancangan
model visualisasi. Berdasar hal ini algoritma dan program diimplementasikan. Rancangan dari program aplikasi ini diperlihatkan pada Gambar 5.
Login Password Jendela Induk
Menu Program
Menu Kamus Istilah
Menu Daftar
Pustaka Menu
Help
Submenu Identifikasi
Submenu Penyebaran
Jendela Utama
Jendela Kategori
Identifikasi genus
Identifikasi spesies
Jendela Tanya
Identifikasi spesies Jendela
Penyebaran Kamus
istilah Ciri
spesies khusus
Bantuan
Keluar
Ciri Umum Penaeidae
Menu Masukan
Nama Lokal
Ketika program dijalankan, jendela induk akan muncul dan berfungsi sebagai wadah container dari seluruh jendela yang akan ditampilkan. Dari jendela tersebut pengguna akan
menentukan arah jalannya aplikasi. Jika misalnya pengguna memilih menu Program maka akan tampil submenu dari menu Program yang terdiri dari tiga sub menu, yaitu submenu
Identifikasi, Daerah Penyebaran dan submenu Keluar. Jika misalkan pengguna memilih untuk menjalankan submenu Identifikasi, maka jendela
pemilihan kategori identifikasi akan ditampilkan. Saat jendela kategori ditampilkan pemakai diminta memberi masukan input berupa pemilihan kategori identifikasi yang akan dilakukan.
Setelah dipilih maka akan ditampilkan jendela lainnya yaitu jendela pertanyaan. Pada saat penampilan jendela ini proses identifikasi berlangsung hingga diperoleh suatu kesimpulan
yang berupa nama genus atau nama spesies yang akhirnya akan ditampilkan pada jendela kesimpulan.
5. Hasil Eksekusi Program Paket program aplikasi Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid mempunyai
format standar yang sama dengan program-program aplikasi lain yang berada dibawah sistem Operasi Windows. Program aplikasi Sistem Informasi Identifikasi Udang Penaeid ketika
pertama kali dijalankan menampilkan form Login atau kotak pengisian password Gambar 6, sebagai syarat untuk menampilkan menu utama.
Gambar 6. Kotak pengisian password
Form Login ini berfungsi untuk pengguna user yang akan memakai program ini untuk menyebutkan password atau kata kunci. Pengguna diharuskan memasukkan password dengan
benar. Bila pengguna user memasukkan password yang salah maka akan program akan meminta pengguna user untuk memasukkan password kembali Gambar 7.
Gambar 7. Jendela Peringatan
Setelah password atau kata kunci dinyatakan benar, maka kemudian akan ditampilkan Logo Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid Gambar 8.
Gambar 8. Logo Sistem Informasi Identifikasi Udang Penaeid
Tampilan berikutnya menyajikan menu utama Gambar 9 dan beberapa sub menu yaitu: a.
Menu Ciri Umum Penaeidae Menu Ciri Umum Penaeidae menampilkan informasi yang berhubungan dengan ciri-ciri
utama atau ciri-ciri umum dari udang famili Penaeidae. Informasi ini akan tersajikan dengan mengklik item Ciri Umum Penaeidae pada menu utama. Jendela Informasi ini
dapat terlihat pada Gambar 10.
Gambar 9. Jendela Menu Utama Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid
Gambar 10. Jendela Ciri Umum Penaeidae
b. Menu Program
Menu Program dibagi kedalam sub menu-sub menu, yaitu: 1. Identifikasi
Sub menu Identifikasi menampilkan jendela Identifikasi genus dan spesies Penaeid yang berisi pernyataan-pernyataan ciri-ciri genus atau spesies udang Penaeid Gambar 11.
Pernyataan yang ada dalam kolom Identifikasi harus dijawab oleh pengguna user. Untuk melihat istilah-istilah yang berkaitan dengan pernyataan dalam identifikasi, dapat dilihat
bersamaan dengan mengklik tombol Kamus Istilah. Setelah semua pernyataan dijawab oleh pengguna user maka proses pencarian
identifikasi genus atau spesies selesai, dan tampil form Kesimpulan yang menyajikan nama genus atau spesies yang teridentifikasi serta gambar dari hanya spesies yang
teridentifikasi Gambar 12.
Gambar 11. Jendela Identifikasi Genus dan Spesies Udang Penaeid
Gambar 12. Jendela Kesimpulan
2. Penyebaran Sub menu Penyebaran berisi informasi daerah penyebaran udang Penaeid di perairan
Indonesia yang dibagi berdasarkan pada Wilayah Pengelolaan Perikanan WPP. Sub menu Penyebaran menyajikan peta Indonesia yang dibagi dalam sembilan Wilayah
Pengelolaan Perikanan dan kolom yang menampilkan spesies-spesies yang menyebar dalam tiap daerah Wilayah Pengelolaan Perikanan WPP tersebut Gambar 13.
Gambar 13. Jendela Peta Penyebaran
Pada submenu ini, terdapat juga tombol “Informasi Lain” yang menampilkan informasi potensi, produksi, tingkat pemanfaatan dan peluang pengembangan dari sumberdaya
udang Penaeid pada masing-masing WPP. Seperti terlihat pada Gambar 14.
Gambar 14. Jendela Informasi Lain
3. Keluar
Sub menu Keluar merupakan sub menu untuk keluar dari program aplikasi Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid.
c. Menu Kamus Istilah
Menu Kamus Istilah menyajikan informasi tentang istilah-istilah yang digunakan dalam proses pencarian atau pengidentifikasian genus atau spesies udang Penaeid dan menyajikan
deskripsi umum tentang spesies udang Penaeid Gambar 15.
Gambar 15. Jendela Kamus Istilah
Menu Kamus Istilah terbagi dalam delapan sub menu yaitu sub menu Karapas dorsal, menyajikan gambar dan keterangan dari karapas tampak dorsal Gambar 16.
Gambar 16. Jendela sub menu Karapas Dorsal
Sub menu Karapas lateral, menyajikan gambar dan keterangan karapas tampak lateral Gambar 17.
Gambar 17. Jendela sub menu Karapas Lateral
Sub menu Alat Gerak, menyajikan gambar alat gerak pada udang Penaeid Gambar 18.
Gambar 18. Jendela sub menu Alat Gerak
Sub menu Alat reproduksi, menyajikan gambar dan keterangan dari alat kelamin udang Penaeid jantan dan betina Gambar 19.
Gambar 19. Jendela sub menu Alat Reproduksi
Sub menu Rostrum dan Telson, menyajikan gambar Rostrum dan Telson Udang Penaeid Gambar 20.
Gambar 20. Jendela sub menu Rostrum dan Telson
Sub menu Pereiopod dan Maxilliped, menyajikan gambar dan keterangan dari pereiopod ke-1 dan ke-5 serta maxilliped ke-3 yang digunakan dalam proses identifikasi udang Penaeid
Gambar 21.
Gambar 21. Jendela sub menu Pereiopod dan Maxilliped
Sub menu Deskripsi Umum Spesies, menyajikan keterangan umum dari tiap-tiap spesies udang Penaeid Gambar 22.
Gambar 22. Jendela sub menu Deskripsi Umum Spesies
Dan sub menu Nama Lokal menyajikan ciri-ciri morfologi spesies udang Penaeid berdasarkan pada nama lokal spesies udang Penaeid tersebut. Sub menu Nama Lokal terdiri
dari sepuluh pilihan, yaitu pilihan Udang Jerbung, Udang Windu, Udang Raja, Udang Cendana, Udang Dogol, Udang Krosok, Udang Krosok Merah, Udang Krosok Kuning, Udang
Belang dan Udang JarumDuri. Seperti ditunjukkan pada Gambar 23.
Gambar 23. Jendela sub menu Nama Lokal
d. Menu Masukan
Menu Masukan terdiri dari satu sub menu yaitu sub menu Masukan Spesies. Sub menu ini merupakan jendela masukan input spesies udang Penaeid yang baru ditemukan. Ditunjukkan
oleh Gambar 24.
Gambar 24. Jendela Menu Masukan
e. Menu Daftar Pustaka
Menu Daftar Pustaka menyajikan informasi judul-judul pustaka yang digunakan dalam pembuatan program aplikasi Sistem Informasi Identifikasi Udang Penaeid. Ditunjukkan oleh
Gambar 25.
Gambar 25. Jendela Menu Daftar Pustaka
f. Menu Bantuan
Menu Bantuan menyajikan informasi tentang cara penggunaan atau cara pemakaian program aplikasi Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid. Terdiri dari tiga sub
menu yaitu: a.
Bantuan Identifikasi Menyajikan informasi tentang cara pencarian atau pengidentifikasian genus dan
spesies dalam program aplikasi Sistem Informasi Identifikasi Jenis Udang Penaeid. b.
Bantuan Penyebaran Memberikan informasi tentang cara pencarian daerah penyebaran berdasarkan peta
Wilayah Pengelolaan Perikanan WPP. c.
Bantuan Keluar Memberikan informasi tentang cara keluar dari program aplikasi.
B. Pembahasan