HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR DAN KONSEP DIRI DENGAN HASIL BELAJAR GAMBAR TEKNIK DASAR PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 MEDAN T.A 2016/2017.

(1)

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR DAN KONSEP DIRI

DENGAN HASIL BELAJAR GAMBAR TEKNIK DASAR

PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN

TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

SMK NEGERI 5 MEDAN

T.A 2016/2017

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memeperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan

Oleh :

CHANDRA SYAHPUTRA

NIM. 5122111009

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN


(2)

(3)

(4)

ABSTRAK

Chandra Syahputra, NIM: 5122111009. Hubungan Antara Minat Belajar Dan Konsep Diri Dengan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar Pada Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Adanya Hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar, 2) Adanya Hubungan yang positif dan berarti antara Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar, 3) Adanya Hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dan Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan pada Tahun Ajaran 2016/2017. Dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 28 orang.

Sebelum penelitian ini dilakukan instrumen penelitian terlebih dahulu diujicobakan, dilanjutkan dengan uji validitas, reliabilitas, indeks kesukaran dan daya pembeda soal. 1) Hasil uji coba soal angket minat belajar diperoleh 25 butir angket valid dari 30 butir total angket yang diujicobakan dengan koefisien reliabilitas = 1,0 termasuk kategori sangat tinggi, 2) Hasil uji coba soal angket Konsep Diri diperoleh 28 butir angket valid dari 30 butir total angket yang diuji cobakan, koefisien reliabilitas = 1,0 termasuk kategori sangat tinggi, 3) Hasil uji coba tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar diperoleh 24 butir tes valid dari 30 butir total tes yang diujicobakan dengan koefisien reliabilitas = 0,870 termasuk kategori sangat tinggi, indeks kesukaran terdapat 8 butir kategori soal mudah, 16 butir soal sedang dan 6 soal kategori sukar. Daya beda soal terdapat 8 butir soal dalam kategori baik, 12 butir soal dalam kategori cukup dan 10 butir dalam kategori jelek.

Berdasarkan pengujian hipotesis dapat disimpulkan: 1) Terdapat Hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar dengan besar korelasi rx1y= 0,486 > rtabel = 0,374 dan thitung = 2,836 > ttabel = 1,706 dan dari korelasi parsial diperoleh rx1y.x2 = 0,406 > rtabel = 0,374 dan thitung = 2,221 > ttabel = 1,703. 2) Terdapat Hubungan yang positif dan berarti antara Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gmbar Teknik Dasar dengan besar korelasi rx2y = 0,603> rtabel = 0,374 dan thitung = 3,854 > ttabel = 1,706 dan dari korelasi parsial diperoleh rx2y.x1 = 0,509 > rtabel = 0,374 dan thitung = 2,957 > ttabel = 1,703. 3) Terdapat Hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar dan Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar dengan besar korelasi ganda diperoleh Rxy(1.2) = 0,502 > rtabel = 0,374 dan uji keberartian korelasi dengan menggunakan Uji-F diperoleh Fhitung = 4,218 > Ftabel = 3,380. Dengan demikian Minat Belajar dan Konsep Diri mempunyai Hubungan yang positif dan berarti terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar.


(5)

ABSTRACT

Chandra Syahputra, NIM: 5122111009. Relationship Between Interest in Learning and Self-Concept With Learning Outcomes Basic Technique Image on Students Class X Program Engineering Building Drawings SMK Negeri 5 Medan Academic Year 2016/2017. Essay. Faculty of Engineering, University of Medan, 2016.

This study aims to determine: 1) The relationship is positive and means of Interests Study on Yield Learning Picture Basic Techniques, 2) The relationship is positive and significant between Self Concept of the Learning Outcomes Picture Basic Techniques, 3) The relationship is positive and means among Interest in Learning and Self-concept of the Learning Results Figure Basic Techniques in students of Class X Program Engineering Building Drawings SMK Negeri 5 Medan in Academic Year 2016/2017. With a sample of 28 people.

Prior to this study conducted a research instrument first tested, followed by validity, reliability, and power indices difficulty distinguishing matter. 1) The trial results questionnaire about learning interest obtained 25 valid item questionnaire of 30 items in total were tested questionnaire with a reliability coefficient = 1.0 including very high category, 2) The results of the test questions Self-concept questionnaire obtained 28 valid item questionnaire of 30 items total questionnaires were tested, the reliability coefficient = 1.0 including very high category, 3) results of the trial tests Learning Outcomes Basic Techniques Figure 24 grains obtained a valid test of the 30 items tested with a total test reliability coefficient = 0.870 including very high category, difficulty index are 8 items easy matter category, 16 items were and 6 about the difficult and different power categories about which there are 8 items in both categories, 12 items in the category enough and 12 items in the category of ugly.

Based on hypothesis testing can be concluded: 1) There is a positive and significant relationship between interest Study on Yield Learning Basic Technique Image with greater correlation rx1y = 0.486 > rtable = 0.374 and tarithmetic = 2.836> ttable = 1.706 and of partial correlation was obtained rx1y.x2 = 0.406 > rtable = 0.374 and tarithmetic = 2,221> ttable = 1.703. 2) There is a positive and significant relationship between the Self-Concept Study Results with a large picture of Basic Technique correlation rx2y = 0.603> rtable = 0.374 and tarithmetic = 3.854 > ttable = 1.706 and of partial correlation was obtained rx2y.x1 = 0,509 > rtable = 0.374 and tarithmetic = 2.957 > ttable = 1.703. 3) There is a relationship that is positive and means between Interest in Learning and Self-Concept of the Learning Results Figure Basic Techniques with large double correlation obtained r xy (1.2) = 0.502> rtabel = 0.374 and test the significance of correlation using the Test-F was obtained Farithmetic = 4.218> Ftabel = 3.380. Thus Interest in Learning and Self-Concept has a positive and significant relationship to the Basic Techniques Learning Outcomes Fig.

Keywords: Interest in Learning, Self-Concept, Learning Outcomes Basic


(6)

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada kehadirat Allah SWT, atas segala

rahmat dan karunia-Nya yang telah memberikan banyak kesempatan dan nikmat

sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul : “Hubungan Antara Minat Belajar dan Konsep Diri dengan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar Pada Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan” .

Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapat bimbingan

dan bantuan dari berbagai pihak berupa materi, dukungan dan informasi. Dalam

kesempatan ini penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada:

1. Drs. Asri Lubis, ST., M.Pd, selaku dosen pembimbing skripsi dan sekaligus

selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri

Medan, yang telah banyak membantu, mengarahkan, membimbing dan

memberi dorongan sampai proposal ini terwujud.

2. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan

3. Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas

Negeri Medan.

4. Dra. Hj. Rosnelli, M.Pd, selaku Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas

Teknik Universitas Negeri Medan.

5.

Drs. Nono Sebayang, ST., M.Pd, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan


(7)

ii

6. Dr. Zulkifli Matondang, M.Si, selaku Ketua Prodi Pendidikan Teknik

Bangunan Universitas Negeri Medan.

7. Drs. Parulian Purba, M.Pd, selaku dosen penasehat akademik dan sekaligus

dosen penguji yang telah banyak membantu penulis selama perkuliahan.

8. Irma Novrianty Nasution, ST., M.Ds, selaku dosen penguji

9. Drs. Edim Sinuraya, ST., M.Pd., selaku dosen penguji

10. Bapak/Ibu Dosen dan staf tata usaha beserta jajarannya di lingkungan

Universitas Negeri Medan, khususnya di Fakultas Teknik.

11. Drs. Maraguna Nasution, M.AP, selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 5

Medan yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengadakan

observasi dan penelitian.

12. Dedi Darmadi, S.Pd, selaku Waka Kurikulum dan Program SMK Negeri 5

Medan yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengadakan

observasi dan penelitian.

13. Sutriadi, ST, selaku Guru Mata Diklat Gambar Teknik Dasar TGB SMK

Negeri 5 Medan yang telah membimbing penulis untuk menyelesaikan

proposal penelitian ini.

14. Sahabat-sahabat saya Aldini, Desy Puspa Rani, Yuni Andriani, Khavita

Juwita, abang/kakak stambuk dan adik-adik mahasiswa Pendidikan Teknik

Bangunan dan Teknik Sipil Universitas Negeri Medan terkhusus PTB

stambuk 2012 yang tidak dapat saya sebutkan namanya satu persatu.

15. Wahyuni Lestari, S.Pd, yang selalu setia menemani dan memberi semangat


(8)

iii

16. Kedua adik-adik saya Muhammad Wahyu dan Tri Indra Lesmana, yang telah

memberikan semangat dalam penyelesaian Skripsi ini. Semoga allah selalu

melindungi kalian.

17. Teristimewa kepada orang tua tercinta Ayahanda Syaipullah dan Ibunda

Zuliani Agustin, semoga Allah selalu melindungi kalian, keluarga dan nama

baik keturunanmu, terima kasih untuk kasih dan cintanya. Skripsi ini saya

persembahkan untuk Ayahanda dan Ibunda tercinta.

Untuk itu dengan segala kerendahan hati, penulis memohon maaf atas

keterbatasan yang ada, semoga skripsi ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi menuju keberhasilan didalam dunia pendidikan. Akhir

kata penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat.

Medan, Oktober 2016 Penulis,

Chandra Syahputra NIM. 5122111009


(9)

iv

DAFTAR ISI

Hal.

LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 7

C. Pembatasan Masalah... 7

D. Rumusan Masalah ... 8

E. Tujuan Penelitian ... 8

F. Manfaat Penelitian ... 9

BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR, DAN PENGAJUAN HIPOTESIS ... 11

A. Kerangka Teoritis ... 11

1. Hakekat Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 11

2. Hakekat Minat Belajar ... 15

3. Hakekat Konsep Diri ... 18

B. Penelitian yang Relevan ... 23

C. Kerangka Berpikir ... 24

1. Hubungan antara Minat Belajar dengan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 24

2. Hubungan antara Konsep Diri dengan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 25 3. Hubungan antara Minat Belajar Dan Konsep Diri dengan Hasil


(10)

v

Belajar Gambar Teknik Dasar ... 26

D. Pengajuan Hipotesis ... 27

BAB III METODE PENELITIAN ... 29

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 29

B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 29

1. Populasi Penelitian ... 29

2. Sampel Penelitian ... 30

C. Metode Penelitian ... 30

D. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 32

1. Variabel Bebas ... 33

2. Variabel Terikat ... 34

E. Teknik Pengumpulan Data ... 35

1. Instrumen Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 35

2. Instrumen Minat Belajar (X1) ... 36

3. Instrumen Konsep Diri (X2) ... 38

F. Uji Coba Instrumen Penelitian ... 39

1. Uji Validitas Instrumen ... 39

a. Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 39

b. Minat Belajar (X1) ... 41

c. Konsep Diri (X2) ... 42

2. Uji Reliabilitas Instrumen ... 44

a. Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 44

b. Minat Belajar (X1) ... 45

c. Konsep Diri (X2) ... 47

3. Uji Indeks Kesukaran Tes ... 48

4. Uji Daya Pembeda Tes ... 50

G. Teknik Analisis Data ... 52

1. Deskripsi Penelitian ... 52

2. Uji Kecenderungan ... 53

3. Uji Persyaratan Analisis ... 54


(11)

vi

b. Uji Linearitas dan Keberartian Regresi ... 55

c. Mencari Persamaan Regresi Ganda ... 57

d. Menghitung Koefisien Korelasi Antar Variabel ... 58

4. Pengujian Hipotesis Penelitian ... 62

a. Hipotesis Pertama dan Hipotesis Kedua ... 62

b. Hipotesis Ketiga ... 64

5. Perhitungan Sumbangan Variabel Bebas terhadap Variabel Terikat. ... 64

BAB IV HASIL PENELITIAN ... 66

A. Deskripsi Penelitian ... 66

1. Minat Belajar (X1) ... 66

2. Konsep Diri (X2) ... 68

3. Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 69

B. Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 70

1. Tingkat Kecenderungan Variabel Minat Belajar X1) ... 70

2. Tingkat Kecenderungan Variabel Konsep Diri (X2) ... 71

3. Tingkat Kecenderungan Variabel Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 72

C. Uji Persyaratan Analisis ... 73

1. Uji Normalitas ... 73

2. Uji Linearitas dan Keberartian Regresi ... 74

a. Uji Linearitas dan Keberartian Regresi Y atas X1 ... 74

b. Uji Linearitas dan Keberartian Regresi Y atas X2 ... 75

D. Pengujian Hipotesis ... 76

1. Perhitungan Koefisien Korelasi ... 76

a. Hubungan Antara Minat Belajar (X1) terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 76

b. Hubungan Antara Konsep Diri (X2) terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 78

c. Hubungan Antara Minat Belajar (X1) dan Konsep Diri (X2) terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar(Y) ... 79


(12)

vii

2. Analisis Korelasi Ganda dan Persamaan Regresi Ganda Antara Minat Belajar (X1) dan Konsep Diri (X2) Hasil

Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 82

E. Sumbangan Variabel Bebas (Minat Belajar dan Konsep Diri) terhadap Variabel Terikat (Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar) ... 83

F. Temuan Penelitian ... 85

G. Pembahasan Penelitian ... 87

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 89

A. Kesimpulan ... 89

B. Implikasi ... 90

C. Saran ... 91

DAFTAR PUSTAKA ... 93

LAMPIRAN ... 95


(13)

viii

DAFTAR TABEL

Hal. Tabel 1.1 Data Nilai Ulangan Harian Semester Ganjil Mata Diklat

Gambar Teknik Dasar Siswa Kelas X-4 Program Keahlian

Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan ... 4

Tabel 3.1 Jumlah Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2016/2017 ... 30

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 36

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Angket Minat Belajar (X1) ... 38

Tabel 3.4 Kisi-Kisi Angket Konsep Diri (X2) ... 38

Tabel 3.5 Ringkasan Validitas Instrumen Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 41

Tabel 3.6 Ringkasan Validitas Instrumen Minat Belajar (X1) ... 42

Tabel 3.7 Ringkasan Validitas Instrumen Konsep Diri (X2) ... 44

Tabel 3.8 Ringkasan Indeks Kesukaran Instrumen Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 50

Tabel 3.9 Ringkasan Daya Pembeda Instrumen Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 51

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Variabel Minat Belajar (X1) ... 67

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Variabel Konsep Diri (X2) ... 68

Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Variabel Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 69

Tabel 4.4 Tingkat Kecenderungan Variabel Minat Belajar (X1) ... 71

Tabel 4.5 Tingkat Kecenderungan Variabel Konsep Diri (X2) ... 71

Tabel 4.6 Tingkat Kecenderungan Variabel Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 72

Tabel 4.7 Ringkasan Analisis Normalitas Variabel Penelitian ... 73

Tabel 4.8 Ringkasan ANAVA untuk Persamaan Y atas X1 ... 74

Tabel 4.9 Ringkasan ANAVA untuk Persamaan Y atas X2 ... 75


(14)

ix

Tabel 4.11 Ringkasan Koefisien Korelasi Parsial Variabel Penelitian ... 80 Tabel 4.12 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Ganda ... 82 Tabel 4.13 Ringkasan Perhitungan Sumbangan Variabel Bebas ... 83


(15)

x

DAFTAR GAMBAR

Hal. Gambar 3.1 Paradigma Penelitian ... 32 Gambar 4.1 Histogram Skor Minat Belajar (X1) ... 67 Gambar 4.2 Histogram Skor Konsep Diri (X2) ... 69 Gambar 4.3 Histogram Skor Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) .... 70 Gambar 4.4 Gambaran Umum Hubungan Variabel Bebas Terhadap


(16)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Hal.

Lampiran 1. Silabus Gambar Teknik Dasar ... 96

Lampiran 2. RPP Gambar Teknik Dasar ... 101

Lampiran 3. Uji Coba Instrumen Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar 104 Lampiran 4. Data Hasil Uji Instrument Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 110

Lampiran 5. Perhitungan Validitas Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 111

Lampiran 6. Perhitungan Reliabilitas Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 114

Lampiran 7. Perhitungan Indeks Kesusukaran Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 117

Lampiran 8. Perhitungan Daya Beda Butir Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 119

Lampiran 9. Data Daya Beda Butir Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 122

Lampiran 10. Data Hasil Perhitungan Indeks Daya Beda Butir Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 126

Lampiran 11. Uji Coba Instrumen Angket Minat Belajar ... 128

Lampiran 12. Data Hasil Uji Instrument Tes Angket Minat Belajar ... 131

Lampiran 13. Perhitungan Validitas Angket Minat Belajar ... 132

Lampiran 14. Perhitungan Reliabilitas Angket Minat Belajar ... 136

Lampiran 15. Uji Coba Instrumen Angket Konsep Diri ... 139

Lampiran 16. Perhitungan Validitas Angket Konsep Diri ... 144

Lampiran 17. Perhitungan Reliabilitas Angket Konsep Diri ... 147

Lampiran 18. Tabel Data Hasil Penelitian Masing-masing Variabel ... 150

Lampiran 19. Perhitungan Harga Rata-rat (M), Standar Deviasi (SD) dan Distribusi Frekuensi Dari Data Variabel Penelitian ... 151

Lampiran 20. Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 158


(17)

xii

Lampiran 22. Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana, Uji Kelinearan Data dan Keberartian Persamaan Regresi Hasil Belajar Gambar

Teknik Dasar (Y) atas Minat Belajar (X1) ... 166

Lampiran 23. Perhitungan Persamaan Regresi Sederhana, Uji Kelinearan Data dan Keberartian Persamaan Regresi Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) atas Konsep Diri (X2) ... 171

Lampiran 24. Perhitungan Persamaan Regresi Ganda, Uji Kelinearan dan Keberartian Persamaan Regresi Ganda ... 176

Lampiran 25. Perhitungan Koefisien Korelasi Sederhana dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi Sederhana ... 179

Lampiran 26. Perhitungan Koefisien Korelasi Parsial dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi Parsial ... 183

Lampiran 27. Perhitungan Koefisien Korelasi Ganda dan Uji Keberartian Koefisien Korelasi Ganda ... 186

Lampiran 28. Perhitungan Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif Variabel Minat Belajar (X1) dan Konsep Diri (X2) Terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar (Y) ... 188

Lampiran 29. Uji Penelitian Tes Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar ... 191

Lampiran 30. Kunci Jawaban Tes Penelitian ... 195

Lampiran 31. Uji Penelitian Angket Minat Belajar ... 196

Lampiran 32. Uji Penelitian Angket Konsep Diri ... 200

Lampiran 33. Materi Pembelajaran ... 204

Lampiran 34. Dokumentasi Uji Instrumen Di SMK N 1 Lubuk Pakam ... 224

Lampiran 35. Dokumentasi Penelitian Di SMK N 5 Medan ... 226

Lampiran 36. Tabel Harga Kritik dari r Product Moment ... 228

Lampiran 37. Tabel Nilai – Nilai Chi-Kuadrat (X²) ... 229

Lampiran 38. Tabel Nilai Persentil Distribusi F ... 230


(18)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan dapat diartikan sebagai suatu proses, di mana pendidikan

merupakan usaha sadar dan penuh tanggung jawab dari orang dewasa dalam

membimbing, memimpin, dan mengarahkan siswa-siswa dengan berbagai

problema atau persoalan dan pertanyaan yang mungkin timbul dalam

pelaksanaanya. Pendidikan juga diartikan sebagai hasil, di mana pendidikan itu

merupakan wahana untuk membawa siswa mencapai tingkat perkembangan

optimal sesuai dengan potensi pribadinya sehingga menjadi manusia yang sadar

dan bertanggung jawab akan tugas-tugas hidupnya sebagai manusia, sesuai

dengan hakiki dan ciri-ciri kemanusiaannya. Pendidikan sebagai proses dan

sebagai hasil dalam pelaksanaannya sangat memerlukan adanya pengkajian yang

mendalam dan komprehensif agar proses untuk mencapai hasil yang dicapai dapat

meningkatkan harkat dan martabat manusia sebagai manusia mulia.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai salah satu lembaga pendidikan

kejuruan, bertujuan untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang

mempunyai kemampuan serta keterampilan tingkat menengah sesuai dengan

bidangnya. Titik berat sekolah menengah kejuruan yaitu memberi bekal

pengetahuan dan keterampilan guna mempersiapkan siswa dalam memasuki

lapangan kerja sehingga siswa itu nantinya akan mempunyai kemampuan dalam


(19)

2

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Medan adalah salah satu

jenjang pendidikan menengah kejuruan di kota Medan dengan kekhususan

mempersiapkan lulusan siswanya untuk mampu memilih karir, memasuki

lapangan kerja, berkompetisi, dan mengembangkan dirinya dengan sukses

dilapangan kerja. SMK Negeri 5 Medan memiliki 4 pembagian jurusan, yaitu :

Teknik Bangunan, Teknik Otomotif, Teknik Mesin, dan Teknik Elektro, serta

terdiri dari 5 program keahlian, yaitu : Teknik Gambar Bangunan (TGB), Teknik

Konstruksi Kayu (TKK), Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Pemesinan

(TPM), dan Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL).

Dalam kegiatan Pembelajarannya, SMK Negeri 5 Medan terbagi menjadi 3

kelompok mata diklat, yaitu : (1) mata diklat produktif adalah kelompok mata

diklat yang berfungsi membekali siswa agar memiliki kompetensi kerja sesuai

dengan kompetensi keahlian masing-masing, (2) mata diklat normatif adalah

kelompok mata diklat yang berfungsi membentuk siswa menjadi pribadi utuh,

memiliki norma-norma kehidupan sebagai makhluk individu maupun makhluk

sosial anggota masyarakat, baik sebagai warga Negara Indonesia maupun sebagai

warga dunia. Mata diklat ini berisi mata diklat yang dialokasikan secara tetap

meliputi: Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia,

Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Olahraga, dan Seni Budaya, (3) mata diklat

adaptif adalah kelompok mata diklat yang berfungsi membentuk siswa sebagai

individu agar memiliki dasar pengetahuan luas dan kuat untuk menyesuaikan diri

dengan perubahan yang terjadi di lingkungan sosial, lingkungan kerja serta


(20)

3

teknologi. Mata diklat adaptif meliputi: Bahasa Inggris, IPA, IPS, Matematika,

Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi dan Kewirausahaan.

Jurusan Teknik Bangunan memiliki program keahlian diantaranya adalah

Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan (TGB), memiliki kelompok mata

diklat produktif yang berfungsi untuk membekali siswa agar memiliki kompetensi

kerja sesuai dengan kompetensi keahliannya, diantaranya adalah : Statika dan

Tegangan, Konstruksi Bangunan, Ilmu Bahan Bangunan, Gambar Teknik Dasar,

Rencana Anggaran Biaya (RAB), dan Autocad.

Salah satu mata diklat produktif diantaranya adalah mata diklat Gambar

Teknik Dasar, yang merupakan salah satu syarat untuk bisa lulus ke

tingkat/jenjang berikutnya. Mata diklat Gambar Teknik Dasar memiliki hubungan

yang sangat erat dengan mata diklat produktif lainnya, misalnya dengan mata

diklat RAB, memiliki hubungan yang erat yaitu: jika kita ingin menghitung RAB

bangunan yang kita rencanakan, terlebih dahulu kita harus memiliki gambar

bangunannya.

Melihat pentingnya mata diklat ini, maka diharapkan semua siswa Jurusan

Teknik Bangunan memiliki kemampuan yang baik dalam bidang tersebut. Namun

pada kenyataanya belum seluruh siswa yang dapat menguasai mata diklat Gambar

Teknik Dasar. Hal ini dapat dilihat pada hasil belajar mata diklat Gambar Teknik

Dasar siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan (TGB) SMK

Negeri 5 Medan setelah dilakukan observasi pada tanggal 29 Maret 2016, saat

mewawancarai guru mata diklat Gambar Teknik Dasar yaitu Bapak Sutriadi, ST.,


(21)

4

mata diklat Gambar Teknik Dasar masih ada yang belum sesuai dengan nilai

Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang telah ditetapkan sekolah yaitu ≥ 70. Tabel 1.1.Daftar Nilai Ulangan Harian Semester Ganjil Mata Diklat Gambar

Teknik Dasar Siswa Kelas X-4 Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan

Tahun Ajaran

Nilai Kategori Jumlah Persentase

%

Keterangan

2015/2016

90 – 100 80 – 89 70 – 79 < 70 A B C D - 12 18 5 - 34,29 51,43 14,29 Sangat Kompeten Kompeten Cukup kompeten Tidak Kompeten

Jumlah 35 100

2016/2017

90 – 100 80 – 89 70 – 79 < 70 A B C D - 14 15 6 - 40,00 42,86 17,14 Sangat Kompeten Kompeten Cukup kompeten Tidak Kompeten

Jumlah 35 100

Sumber : Guru mata diklat Gambar Teknik Dasar

Informasi lain yang diperoleh peneliti pada saat melakukan observasi

dilapangan yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa diakibatkan oleh

faktor mengajar guru. Sesuai observasi penulis dalam proses mengajar guru

cenderung hanya menggunakan metode ceramah, menuliskan materi di papan tulis

dan memberikan tugas yang akan dikerjakan di rumah. Belum ada suatu upaya

guru untuk membangkitkan semangat siswa pada saat proses pembelajaran.

Hasil belajar merupakan gambaran nilai/skor siswa yang di peroleh melalui

proses belajar mengajar. Rendahnya hasil belajar yang dialami siswa dapat


(22)

5

mempengaruhi hasil belajar siswa yaitu: (1) faktor internal adalah faktor yang ada

dalam diri siswa itu sendiri terbagi menjadi tiga, yaitu faktor jasmani (mencakup

faktor kesehatan dan cacat tubuh), faktor psikologis (mencakup intelejensi,

konsep diri, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kesiapan) dan faktor

kelelahan; (2) faktor eksternal adalah faktor yang ada diluar diri siswa yang

terbagi menjadi tiga, yaitu faktor keluarga (mencakup cara orang tua mendidik,

relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, keadaan ekonomi keluarga,

pengertian orang tua dan latar belakang kebudayaan), faktor lingkungan belajar

(mencakup metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa

dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standart pelajaran di

atas ukuran, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah) dan faktor

lingkungan masyarakat (mencakup kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media,

teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat).

Minat merupakan faktor psikologis yang terdapat pada setiap orang,

sehingga minat terhadap sesuatu/kegiatan tertentu dapat dimiliki setiap orang.

Bila seseorang tertarik pada sesuatu maka minat akan muncul. Dari pengertian

tersebut dapat dimengerti bahwa terjadinya minat itu karena dorongan dari

perasaan senang dan adanya perhatian terhadap sesuatu. Adapun faktor-faktor

yang mempengaruhi minat adalah : (1) Faktor internal adalah sesuatu yang

membuat siswa berminat, yang berasal dari dalam diri sendiri. Faktor internal

tersebut antara lain: pemusatan perhatian, keingintahuan, motivasi, dan


(23)

6

yang datangnya dari luar diri, seperti: dorongan dari orang tua, dorongan dari

guru, tersedianya prasarana dan sarana atau fasilitas, dan keadaan lingkungan.

Konsep diri adalah gagasan tentang diri sendiri yang mencakup keyakinan,

pandangan dan penilaian seseorang terhadap dirinya sendiri. Konsep diri terdiri

atas bagaimana cara seseorang melihat diri sendiri sebagai pribadi, bagaimana

seseorang merasa tentang diri sendiri, dan bagaimana kita menginginkan diri

sendiri menjadi manusia sebagaimana yang kita harapkan. Semakin baik atau

positif konsep diri seseorang maka akan semakin mudah mencapai keberhasilan.

Sebab, dengan konsep diri yang baik/positif, seseorang akan bersikap optimis,

berani mencoba hal-hal baru, berani sukses dan berani pula gagal, penuh percaya

diri, antusias, meras diri berharga, berani menetapkan tujuan hidup, serta bersikap

dan berpikir secara positif.

Dari cara guru mengajar yang peneliti amati saat observasi, peneliti melihat

guru tersebut hanya fokus dalam menyampaikan materi pembelajaran dan

pemberian tugas saja, belum terlihat bagaimana cara guru dalam membangkitkan

minat belajar siswa. Selain itu juga tidak adanya penanaman konsep diri yang

diberikan oleh guru kepada siswa. Ketika peneliti diberi kesempatan untuk

langsung bertatap muka dengan siswa, peneliti mencoba menanyakan arti dari

konsep diri, tetapi tidak ada siswa yang bisa menjelaskan apa arti dari konsep diri

yang dimaksud. Hal ini lah yang menyebabkan rendahnya minat belajar dan

konsep diri pada siswa tersebut.

Memperhatikan latar belakang masalah yang peneliti amati, maka peneliti


(24)

7

Belajar dan Konsep Diri dengan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar pada Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi

masalah-masalah yang terkait dengan penelitian ini, yaitu :

1. Hasil belajar siswa kelas X pada mata diklat Gambar Teknik Dasar

Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan belum optimal.

2. Minat belajar siswa kelas X pada mata diklat Gambar Teknik Dasar

Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan masih rendah.

3. Belum adanya penanaman konsep diri oleh guru kepada siswa kelas X

pada mata diklat Gambar Teknik Dasar Program Keahlian Teknik

Gambar Bangunan.

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, serta mempertimbangkan

keterbatasan waktu dan luasnya cakupan masalah, maka masalah yang diteliti

dibatasi hanya pada :

1. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara minat belajar

dan konsep diri dengan hasil belajar siswa dalam mata diklat gambar

teknik dasar.

2. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X Program Keahlian Teknik


(25)

8

3. Materi belajar yang dibahas pada penelitian ini hanya materi semester

ganjil, yaitu : dasar-dasar gambar teknik, peralatan gambar teknik, dan

menggambar garis.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan setelah dibatasi masalah-masalah yang

diidentifikasi di atas, maka permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai

berikut :

1. Apakah terdapat hubungan positif yang signifikan antara minat belajar

dengan hasil belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program

Keahlian Teknik Gambar bangunan SMK Negeri 5 Medan?

2. Apakah terdapat hubungan positif yang signifikan antara konsep diri

dengan hasil belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program

Keahlian Teknik Gambar bangunan SMK Negeri 5 Medan?

3. Apakah terdapat hubungan positif yang signifikan secara bersama-sama

antara minat belajar dan konsep diri dengan hasil belajar Gambar Teknik

Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar bangunan

SMK Negeri 5 Medan?

E. Tujuan Penelitian

Sejalan dengan rumusan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan utama


(26)

9

1. Untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dengan hasil belajar

Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik

Gambar bangunan SMK Negeri 5 Medan.

2. Untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dengan hasil belajar

Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik

Gambar bangunan SMK Negeri 5 Medan.

3. Untuk mengetahui hubungan secara bersama-sama antara minat belajar

dan konsep diri dengan hasil belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa

kelas X Program Keahlian Teknik Gambar bangunan SMK Negeri 5

Medan.

F. Manfaat Penelitian 1. Manfaat Teoritis

Manfaat secara teori untuk memperkaya wawasan dalam

menentukan bagaimana cara untuk membangkitkan minat belajar dan

penanaman konsep diri siswa dengan tujuan meningkatkan hasil belajar

siswa.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Guru

1) Sebagai bahan masukan kepada guru mata diklat Gambar Teknik

Dasar dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

2) Memberikan pandangan baru tentang bagaimana cara untuk

membangkitkan minat belajar dan penanaman konsep diri kepada


(27)

10

3) Memberikan motivasi guru agar semakin mantap dalam

mempersiapkan diri dalam proses pembelajaran

b. Bagi siswa

1) Meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran mata diklat

Gambar Teknik Dasar.

2) Membentuk sikap tanggung jawab, kerjasama, aktif, dan keratif

antara siswa dalam menyelesaikan suatu masalah.

c. Bagi sekolah

Memberikan pemikiran baru kepada sekolah dalam mengembangkan

cara meningkatkan hasil belajar siswa.

d. Bagi peneliti

1) Melatih dan menambah pengalaman bagi peneliti dalam pembuatan

karya ilmiah.

2) Sebagai bahan acuan bagi peneliti apabila kelak menjadi seorang


(28)

89

BAB V

KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang diuraikan pada Bab IV, maka dapat

disimpulkan bahwa:

1. Terdapat Hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar

terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X

Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan

Tahun Ajaran 2016/2017. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan

korelasi antar variabel dengan korelasi sederhana (rX1y) = 0,486 > rtabel

dengan N = 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian

diperoleh thitung > ttabel (2,836 > 1,706). Selanjutnya perhitungan korelasi

parsial diperoleh koefisien korelasi parsial (rX1y.X2) = 0,406 > rtabel

dengan N = 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian

korelasi parsial diperoleh thitung > ttabel (2,221 > 1,703).

2. Terdapat Hubungan yang positif dan berarti antara Konsep Diri terhadap

Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program

Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran

2016/2017. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar

variabel dengan korelasi sederhana (rX2y) = 0,603 > rtabel dengan N = 28

dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian diperoleh


(29)

90

diperoleh koefisien korelasi parsial (rX2y.X1) = 0,509 > rtabel dengan N =

28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian korelasi

parsial diperoleh thitung > ttabel (2,957 > 1,703).

3. Terdapat Hubungan yang positif dan berarti secara bersama-sama antara

Minat Belajar dan Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik

Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan

SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Hal ini dibuktikan

dengan hasil perhitungan korelasi ganda (RXy 1.2) = 0,502 > rtabel dengan N

= 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian korelasi

ganda diperoleh thitung > ttabel (4,218 > 3,380).

B. Implikasi

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan penelitian yang ditemukan,

adapun implikasi penelitian yang dapat dinyatakan mengenai Minat Belajar

dan Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar yaitu:

1. Dengan diterimanya hipotesis pertama, maka perlu kiranya menjadi

pertimbangan guru dalam upaya meningkatkan Minat Belajar siswa yang

dapat mendukung Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar. Upaya yang dapat

dilakukan untuk meningkatkan Minat Belajar adalah dengan memberikan

dukungan kepada siswa melalui penghargaan, contohnya memberi

tambahan nilai; membuat siswa merasa bertanggung jawab, mengarahkan

siswa untuk mencapai tujuan yang realistis, contohnya mengkaitkan


(30)

91

2. Dengan diterimanya hipotesis kedua, maka upaya meningkatkan Hasil

Belajar Gambar Teknik Dasar adalah dengan meningkatkan Konsep Diri

siswa. Upaya Strategi yang dapat dilakukan guru dalam memperbaiki

Konsep Diri siswa adalah memberikan upaya penanaman konsep diri

siswa dengan mengarahkan siswa untuk mencapai tujuan yang realistis.

3. Dengan diterimanya hipotesis ketiga, maka hal ini menunjukan bahwa

Minat Belajar dan Konsep Diri yang tinggi mempunyai hubungan yang

berarti dalam meningkatkan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar. Upaya

yang dapat dilakukan oleh pihak sekolah adalah dengan meningkatkan

kualitas pengajaran, penggunaan metode yang sesuai, salah satunya

dengan menggunakan peningkatan pengetahuan siswa tentang materi

pengajaran, memberikan pengarahan kepada siswa tentang pentingnya

Minat Belajar dan Konsep Diri yang ada pada diri siswa untuk menjadi

modal awal yang sangat penting dalam melakukan pembelajaran Gambar

Teknik Dasar.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi penelitian tersebut, maka penulis

menyarankan:

1. Guru harus membantu siswa untuk menumbuhkan Minat Belajar dan

Konsep Diri siswa, salah satunya caranya dengan memberikan gambaran

mengenai peluang kerja yang dapat diraih siswa nantinya untuk masa


(31)

92

2. Untuk meningkatkan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar, diharapkan

peran serta sekolah dan guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang

mendukung, menanamkan minat siswa, menanamkan konsep diri siswa,

memberikan penjelasan tentang pentingnya mata diklat Gambar Teknik

Dasar terhadap mata diklat lainnya.

3. Perlu kiranya penelitian lebih lanjut dan lebih mendalam untuk mencari

tahu tentang Hubungan Minat Belajar dan Konsep Diri terhadap Hasil


(32)

93

DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Arikunto, Suharsimi. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi.(2007). Manajemen Penelitian Edisi Revisi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

--- (2000). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Aunurrahman. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Dalyono, Muhammad. (2001). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Djaali, H. (2014). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Djamarah, Bahri Syaiful. (2011). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Hamalik, Oemar. (2014). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Handojo, Julistiono. (2005). Menggambar Struktur bangunan. Jakarta: Grasindo.

Hurlock, Elizabeth B. & Tjandrasa, M. (1990). Perkembangan Anak. Gelora Aksara Pratama. Jakarta.

Milfayetty, Sri.dkk. (2015). Psikologi Pendidikan. Medan: PPs Unimed.

Mulyono, Agus dan Khotimah, Khusnul. (2014). Gambar Teknik 1 SMK Kelas X. Jakarta: Yudhistira.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana. (2001). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Sudjana. (2005).Metoda Statistika Penelitian. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R & D Edisi

Revisi. Bandung: Alfabeta.

---.(2008). Metode Penelitian Pendidikan – Pendekatan Kuantitaif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.


(33)

94

Suprapto. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Pendidikan dan Ilmu-ilmu

Pengetahuan Sosial. Yogyakarta: CAPS (Center for Academic Publishing

Service).

Syarif, Kemali. (2014). Perkembangan Peserta Didik. Medan: Unimed Press.

Skripsi :

Pulungan Juliansyah. (2016). Hubungan pengetahuan autocad dan minat belajar dengan hasil belajar menggambar dengan perangkat lunak (MDPL) siswa kelas XI program keahlian teknik gambar bangunan SMK Negeri 2 Medan tahun pelajaran 2015/2016 Unimed, Medan.

Purba, J L. (2011). Hubungan antara kecerdasan logis matematis dan konsep diri dengan hasil belajar rencana anggaran biaya (RAB) pada siswa kelas XI program keahlian teknik bangunan SMK Negeri 1 Berastagi tahun ajaran 2011/2012 Unimed, Medan.


(1)

89

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang diuraikan pada Bab IV, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Terdapat Hubungan yang positif dan berarti antara Minat Belajar terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel dengan korelasi sederhana (rX1y) = 0,486 > rtabel dengan N = 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian diperoleh thitung > ttabel (2,836 > 1,706). Selanjutnya perhitungan korelasi parsial diperoleh koefisien korelasi parsial (rX1y.X2) = 0,406 > rtabel dengan N = 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian korelasi parsial diperoleh thitung > ttabel (2,221 > 1,703).

2. Terdapat Hubungan yang positif dan berarti antara Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi antar variabel dengan korelasi sederhana (rX2y) = 0,603 > rtabel dengan N = 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian diperoleh thitung > ttabel (3,854 > 1,706). Selanjutnya perhitungan korelasi parsial


(2)

90

diperoleh koefisien korelasi parsial (rX2y.X1) = 0,509 > rtabel dengan N = 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian korelasi parsial diperoleh thitung > ttabel (2,957 > 1,703).

3. Terdapat Hubungan yang positif dan berarti secara bersama-sama antara Minat Belajar dan Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar pada siswa kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2016/2017. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan korelasi ganda (RXy 1.2) = 0,502 > rtabel dengan N = 28 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,374 dan uji keberartian korelasi ganda diperoleh thitung > ttabel (4,218 > 3,380).

B. Implikasi

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan penelitian yang ditemukan, adapun implikasi penelitian yang dapat dinyatakan mengenai Minat Belajar dan Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar yaitu:

1. Dengan diterimanya hipotesis pertama, maka perlu kiranya menjadi pertimbangan guru dalam upaya meningkatkan Minat Belajar siswa yang dapat mendukung Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan Minat Belajar adalah dengan memberikan dukungan kepada siswa melalui penghargaan, contohnya memberi tambahan nilai; membuat siswa merasa bertanggung jawab, mengarahkan siswa untuk mencapai tujuan yang realistis, contohnya mengkaitkan dengan cita-cita siswa agar tercapai.


(3)

2. Dengan diterimanya hipotesis kedua, maka upaya meningkatkan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar adalah dengan meningkatkan Konsep Diri siswa. Upaya Strategi yang dapat dilakukan guru dalam memperbaiki Konsep Diri siswa adalah memberikan upaya penanaman konsep diri siswa dengan mengarahkan siswa untuk mencapai tujuan yang realistis. 3. Dengan diterimanya hipotesis ketiga, maka hal ini menunjukan bahwa

Minat Belajar dan Konsep Diri yang tinggi mempunyai hubungan yang berarti dalam meningkatkan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar. Upaya yang dapat dilakukan oleh pihak sekolah adalah dengan meningkatkan kualitas pengajaran, penggunaan metode yang sesuai, salah satunya dengan menggunakan peningkatan pengetahuan siswa tentang materi pengajaran, memberikan pengarahan kepada siswa tentang pentingnya Minat Belajar dan Konsep Diri yang ada pada diri siswa untuk menjadi modal awal yang sangat penting dalam melakukan pembelajaran Gambar Teknik Dasar.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi penelitian tersebut, maka penulis menyarankan:

1. Guru harus membantu siswa untuk menumbuhkan Minat Belajar dan Konsep Diri siswa, salah satunya caranya dengan memberikan gambaran mengenai peluang kerja yang dapat diraih siswa nantinya untuk masa depan yang lebih baik.


(4)

92

2. Untuk meningkatkan Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar, diharapkan peran serta sekolah dan guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung, menanamkan minat siswa, menanamkan konsep diri siswa, memberikan penjelasan tentang pentingnya mata diklat Gambar Teknik Dasar terhadap mata diklat lainnya.

3. Perlu kiranya penelitian lebih lanjut dan lebih mendalam untuk mencari tahu tentang Hubungan Minat Belajar dan Konsep Diri terhadap Hasil Belajar Gambar Teknik Dasar untuk memperluas hasil penelitian.


(5)

93

DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Arikunto, Suharsimi. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi.(2007). Manajemen Penelitian Edisi Revisi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

--- (2000). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Aunurrahman. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. Dalyono, Muhammad. (2001). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Djaali, H. (2014). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Djamarah, Bahri Syaiful. (2011). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Hamalik, Oemar. (2014). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Handojo, Julistiono. (2005). Menggambar Struktur bangunan. Jakarta: Grasindo. Hurlock, Elizabeth B. & Tjandrasa, M. (1990). Perkembangan Anak. Gelora

Aksara Pratama. Jakarta.

Milfayetty, Sri.dkk. (2015). Psikologi Pendidikan. Medan: PPs Unimed.

Mulyono, Agus dan Khotimah, Khusnul. (2014). Gambar Teknik 1 SMK Kelas X. Jakarta: Yudhistira.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta

Sudjana. (2001). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Sudjana. (2005).Metoda Statistika Penelitian. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R & D Edisi

Revisi. Bandung: Alfabeta.

---.(2008). Metode Penelitian Pendidikan – Pendekatan Kuantitaif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.


(6)

94

Suprapto. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Pendidikan dan Ilmu-ilmu

Pengetahuan Sosial. Yogyakarta: CAPS (Center for Academic Publishing

Service).

Syarif, Kemali. (2014). Perkembangan Peserta Didik. Medan: Unimed Press.

Skripsi :

Pulungan Juliansyah. (2016). Hubungan pengetahuan autocad dan minat belajar dengan hasil belajar menggambar dengan perangkat lunak (MDPL) siswa kelas XI program keahlian teknik gambar bangunan SMK Negeri 2 Medan tahun pelajaran 2015/2016 Unimed, Medan.

Purba, J L. (2011). Hubungan antara kecerdasan logis matematis dan konsep diri dengan hasil belajar rencana anggaran biaya (RAB) pada siswa kelas XI program keahlian teknik bangunan SMK Negeri 1 Berastagi tahun ajaran 2011/2012 Unimed, Medan.