HUBUNGAN KETERAMPILAN GURU MENGELOLA KELAS DENGAN HASIL BELAJAR SISWA DI SD NEGERI NO. 106162 MEDAN ESTATE KEC. PERCUT SEI TUAN.
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT karena
atas hidayah dan karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini
yang merupakan salah satu syarat bagi peneliti untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan PGSD S1 Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, serta
shalawat beriring salam tidak lupa pula peneliti ucapkan kepada Nabi Muhammad
shallallahu’alaihi wa sallam dan para sahabatnya. Skripsi ini berjudul “Hubungan
Keterampilan Guru Mengelola Kelas dengan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri
No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan”.
Alhamdulillah penulisan skripsi ini dapat selesai karena bantuan yang
tulus dari berbagai pihak terutama Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S selaku Dosen
Pembimbing Skripsi yang penuh perhatian dan kesabaran dalam membimbing
dan memotivasi peneliti untuk menyempurnakan penelitian yang dilakukan.
Dalam kesempatan ini peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang
tak terhingga kepada:
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti
melaksanakan studi di Universitas Negeri Medan.
2.
Bapak Drs. Nasrun. M.S selaku Dekan FIP Unimed.
3.
Bapak Prof. Dr.Yusnadi, M.S selaku Pembantu Dekan I FIP Unimed,
sekaligus selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah penuh kesabaran
dan perhatian memberikan bimbingan, pengarahan, petunjuk demi
terselesaikannya skripsi ini.
ii
4.
Bapak Aman Simare-mare, M.S selaku Pembantu Dekan II FIP Unimed
5.
Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Pembantu Dekan III FIP
Unimed.
6.
Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Ketua Jurusan PPSD.
7.
Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD serta
Bapak Akden Simanihuruk selaku Ketua Prodi PGSD.
8.
Bapak Drs. Nasrun, M.S, Bapak Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M.Pd serta Ibu
Dra. Eva Betty S, M.Pd selaku dosen penguji yang telah banyak
memberikan saran dan masukan kepada peneliti dalam penulisan skripsi ini.
9.
Ibu Dra. Syamsuarni, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik, yang
selama perkuliahan membimbing dengan sabar.
10. Bapak Dr. Irsan, M.Si selaku dosen yang selalu memberikan perhatian,
bimbingan dan nasihat kepada peneliti, yang peneliti anggap sebagai orang
tua di kampus.
11. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan PPSD yang telah banyak memberikan ilmu,
bimbingan, dukungan, saran, dan motivasi kepada peneliti selama di dalam
maupun di luar perkuliahan.
12. Ibu Nurlaili Pulungan, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri No. 106162
Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan yang telah memberikan izin
pelaksanaan penelitian dan bimbingan, serta Bapak dan Ibu guru yang telah
banyak memberikan bantuan dan kerjasama selama peneliti melakukan
penelitian di sekolah tersebut.
13. Teristimewa Ayahanda Antoni Hardi dan Ibunda Halimatussakdiah
Nasution yang telah dengan ikhlas berjuang lahir batin demi peneliti, sabar
iii
mendengarkan keluh kesah peneliti, memberikan semangat baik berbentuk
moriil maupun materiil, dan tak henti hentinya berdoa untuk keberhasilan
dan kebahagiaan peneliti. Tiada lelaki terhebat selain Ayah, dan tiada wanita
terhebat selain Ibu. Terima kasih tiada hentinya.
14. Terkhusus kepada Saudara sekandung seperjuangan peneliti, Maisyarah, ElFarabi, dan Zuhdi Syauri tercinta yang telah ikut membantu memberikan
motivasi, dan do’a kepada peneliti.
15. Nenek dan Atok tercinta Nizar AR dan Hilman Mahdanus yang selalu ada
dan tak pernah berhenti memberikan semangat dan do’a untuk keberhasilan
peneliti.
16. Saudara-saudara sepupu Abang dan Kakak Dicky Nofandi, S.H, M.Hum,
Sharnila, A.Md, Dhani Afriandy, S.H, M.Hum, dr. Balqis Wasliati, S.H,
M.Hum, Pardomuan Siregar, S.H dan kepada yang terkasih Diny Isary, S.H
I don’t know how to say thanks sist, kesayangan Oka Salamah Nasution,
Oki, Olivia, Rizky, Idcham, Zam-zam, Fathur, Habibi, dan yang paling
membuat peneliti semangat menyelesaikan skripsi baby boy Salman Arief
Rosyidin.
17. Keluarga Besar Ayahanda Antoni Hardi dan Ibunda Halimahtussakdiah
Nasution, terkhusus om tersayang Muhammad Faisal.
18. Shahibu Qalbu, seorang sahabat hati yang peneliti tidak dapat sebutkankan.
It is very kind of you.
19. Wanita terbaik di kampus Mia Rahmadhani Purnama, selalu “siap!” saat
dibutuhkan dalam keadaan apapun, much obliged.
iv
20. Wanita cantik Sri Rizky Zebua yang selalu memperhatikan, menemani dan
menasihati peneliti.
21. Wanita-wanita terbaik yang selalu ada dihari-hari perkuliahan Amalia
Nuraini, Suci Rahmania Putri, Astria, Ivo Ndari Novita, Fauziah Nst, Fitri
Afriana Sitompul, dan Nursabrina Tarigan i’m deeply indebted to you all,
serta keluarga PGSD A Reguler Stambuk 2011.
22. Keluarga Besar Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan, terkhusus senior-senior yang selalu
memberikan perhatian, bimbingan dan nasihat thanks a lot Kakanda Anggili
Pratama,S.Pd, Nindya Ayu Pristanti,S.Pd, San Putra,S.Pd, Imam Syuhada
Akbar, S.Pd, dan M. Nuzul Pratama, S.Pd.
23. Teman-teman lebih dari Saudara, how kind of you all Muhammad Al-Ridho
Lubis, Yudha Perdana, Rizki Ananda Syafitri, Rulzy Rian Hidayat, Annas
Abdurrahman, Indra Maulana, Mia Audina, Adrina, Widya Amanda P
Surbakti, M. Febry Alra, M. Riza Darwin, dan Hambali yang selalu ada
dalam keadaan suka dan duka selama peneliti belajar di dalam dan di luar
kampus, semangat dalam pengerjaan skripsinya hehehe saya deluan ya.
24. Adinda-adinda tercinta HMI Komisariat FIP Unimed Ketua Umum
Rivangga Saka, Sekretaris Umum Nurul ‘Ain F.M, Bendahara Umum Rizal
Nuari, Ketua Kohati Nurul Hanie Pangemanan, Lia Anggraini Siregar, Zikri
Zulchairy, Chairul Ahmad Fikri, Istari Syaira, serta adinda-adinda imut
Bismi, Mira, Sartika, Riadoh, Ela, Dini, Fitri, dan adinda-adinda yang
semakin muslimah Siti Mentari Anwar dan Sarifah Alrephi, adinda-adinda
yang selalu siap membantu peneliti Alvian, Halim, Nauval, Deni, Azuari,
v
dan seluruhnya yg tidak dapat saya sebutkan satu per satu I’m very grateful
to you all.
25. Teman-teman PPLT Maria Simbolon, Desi Sialagan, Dorlan Siahaan, Sarah
Silalahi, Sherly, Diza dan Nanda yang begitu baik dan membantu peneliti
selama menjalani ppl, much obliged.
26. Senior PGSD Kakak Suci Perwita Sari,S.Pd, Kakak Ike Chaterine Gultom,
S.Pd dan Abang Chairul Azmi Hutagalung,S.Pd yang begitu sabar
memberikan bimbingan dan bantuan selama peneliti menjalani kuliah
hingga penyelesaian skripsi ini.
27. Dan kepada seluruh teman-teman yang tidak dapat disebutkan satu per satu,
yang sudah setia memberikan do’a dan semangat.
Peneliti menyadari masih banyak kesalahan baik isi maupun tata bahasa.
Untuk itu peneliti mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan penelitian ini. Semoga penelitian ini dapat memberikan manfaat
kepada semua pihak. Atas segala bantuan, bimbingan dan semangat yang telah
peneliti terima dari berbagai pihak, peneliti mengucapkan banyak terima kasih.
Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa membalasnya. Akhir kata semoga
skripsi ini bermanfaat bagi peneliti serta dapat dijadikan sebagai sumbangan
pemikiran dalam dunia pendidikan.
Medan, Maret 2015
Peneliti
vi
ABSTRAK
Asma’ul Husna, 1113111005. Hubungan Keterampilan Guru Mengelola
Kelas Dengan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate
Kec. Percut Sei Tuan. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Medan, Jurusan PPSD, 2015.
Kata Kunci : Keterampilan Guru Mengelola Kelas, Hasil Belajar Siswa
Masalah utama dalam penelitian ini adalah adakah hubungan keterampilan
guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui hubungan keterampilan guru mengelola kelas dengan hasil
belajar siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan.
Keterampilan guru mengelola kelas menurut Usman (2010:91) merupakan
kecakapan guru dalam mengelola kelas dengan dua aspek yaitu keterampilan
penciptaan dan pemeliharaan kondisi belajar dan keterampilan pengembalian
kondisi belajar. Hasil belajar siswa menurut Sudjana (2009:22) adalah
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya.
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan metode kuantitatif.
Penelitian ini dilakukan di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei
Tuan dengan populasi sebanyak 13 orang guru kelas dan sampel diambil dari
keseluruhan populasi (total sampling) yaitu guru kelas I-A, I-B, I-C, II-A, II-B,
III-A, III-B, IV-A, IV-B, V-A, V-B, VI-A, dan VI-B. Instrumen yang digunakan
adalah panduan pengamatan (penjelasan skala penskoran) dan lembar pengamatan
dari variabel keterampilan guru mengelola kelas, dengan menggunakan skala
likert. Pengujian analisis data yang digunakan adalah uji korelasi product moment
dan uji keberartian hipotesis.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh gambaran keterampilan guru
mengelola kelas pada kriteria sedang (mean = 32.38) dan hasil belajar siswa juga
pada kriteria sedang (mean = 80.76). Hasil analisis korelasi antara keterampilan
guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa diperoleh nilai korelasi 0,859.
Dengan membandingkan nilai korelasi dengan rtabel α = 0,05 (0.602) maka korelasi
cukup signifikan. Uji hipotesis dengan uji t diperoleh nilai 5.55 dan dengan
membandingkan kepada nilai ttabel α = 0,05 (2.20099) maka hipotesis dapat diterima,
ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan guru mengelola kelas
dengan hasil belajar siswa. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi keterampilan
guru mengelola kelas, maka semakin tinggi hasil belajar siswa.
i
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK................................................................................................ .......... i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL....................................................................................... ....... iv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
A. Latar Belakang......................................................................................... ...... 1
B. Identifikasi Masalah................................................................................. ...... 7
C. Batasan Masalah............................................................................................. 7
D. Rumusan Masalah.................................................................................... ...... 7
E. Tujuan Penelitian................................................................................... ........ 7
F. Manfaat Penelitian................................................................................. ........ 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA........................................................................ 9
A. Kerangka Teoritis........................................................................................... 9
1. Hakikat Pengelolaan Kelas ..................................................................... 9
2. Tujuan Pengelolaan Kelas ...................................................................... 11
3. Aspek-aspek Keterampilan Pengelolaan Kelas........................................ 12
4. Hakikat Hasil Belajar.............................................................................. 14
5. Klasifikasi Hasil Belajar ......................................................................... 15
B. Kerangka Berpikir.......................................................................................... 20
C. Hipotesis Penelitian........................................................................................ 20
BAB III METODE PENELITIAN................................................................... 21
A. Jenis Penelitian............................................................................................. .. 21
B. Populasi dan Sampel....................................................................................... 21
C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional................................................. 22
D. Metode Penelitian ...................................................................................... 24
E. Instrumen Penelitian..................................................................... ................. 24
F. Teknik Pengumpulan Data.............................................................................. 26
G. Uji Coba Instrumen..................................................................................... 26
H. Teknik Analisis Data...................................................................................... 30
ii
iii
I. Lokasi dan Waktu Penelitian.......................................................................... 30
J. Pelaksanaan Penelitian........................................................................... ........ 32
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.................................. 33
A. Deskripsi Data ............................................................................................ 33
B. Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ............................................... 34
C. Pengujian Hipotesis..................................................................... .................. 36
D. Pembahasan Hasil Penelitian ...................................................................... 37
BAB V SIMPULAN DAN SARAN................................................................. 40
A. Kesimpulan ................................................................................................ 40
B. Saran .......................................................................................................... 41
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 43
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Kisi-kisi Instrumen Keterampilan Guru Mengelola Kelas .................. 24
Tabel 2. Uji Validitas Keterampilan Guru Mengelola Kelas ............................ 28
Tabel 3. Klasifikasi Koefisien Reliabilitas ....................................................... 30
Tabel 4. Jadwal Pelaksanaan Penelitian ........................................................... 32
Tabel 5. Daftar Distribusi Frekuensi Data Kelompok X................................... 33
Tabel 6. Daftar Distribusi Frekuensi Data Kelompok Y................................... 34
Tabel 7. Uji Kecenderungan Keterampilan Guru Mengelola Kelas .................. 35
Tabel 8. Uji Kecenderungan Hasil Belajar Siswa ............................................ 36
Tabel 9. Rangkuman Hasil Analisis Korelasi X dan Y..................................... 37
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Lembar Pengamatan Keterampilan Guru Mengelola Kelas........... 45
Lampiran 1a.Penjelasan Skala Penskoran Lembar Pengamatan Keterampilan
Guru Mengelola Kelas ................................................................. 46
Lampiran 2. Uji Coba Lembar Pengamatan Keterampilan Guru Mengelola
Kelas di SD Negeri No. 105328 Dg. Kerawan ............................. 48
Lampiran 2a.Perhitungan Validitas Lembar Pengamatan Keterampilan Guru
Mengelola Kelas di SD Negeri No. 105328 Dg. Kerawan ............ 49
Lampiran 3. Perhitungan Reliabilitas Lembar Pengamatan Keterampilan
Guru Mengelola Kelas di SD Negeri No. 105328 Dg. Kerawan.... 69
Lampiran 4. Perhitungan Statistik Dasar Variabel X ........................................ 72
Lampiran 5. Perhitungan Statistik Dasar Variabel Y ........................................ 76
Lampiran 6. Uji Kecenderungan Variabel X .................................................... 80
Lampiran 7. Uji Kecenderungan Variabel Y .................................................... 82
Lampiran 8. Tabel Korelasi Keterampilan Guru Mengelola Kelas dengan Hasil
Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut
Sei Tuan ...................................................................................... 84
Lampiran 9. Perhitungan Korelasi Keterampilan Guru Mengelola Kelas dengan
Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec.
Percut Sei Tuan ........................................................................... 85
Lampiran 10. Perhitungan Uji Keberartian Korelasi Keterampilan Guru
Mengelola Kelas dengan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No.
106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan ............................... 87
Lampiran 11. Nilai-Nilai r Product Moment..................................................... 88
Lampiran 12. Tabel t Hitung ............................................................................ 89
Lampiran 13. Daftar Nama Responden Keterampilan Guru Mengelola Kelas
di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan ... 91
Lampiran 14. Butir Tes Formatif Siswa SD Negeri No. 106162 Medan Estate
Kec. Percut Sei Tuan.................................................................. 92
ii
iii
Lampiran 15. Nilai Formatif Siswa SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec.
Percut Sei Tuan (Y).................................................................... 107
Lampiran 16. Dokumentasi Kegiatan Pengumpulan Data................................. 108
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Secara umum faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar
dibedakan atas dua kategori, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
Kedua faktor tersebut saling mempengaruhi dalam proses belajar siswa
sehingga menentukan kualitas hasil belajar. Faktor internal adalah faktorfaktor yang berasal dari dalam diri siswa dan mempengaruhi hasil belajar
siswa. Faktor-faktor internal ini meliputi fisiologis dan psikologis.
Kondisi fisik yang sehat dan bugar akan memberikan pengaruh
positif terhadap proses belajar siswa. Sebaliknya, kondisi fisik yang lemah
atau sakit akan memberikan pengaruh negatif terhadap proses belajar
siswa. Keadaan psikologis siswa yang mempengaruhi hasil belajar berupa
kecerdasan siswa, motivasi, minat, ingatan, kebiasaan, sikap dan bakat
siswa.
Berbeda dengan karakteristik siswa yang menjadi faktor internal,
faktor eksternal merupakan faktor-faktor yang berasal dari luar diri siswa
dan mempengaruhi hasil belajar siswa. Faktor-faktor eksternal ini meliputi
faktor lingkungan. Dalam hal ini lingkungan keluarga, lingkungan
masyarakat dan lingkungan sekolah. Lingkungan keluarga berupa
hubungan antara anggota keluarga, orangtua, anak, kakak, atau adik yang
harmonis akan membantu siswa mendapatkan hasil belajar yang baik.
Lingkungan masyarakat seperti lingkungan siswa yang kumuh,
banyak pengangguran dan anak terlantar juga dapat mempengaruhi hasil
1
2
belajar siswa, paling tidak siswa kesulitan ketika memerlukan teman
belajar, berdiskusi, atau sekedar meminjam alat-alat belajar.
Lingkungan sekolah seperti guru, administrasi, dan teman-teman
sekelasnya dapat mempengaruhi hasil belajar seorang siswa. Hubungan
harmonis antara ketiganya menjadi pengaruh besar terhadap hasil
belajarnya di sekolah. Selain ketiga hal tersebut dalam lingkungan sekolah
terdapat komponen lain yang secara langsung mempengaruhi hasil belajar
siswa antaralain kurikulum pendidikan, guru, metode dan media belajar.
Kurikulum sebagai rancangan pendidikan mempunyai kedudukan
yang sangat strategis dalam seluruh aspek kegiatan pendidikan. Mengingat
pentingnya peranan kurikulum di dalam pendidikan. Kurikulum yang
sentralistik membuat potret pendidikan semakin buram. Masalah-masalah
yang ada pada kurikulum pendidikan juga ternyata terkait langsung dengan
para guru. Seperti masih banyak guru yang belum mau menjadi manusia
pembelajar. Padahal seorang guru dituntut untuk terus menambah
pengetahuan dan memperluas wawasannya.
Peranan guru tidak hanya sebatas penyampai ilmu pengetahuan,
tetapi juga sebagai pembimbing, pengembang, dan pengelola kegiatan
pembelajaran yang dapat memfasilitasi kegiatan belajar siswa dalam
mencapai tujuan pembelajaran. Komponen lain setelah kurikulum
pendidikan dan guru adalah metode pembelajaran merupakan cara yang
dapat dilakukan untuk membantu proses belajar agar berjalan dengan baik.
Metode yang digunakan guru hendaknya bervariasi dan sesuai
dengan karakteristik materi pembelajaran, sehingga proses belajar menjadi
3
hal yang menyenangkan bagi siswa. Misalnya metode konvensional yang
selalu dilakukan para guru hendaknya juga dikembangkan menjadi metode
belajar aktif atau metode belajar interaktif. Setelah metode pembelajaran
komponen lain yang juga penting adalah media belajar.
Media belajar merupakan perantara atau pengantar pesan yang
berbentuk sebuah perangkat dari guru kepada siswa sebagai alat belajar
atau alat bantu belajar. Apabila media itu membawa pesan-pesan atau
informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud
pembelajaran maka media itu disebut media pembelajaran. Banyak
sekolah yang tidak memanfaatkan jenis media belajar yang kreatif
misalnya jenis media gambar, model, overhead projector (OHP), hingga
objek-objek nyata. Sedangkan media lainnya seperti kaset audio, video,
vcd, slide (film bingkai) dan lain sebagainya.
Namun demikian, dari keempat komponen diatas yang selama ini
dianggap paling mempengaruhi proses pendidikan adalah komponen guru.
Wajar sebab guru merupakan ujung tombak yang berhubungan langsung
dengan siswa sebagai subjek dan objek belajar. Bagaimanapun baik dan
idealnya kurikulum pendidikan, bagaimanapun lengkapnya sarana dan
prasarana pendidikan, tanpa diimbangi dengan kemampuan guru dalam
mengimplementasikannya, maka semuanya akan kurang bermakna.
Guru memiliki andil yang sangat besar terhadap keberhasilan
pembelajaran di dalam kelas. Guru sangat berperan dalam membantu
perkembangan peserta didik untuk mewujudkan tujuan hidupnya secara
4
optimal. Di dalam kelas guru malaksanakan dua kegiatan pokok yaitu
kegiatan membelajarkan dan kegiatan mengelola kelas.
Kegiatan
membelajarkan
merupakan
upaya
pendidik
untuk
membantu peserta didik melakukan kegiatan belajar. Kegiatan mengelola
kelas tidak hanya berupa pengaturan kelas, fasilitas fisik dan rutinitas.
Kegiatan
mengelola
mempertahankan
kelas
suasana
dimaksudkan
dan
kondisi
untuk
menciptakan dan
kelas.
Sehingga
proses
pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Misalnya
memberi penguatan, mengembangkan hubungan guru dengan siswa dan
membuat aturan kelompok yang produktif.
Segala aspek pendidikan bertemu dan berproses di dalam kelas. Guru
dengan segala kemampuannya, siswa dengan segala latar belakang dan
sifat-sifat individualnya. Kurikulum dengan segala komponennya, dan
materi serta sumber pelajaran dengan segala pokok bahasannya bertemu,
berpadu dan berinteraksi di kelas. Bahkan hasil dari pendidikan dan
pembelajaran sangat ditentukan oleh apa yang terjadi di kelas. Oleh sebab
itu sudah selayaknyalah kelas dikelola dengan baik, profesional, dan harus
terus menerus.
Menurut Sanjaya (2011:15) dengan demikian seorang guru perlu
memiliki kemampuan khusus, kemampuan yang tidak mungkin dimiliki
oleh orang yang bukan guru. Kemampuan-kemampuan yang harus
dimiliki guru antara lain kemampuan mengelola kelas. Pengelolaan kelas
diperlukan karena dari hari kehari bahkan dari waktu kewaktu tingkah laku
dan perbuatan siswa selalu berubah. Hari ini siswa dapat belajar dengan
5
baik dan tenang, tetapi besok belum tentu. Kemarin terjadi persaingan
yang sehat dalam kelompok, sebaliknya dimasa mendatang boleh jadi
persaingan itu kurang sehat. Kelas selalu dinamis dalam bentuk perilaku,
perbuatan, sikap, mental, dan emosional siswa.
Selama ini cara guru mengorganisasikan kehidupan ruang kelas tidak
menunjukkan bahwa guru menganggap keterampilan mengelola kelas
sebagai proses dalam membangun dan mempertahankan lingkungan
belajar yang efektif. Dimana keterampilan mengelola kelas berdasarkan
Permendiknas Nomor 16 tahun 2007 (http://wordpress.com) tentang
kompetensi standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru untuk
kompetensi penyelenggaraan pembelajaran yang mendidik, disebutkan
bahwa guru harus melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di
laboratorium, dan di lapangan. Pelaksanaan pembelajaran di kelas yang
dimaksudkan tersebut merupakan bagian dari pengelolaan kelas.
Guru-guru yang terampil dalam mengelola kelas pada umumnya
mempunyai berbagai strategi pengelolaan kelas yang baik dan dapat
diimplementasikan sesuai situasi dan kondisi. Dalam mengelola kelas guru
perlu mengembangkan komunitas belajar yang menghargai semua siswa,
sehingga siswa saling menghormati dan termotivasi untuk bekerja
bersama-sama.
Namun saat ini guru masih mengalami masalah yang sama dan
sering masalah serius bersumber dari tindakan siswa yang mengganggu
lingkungan belajar. Ketika lingkungan belajar membuat siswa berperilaku
buruk dan tidak berminat terhadap kegiatan belajar hal ini akan
6
menjadikan hasil belajar siswa semakin rendah, bagaimanakah hasil
belajar yang dikatakan rendah?
Menurut Sudjana (2009:7) dengan penilaian acuan norma (PAN)
jika nilai rata-rata kelompok atau kelasnya rendah, misalnya skor 50 dari
100, maka siswa
yang memperoleh nilai 45 (di bawah rata-rata)
dinyatakan hasil belajarnya rendah. Sedangkan dengan penilaian acuan
patokan (PAP) penilaian diacukan kepada tujuan instruksional yang harus
dikuasai oleh siswa, bila hasil belajar siswa ditentukan kriterianya yakni
75-80 persen, maka kurang dari kriteria tersebut dinyatakan hasil belajar
siswa rendah.
Lalu bagaimanakah seharusnya peran guru di dalam kelas? tentu
guru harus mampu menganalisis pengaruh perilaku mereka dan materimateri yang mereka gunakan selama kegiatan belajar berlangsung. Saat
berhadapan dengan ukuran kelas besar, dengan siswa yang ke sekolah
membawa stres emosional, dan kelas dengan tingkat akademik dan
perilaku yang sangat beragam, guru tetap dituntut untuk meningkatkan
efektifitas dalam memotivasi dan memanajemen siswa beserta lingkungan
kelas.
Melakukan strategi-strategi khusus untuk menciptakan lingkungan
kelas yang positif juga mendukung dan mendorong semua siswa untuk
menghargai diri mereka dan belajar dalam cara yang positif merupakan
tanggung jawab para guru. Mengelola kelas bukanlah soal mengatasi
perilaku siswa tetapi lebih merupakan usaha menciptakan komunitas
pendukung perkembangan siswa, dan pemenuhan kebutuhan siswa
7
sehingga dapat meningkatkan pembelajaran, serta usaha untuk mengurangi
rasa frustasi siswa ketika belajar.
Berdasarkan penjelasan di atas penulis merasa tertarik untuk meneliti
masalah tersebut khususnya berkenaan dengan keterampilan guru
mengelola kelas dan hasil belajar siswa. Penulis ingin melakukan
penelitian apakah terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan
guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa di sekolah atau tidak.
Dengan demikian penulis berminat melakukan penelitian yang berjudul
“Hubungan Keterampilan Guru Mengelola Kelas Dengan Hasil
Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei
Tuan”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas,
maka dapat ditentukan identifikasi masalah sebagai berikut:
1. Kurikulum yang sentralistik membuat pendidikan semakin tidak jelas,
dan masalah-masalah yang ada pada kurikulum pendidikan terkait
langsung dengan para guru
2. Metode dan media yang digunakan dalam proses pembelajaran kurang
bervariasi
3. Guru belum menganggap keterampilan mengelola kelas sebagai proses
dalam membangun dan mempertahankan lingkungan belajar yang
efektif
4. Hasil belajar siswa rendah
8
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang dikemukakan di atas maka
yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah “Keterampilan Guru
Mengelola Kelas dan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162
Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan”.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah
penelitian
di atas, rumusan masalah dalam
ini adalah “adakah hubungan keterampilan guru mengelola
kelas dengan hasil belajar siswa?”
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
hubungan keterampilan guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa di
SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan.
F. Manfaat Penelitian
Adpun secara teori dan praktikal manfaat penelitian ini adalah :
1. Penelitian ini dapat menjadi referensi atau rujukan untuk tugas
mahasiswa yang berkaitan dengan keterampilan guru mengelola kelas
dan hasil belajar siswa
2. Sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan baru untuk peneliti
3. Hasil penelitian ini dapat menjadi informasi yang berguna untuk calon
guru, guru, siswa, dan sekolah tentang pentingnya keterampilan guru
mengelola kelas terhadap hasil belajar siswa
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Farenkel, J.R dan Wellen, N.E. 2008. How to Design and Evaluate research in
Education. New York: McGraw-Hill
Kusumah, Wijaya dan Dwitagama Dedi. 2011. Mengenal Penelitian Tindakan
Kelas. Jakarta: PT. Indeks
Mudasir. 2011. Manajemen Kelas. Yogyakarta: Nusa Media
Mudjiono dan Dimyati. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta
Noor, Juliansyah. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia,
dari http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php diakses 14 November
2014
Peraturan Menteri Pendidikan Naional Republik Indonesia No. 16 Tahun 2007
tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah,
Badan
Standar
Nasional
Pendidikan
Tahun
27http://files.wordpress.com/../01-permendiknas-no.16-tahun207-standarproses-edit.doc. diakses tangal 09 Oktober 2014
Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputat:
Quantum Teaching
Saiful Bahri, Djamarah. 2009. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Salaman, Rusydie. 2011. Prinsip-prinsip Manajemen Kelas. Yogyakarta: Diva
Press
Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media
Singarimbun, Masri. 2010. Metode Penelitian Survai. Jakarta: Pustaka LP3ES
Sudarwan dan Yunan. 2011. Administrasi Sekolah dan Manajemen Kelas.
Bandung: Pustaka Setia
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses belajar mengajar. Bandung: Remaja
Rosda Karya
Sugiono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif
dan R & D). Bandung: Alfabeta
43
Sugiono. 2012. Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta
Suryosubroto. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta
Usman, M. Uzer. 2007. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya
Usman, M. Uzer. 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya
Yamin, Martinis dan Maisah. 2009. Manajemen Pembelajaran Kelas: Strategi
Meningkatkan Mutu Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada
http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/presenting/2131804-pengertianmetode-kuantitatif//.com diakses 20 Februari 2015
44
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: ASMA’UL HUSNA
Tempat/Tanggal Lahir
: Medan/27 Desember 1993
Alamat
: Jl. Sari Marindal I Deli Serdang
Jenis Kelamin
: Perempuan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Status
: Belum Menikah
Agama/Suku
: Islam/Melayu
Anak ke -
: 1 dari 4 bersaudara
Nama Orang Tua
:
Ayah
: ANTONI HARDI
Ibu
: HALIMAHTUSSA’DIAH NST
Pekerjaan Orang Tua
:
Ayah
: Karyawan Swasta
Ibu
: Ibu Rumah Tangga
NO. RIWAYAT PENDIDIKAN
1.
SD ALWASLIYAH 2 PROYEK
UNIVA MEDAN
2.
MADRASAH TSANAWIYAH
NEGERI I MODEL MEDAN
3.
SMK NEGERI 7 MEDAN
4.
S1 PGSD UNIMED
TEMPAT
Jl.SM. Raja KM.5,5
LULUS
Tahun 2005
Jl. Pertahanan Patumbak
Tahun 2008
Jl. STM No. 12 E Medan Tahun 2011
Jl. Wiliem Iskandar Psr Tahun 2015
V Medan
Alhamdulillah, Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT karena
atas hidayah dan karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini
yang merupakan salah satu syarat bagi peneliti untuk memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan PGSD S1 Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, serta
shalawat beriring salam tidak lupa pula peneliti ucapkan kepada Nabi Muhammad
shallallahu’alaihi wa sallam dan para sahabatnya. Skripsi ini berjudul “Hubungan
Keterampilan Guru Mengelola Kelas dengan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri
No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan”.
Alhamdulillah penulisan skripsi ini dapat selesai karena bantuan yang
tulus dari berbagai pihak terutama Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S selaku Dosen
Pembimbing Skripsi yang penuh perhatian dan kesabaran dalam membimbing
dan memotivasi peneliti untuk menyempurnakan penelitian yang dilakukan.
Dalam kesempatan ini peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang
tak terhingga kepada:
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas
Negeri Medan yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti
melaksanakan studi di Universitas Negeri Medan.
2.
Bapak Drs. Nasrun. M.S selaku Dekan FIP Unimed.
3.
Bapak Prof. Dr.Yusnadi, M.S selaku Pembantu Dekan I FIP Unimed,
sekaligus selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah penuh kesabaran
dan perhatian memberikan bimbingan, pengarahan, petunjuk demi
terselesaikannya skripsi ini.
ii
4.
Bapak Aman Simare-mare, M.S selaku Pembantu Dekan II FIP Unimed
5.
Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Pembantu Dekan III FIP
Unimed.
6.
Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Ketua Jurusan PPSD.
7.
Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PPSD serta
Bapak Akden Simanihuruk selaku Ketua Prodi PGSD.
8.
Bapak Drs. Nasrun, M.S, Bapak Prof. Dr. Ibrahim Gultom, M.Pd serta Ibu
Dra. Eva Betty S, M.Pd selaku dosen penguji yang telah banyak
memberikan saran dan masukan kepada peneliti dalam penulisan skripsi ini.
9.
Ibu Dra. Syamsuarni, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik, yang
selama perkuliahan membimbing dengan sabar.
10. Bapak Dr. Irsan, M.Si selaku dosen yang selalu memberikan perhatian,
bimbingan dan nasihat kepada peneliti, yang peneliti anggap sebagai orang
tua di kampus.
11. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan PPSD yang telah banyak memberikan ilmu,
bimbingan, dukungan, saran, dan motivasi kepada peneliti selama di dalam
maupun di luar perkuliahan.
12. Ibu Nurlaili Pulungan, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri No. 106162
Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan yang telah memberikan izin
pelaksanaan penelitian dan bimbingan, serta Bapak dan Ibu guru yang telah
banyak memberikan bantuan dan kerjasama selama peneliti melakukan
penelitian di sekolah tersebut.
13. Teristimewa Ayahanda Antoni Hardi dan Ibunda Halimatussakdiah
Nasution yang telah dengan ikhlas berjuang lahir batin demi peneliti, sabar
iii
mendengarkan keluh kesah peneliti, memberikan semangat baik berbentuk
moriil maupun materiil, dan tak henti hentinya berdoa untuk keberhasilan
dan kebahagiaan peneliti. Tiada lelaki terhebat selain Ayah, dan tiada wanita
terhebat selain Ibu. Terima kasih tiada hentinya.
14. Terkhusus kepada Saudara sekandung seperjuangan peneliti, Maisyarah, ElFarabi, dan Zuhdi Syauri tercinta yang telah ikut membantu memberikan
motivasi, dan do’a kepada peneliti.
15. Nenek dan Atok tercinta Nizar AR dan Hilman Mahdanus yang selalu ada
dan tak pernah berhenti memberikan semangat dan do’a untuk keberhasilan
peneliti.
16. Saudara-saudara sepupu Abang dan Kakak Dicky Nofandi, S.H, M.Hum,
Sharnila, A.Md, Dhani Afriandy, S.H, M.Hum, dr. Balqis Wasliati, S.H,
M.Hum, Pardomuan Siregar, S.H dan kepada yang terkasih Diny Isary, S.H
I don’t know how to say thanks sist, kesayangan Oka Salamah Nasution,
Oki, Olivia, Rizky, Idcham, Zam-zam, Fathur, Habibi, dan yang paling
membuat peneliti semangat menyelesaikan skripsi baby boy Salman Arief
Rosyidin.
17. Keluarga Besar Ayahanda Antoni Hardi dan Ibunda Halimahtussakdiah
Nasution, terkhusus om tersayang Muhammad Faisal.
18. Shahibu Qalbu, seorang sahabat hati yang peneliti tidak dapat sebutkankan.
It is very kind of you.
19. Wanita terbaik di kampus Mia Rahmadhani Purnama, selalu “siap!” saat
dibutuhkan dalam keadaan apapun, much obliged.
iv
20. Wanita cantik Sri Rizky Zebua yang selalu memperhatikan, menemani dan
menasihati peneliti.
21. Wanita-wanita terbaik yang selalu ada dihari-hari perkuliahan Amalia
Nuraini, Suci Rahmania Putri, Astria, Ivo Ndari Novita, Fauziah Nst, Fitri
Afriana Sitompul, dan Nursabrina Tarigan i’m deeply indebted to you all,
serta keluarga PGSD A Reguler Stambuk 2011.
22. Keluarga Besar Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Fakultas Ilmu
Pendidikan Universitas Negeri Medan, terkhusus senior-senior yang selalu
memberikan perhatian, bimbingan dan nasihat thanks a lot Kakanda Anggili
Pratama,S.Pd, Nindya Ayu Pristanti,S.Pd, San Putra,S.Pd, Imam Syuhada
Akbar, S.Pd, dan M. Nuzul Pratama, S.Pd.
23. Teman-teman lebih dari Saudara, how kind of you all Muhammad Al-Ridho
Lubis, Yudha Perdana, Rizki Ananda Syafitri, Rulzy Rian Hidayat, Annas
Abdurrahman, Indra Maulana, Mia Audina, Adrina, Widya Amanda P
Surbakti, M. Febry Alra, M. Riza Darwin, dan Hambali yang selalu ada
dalam keadaan suka dan duka selama peneliti belajar di dalam dan di luar
kampus, semangat dalam pengerjaan skripsinya hehehe saya deluan ya.
24. Adinda-adinda tercinta HMI Komisariat FIP Unimed Ketua Umum
Rivangga Saka, Sekretaris Umum Nurul ‘Ain F.M, Bendahara Umum Rizal
Nuari, Ketua Kohati Nurul Hanie Pangemanan, Lia Anggraini Siregar, Zikri
Zulchairy, Chairul Ahmad Fikri, Istari Syaira, serta adinda-adinda imut
Bismi, Mira, Sartika, Riadoh, Ela, Dini, Fitri, dan adinda-adinda yang
semakin muslimah Siti Mentari Anwar dan Sarifah Alrephi, adinda-adinda
yang selalu siap membantu peneliti Alvian, Halim, Nauval, Deni, Azuari,
v
dan seluruhnya yg tidak dapat saya sebutkan satu per satu I’m very grateful
to you all.
25. Teman-teman PPLT Maria Simbolon, Desi Sialagan, Dorlan Siahaan, Sarah
Silalahi, Sherly, Diza dan Nanda yang begitu baik dan membantu peneliti
selama menjalani ppl, much obliged.
26. Senior PGSD Kakak Suci Perwita Sari,S.Pd, Kakak Ike Chaterine Gultom,
S.Pd dan Abang Chairul Azmi Hutagalung,S.Pd yang begitu sabar
memberikan bimbingan dan bantuan selama peneliti menjalani kuliah
hingga penyelesaian skripsi ini.
27. Dan kepada seluruh teman-teman yang tidak dapat disebutkan satu per satu,
yang sudah setia memberikan do’a dan semangat.
Peneliti menyadari masih banyak kesalahan baik isi maupun tata bahasa.
Untuk itu peneliti mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan penelitian ini. Semoga penelitian ini dapat memberikan manfaat
kepada semua pihak. Atas segala bantuan, bimbingan dan semangat yang telah
peneliti terima dari berbagai pihak, peneliti mengucapkan banyak terima kasih.
Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa membalasnya. Akhir kata semoga
skripsi ini bermanfaat bagi peneliti serta dapat dijadikan sebagai sumbangan
pemikiran dalam dunia pendidikan.
Medan, Maret 2015
Peneliti
vi
ABSTRAK
Asma’ul Husna, 1113111005. Hubungan Keterampilan Guru Mengelola
Kelas Dengan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate
Kec. Percut Sei Tuan. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri
Medan, Jurusan PPSD, 2015.
Kata Kunci : Keterampilan Guru Mengelola Kelas, Hasil Belajar Siswa
Masalah utama dalam penelitian ini adalah adakah hubungan keterampilan
guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui hubungan keterampilan guru mengelola kelas dengan hasil
belajar siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan.
Keterampilan guru mengelola kelas menurut Usman (2010:91) merupakan
kecakapan guru dalam mengelola kelas dengan dua aspek yaitu keterampilan
penciptaan dan pemeliharaan kondisi belajar dan keterampilan pengembalian
kondisi belajar. Hasil belajar siswa menurut Sudjana (2009:22) adalah
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya.
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan metode kuantitatif.
Penelitian ini dilakukan di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei
Tuan dengan populasi sebanyak 13 orang guru kelas dan sampel diambil dari
keseluruhan populasi (total sampling) yaitu guru kelas I-A, I-B, I-C, II-A, II-B,
III-A, III-B, IV-A, IV-B, V-A, V-B, VI-A, dan VI-B. Instrumen yang digunakan
adalah panduan pengamatan (penjelasan skala penskoran) dan lembar pengamatan
dari variabel keterampilan guru mengelola kelas, dengan menggunakan skala
likert. Pengujian analisis data yang digunakan adalah uji korelasi product moment
dan uji keberartian hipotesis.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh gambaran keterampilan guru
mengelola kelas pada kriteria sedang (mean = 32.38) dan hasil belajar siswa juga
pada kriteria sedang (mean = 80.76). Hasil analisis korelasi antara keterampilan
guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa diperoleh nilai korelasi 0,859.
Dengan membandingkan nilai korelasi dengan rtabel α = 0,05 (0.602) maka korelasi
cukup signifikan. Uji hipotesis dengan uji t diperoleh nilai 5.55 dan dengan
membandingkan kepada nilai ttabel α = 0,05 (2.20099) maka hipotesis dapat diterima,
ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan guru mengelola kelas
dengan hasil belajar siswa. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi keterampilan
guru mengelola kelas, maka semakin tinggi hasil belajar siswa.
i
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK................................................................................................ .......... i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL....................................................................................... ....... iv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
A. Latar Belakang......................................................................................... ...... 1
B. Identifikasi Masalah................................................................................. ...... 7
C. Batasan Masalah............................................................................................. 7
D. Rumusan Masalah.................................................................................... ...... 7
E. Tujuan Penelitian................................................................................... ........ 7
F. Manfaat Penelitian................................................................................. ........ 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA........................................................................ 9
A. Kerangka Teoritis........................................................................................... 9
1. Hakikat Pengelolaan Kelas ..................................................................... 9
2. Tujuan Pengelolaan Kelas ...................................................................... 11
3. Aspek-aspek Keterampilan Pengelolaan Kelas........................................ 12
4. Hakikat Hasil Belajar.............................................................................. 14
5. Klasifikasi Hasil Belajar ......................................................................... 15
B. Kerangka Berpikir.......................................................................................... 20
C. Hipotesis Penelitian........................................................................................ 20
BAB III METODE PENELITIAN................................................................... 21
A. Jenis Penelitian............................................................................................. .. 21
B. Populasi dan Sampel....................................................................................... 21
C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional................................................. 22
D. Metode Penelitian ...................................................................................... 24
E. Instrumen Penelitian..................................................................... ................. 24
F. Teknik Pengumpulan Data.............................................................................. 26
G. Uji Coba Instrumen..................................................................................... 26
H. Teknik Analisis Data...................................................................................... 30
ii
iii
I. Lokasi dan Waktu Penelitian.......................................................................... 30
J. Pelaksanaan Penelitian........................................................................... ........ 32
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.................................. 33
A. Deskripsi Data ............................................................................................ 33
B. Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ............................................... 34
C. Pengujian Hipotesis..................................................................... .................. 36
D. Pembahasan Hasil Penelitian ...................................................................... 37
BAB V SIMPULAN DAN SARAN................................................................. 40
A. Kesimpulan ................................................................................................ 40
B. Saran .......................................................................................................... 41
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 43
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Kisi-kisi Instrumen Keterampilan Guru Mengelola Kelas .................. 24
Tabel 2. Uji Validitas Keterampilan Guru Mengelola Kelas ............................ 28
Tabel 3. Klasifikasi Koefisien Reliabilitas ....................................................... 30
Tabel 4. Jadwal Pelaksanaan Penelitian ........................................................... 32
Tabel 5. Daftar Distribusi Frekuensi Data Kelompok X................................... 33
Tabel 6. Daftar Distribusi Frekuensi Data Kelompok Y................................... 34
Tabel 7. Uji Kecenderungan Keterampilan Guru Mengelola Kelas .................. 35
Tabel 8. Uji Kecenderungan Hasil Belajar Siswa ............................................ 36
Tabel 9. Rangkuman Hasil Analisis Korelasi X dan Y..................................... 37
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Lembar Pengamatan Keterampilan Guru Mengelola Kelas........... 45
Lampiran 1a.Penjelasan Skala Penskoran Lembar Pengamatan Keterampilan
Guru Mengelola Kelas ................................................................. 46
Lampiran 2. Uji Coba Lembar Pengamatan Keterampilan Guru Mengelola
Kelas di SD Negeri No. 105328 Dg. Kerawan ............................. 48
Lampiran 2a.Perhitungan Validitas Lembar Pengamatan Keterampilan Guru
Mengelola Kelas di SD Negeri No. 105328 Dg. Kerawan ............ 49
Lampiran 3. Perhitungan Reliabilitas Lembar Pengamatan Keterampilan
Guru Mengelola Kelas di SD Negeri No. 105328 Dg. Kerawan.... 69
Lampiran 4. Perhitungan Statistik Dasar Variabel X ........................................ 72
Lampiran 5. Perhitungan Statistik Dasar Variabel Y ........................................ 76
Lampiran 6. Uji Kecenderungan Variabel X .................................................... 80
Lampiran 7. Uji Kecenderungan Variabel Y .................................................... 82
Lampiran 8. Tabel Korelasi Keterampilan Guru Mengelola Kelas dengan Hasil
Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut
Sei Tuan ...................................................................................... 84
Lampiran 9. Perhitungan Korelasi Keterampilan Guru Mengelola Kelas dengan
Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec.
Percut Sei Tuan ........................................................................... 85
Lampiran 10. Perhitungan Uji Keberartian Korelasi Keterampilan Guru
Mengelola Kelas dengan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No.
106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan ............................... 87
Lampiran 11. Nilai-Nilai r Product Moment..................................................... 88
Lampiran 12. Tabel t Hitung ............................................................................ 89
Lampiran 13. Daftar Nama Responden Keterampilan Guru Mengelola Kelas
di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan ... 91
Lampiran 14. Butir Tes Formatif Siswa SD Negeri No. 106162 Medan Estate
Kec. Percut Sei Tuan.................................................................. 92
ii
iii
Lampiran 15. Nilai Formatif Siswa SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec.
Percut Sei Tuan (Y).................................................................... 107
Lampiran 16. Dokumentasi Kegiatan Pengumpulan Data................................. 108
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Secara umum faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar
dibedakan atas dua kategori, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
Kedua faktor tersebut saling mempengaruhi dalam proses belajar siswa
sehingga menentukan kualitas hasil belajar. Faktor internal adalah faktorfaktor yang berasal dari dalam diri siswa dan mempengaruhi hasil belajar
siswa. Faktor-faktor internal ini meliputi fisiologis dan psikologis.
Kondisi fisik yang sehat dan bugar akan memberikan pengaruh
positif terhadap proses belajar siswa. Sebaliknya, kondisi fisik yang lemah
atau sakit akan memberikan pengaruh negatif terhadap proses belajar
siswa. Keadaan psikologis siswa yang mempengaruhi hasil belajar berupa
kecerdasan siswa, motivasi, minat, ingatan, kebiasaan, sikap dan bakat
siswa.
Berbeda dengan karakteristik siswa yang menjadi faktor internal,
faktor eksternal merupakan faktor-faktor yang berasal dari luar diri siswa
dan mempengaruhi hasil belajar siswa. Faktor-faktor eksternal ini meliputi
faktor lingkungan. Dalam hal ini lingkungan keluarga, lingkungan
masyarakat dan lingkungan sekolah. Lingkungan keluarga berupa
hubungan antara anggota keluarga, orangtua, anak, kakak, atau adik yang
harmonis akan membantu siswa mendapatkan hasil belajar yang baik.
Lingkungan masyarakat seperti lingkungan siswa yang kumuh,
banyak pengangguran dan anak terlantar juga dapat mempengaruhi hasil
1
2
belajar siswa, paling tidak siswa kesulitan ketika memerlukan teman
belajar, berdiskusi, atau sekedar meminjam alat-alat belajar.
Lingkungan sekolah seperti guru, administrasi, dan teman-teman
sekelasnya dapat mempengaruhi hasil belajar seorang siswa. Hubungan
harmonis antara ketiganya menjadi pengaruh besar terhadap hasil
belajarnya di sekolah. Selain ketiga hal tersebut dalam lingkungan sekolah
terdapat komponen lain yang secara langsung mempengaruhi hasil belajar
siswa antaralain kurikulum pendidikan, guru, metode dan media belajar.
Kurikulum sebagai rancangan pendidikan mempunyai kedudukan
yang sangat strategis dalam seluruh aspek kegiatan pendidikan. Mengingat
pentingnya peranan kurikulum di dalam pendidikan. Kurikulum yang
sentralistik membuat potret pendidikan semakin buram. Masalah-masalah
yang ada pada kurikulum pendidikan juga ternyata terkait langsung dengan
para guru. Seperti masih banyak guru yang belum mau menjadi manusia
pembelajar. Padahal seorang guru dituntut untuk terus menambah
pengetahuan dan memperluas wawasannya.
Peranan guru tidak hanya sebatas penyampai ilmu pengetahuan,
tetapi juga sebagai pembimbing, pengembang, dan pengelola kegiatan
pembelajaran yang dapat memfasilitasi kegiatan belajar siswa dalam
mencapai tujuan pembelajaran. Komponen lain setelah kurikulum
pendidikan dan guru adalah metode pembelajaran merupakan cara yang
dapat dilakukan untuk membantu proses belajar agar berjalan dengan baik.
Metode yang digunakan guru hendaknya bervariasi dan sesuai
dengan karakteristik materi pembelajaran, sehingga proses belajar menjadi
3
hal yang menyenangkan bagi siswa. Misalnya metode konvensional yang
selalu dilakukan para guru hendaknya juga dikembangkan menjadi metode
belajar aktif atau metode belajar interaktif. Setelah metode pembelajaran
komponen lain yang juga penting adalah media belajar.
Media belajar merupakan perantara atau pengantar pesan yang
berbentuk sebuah perangkat dari guru kepada siswa sebagai alat belajar
atau alat bantu belajar. Apabila media itu membawa pesan-pesan atau
informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud
pembelajaran maka media itu disebut media pembelajaran. Banyak
sekolah yang tidak memanfaatkan jenis media belajar yang kreatif
misalnya jenis media gambar, model, overhead projector (OHP), hingga
objek-objek nyata. Sedangkan media lainnya seperti kaset audio, video,
vcd, slide (film bingkai) dan lain sebagainya.
Namun demikian, dari keempat komponen diatas yang selama ini
dianggap paling mempengaruhi proses pendidikan adalah komponen guru.
Wajar sebab guru merupakan ujung tombak yang berhubungan langsung
dengan siswa sebagai subjek dan objek belajar. Bagaimanapun baik dan
idealnya kurikulum pendidikan, bagaimanapun lengkapnya sarana dan
prasarana pendidikan, tanpa diimbangi dengan kemampuan guru dalam
mengimplementasikannya, maka semuanya akan kurang bermakna.
Guru memiliki andil yang sangat besar terhadap keberhasilan
pembelajaran di dalam kelas. Guru sangat berperan dalam membantu
perkembangan peserta didik untuk mewujudkan tujuan hidupnya secara
4
optimal. Di dalam kelas guru malaksanakan dua kegiatan pokok yaitu
kegiatan membelajarkan dan kegiatan mengelola kelas.
Kegiatan
membelajarkan
merupakan
upaya
pendidik
untuk
membantu peserta didik melakukan kegiatan belajar. Kegiatan mengelola
kelas tidak hanya berupa pengaturan kelas, fasilitas fisik dan rutinitas.
Kegiatan
mengelola
mempertahankan
kelas
suasana
dimaksudkan
dan
kondisi
untuk
menciptakan dan
kelas.
Sehingga
proses
pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Misalnya
memberi penguatan, mengembangkan hubungan guru dengan siswa dan
membuat aturan kelompok yang produktif.
Segala aspek pendidikan bertemu dan berproses di dalam kelas. Guru
dengan segala kemampuannya, siswa dengan segala latar belakang dan
sifat-sifat individualnya. Kurikulum dengan segala komponennya, dan
materi serta sumber pelajaran dengan segala pokok bahasannya bertemu,
berpadu dan berinteraksi di kelas. Bahkan hasil dari pendidikan dan
pembelajaran sangat ditentukan oleh apa yang terjadi di kelas. Oleh sebab
itu sudah selayaknyalah kelas dikelola dengan baik, profesional, dan harus
terus menerus.
Menurut Sanjaya (2011:15) dengan demikian seorang guru perlu
memiliki kemampuan khusus, kemampuan yang tidak mungkin dimiliki
oleh orang yang bukan guru. Kemampuan-kemampuan yang harus
dimiliki guru antara lain kemampuan mengelola kelas. Pengelolaan kelas
diperlukan karena dari hari kehari bahkan dari waktu kewaktu tingkah laku
dan perbuatan siswa selalu berubah. Hari ini siswa dapat belajar dengan
5
baik dan tenang, tetapi besok belum tentu. Kemarin terjadi persaingan
yang sehat dalam kelompok, sebaliknya dimasa mendatang boleh jadi
persaingan itu kurang sehat. Kelas selalu dinamis dalam bentuk perilaku,
perbuatan, sikap, mental, dan emosional siswa.
Selama ini cara guru mengorganisasikan kehidupan ruang kelas tidak
menunjukkan bahwa guru menganggap keterampilan mengelola kelas
sebagai proses dalam membangun dan mempertahankan lingkungan
belajar yang efektif. Dimana keterampilan mengelola kelas berdasarkan
Permendiknas Nomor 16 tahun 2007 (http://wordpress.com) tentang
kompetensi standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru untuk
kompetensi penyelenggaraan pembelajaran yang mendidik, disebutkan
bahwa guru harus melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di
laboratorium, dan di lapangan. Pelaksanaan pembelajaran di kelas yang
dimaksudkan tersebut merupakan bagian dari pengelolaan kelas.
Guru-guru yang terampil dalam mengelola kelas pada umumnya
mempunyai berbagai strategi pengelolaan kelas yang baik dan dapat
diimplementasikan sesuai situasi dan kondisi. Dalam mengelola kelas guru
perlu mengembangkan komunitas belajar yang menghargai semua siswa,
sehingga siswa saling menghormati dan termotivasi untuk bekerja
bersama-sama.
Namun saat ini guru masih mengalami masalah yang sama dan
sering masalah serius bersumber dari tindakan siswa yang mengganggu
lingkungan belajar. Ketika lingkungan belajar membuat siswa berperilaku
buruk dan tidak berminat terhadap kegiatan belajar hal ini akan
6
menjadikan hasil belajar siswa semakin rendah, bagaimanakah hasil
belajar yang dikatakan rendah?
Menurut Sudjana (2009:7) dengan penilaian acuan norma (PAN)
jika nilai rata-rata kelompok atau kelasnya rendah, misalnya skor 50 dari
100, maka siswa
yang memperoleh nilai 45 (di bawah rata-rata)
dinyatakan hasil belajarnya rendah. Sedangkan dengan penilaian acuan
patokan (PAP) penilaian diacukan kepada tujuan instruksional yang harus
dikuasai oleh siswa, bila hasil belajar siswa ditentukan kriterianya yakni
75-80 persen, maka kurang dari kriteria tersebut dinyatakan hasil belajar
siswa rendah.
Lalu bagaimanakah seharusnya peran guru di dalam kelas? tentu
guru harus mampu menganalisis pengaruh perilaku mereka dan materimateri yang mereka gunakan selama kegiatan belajar berlangsung. Saat
berhadapan dengan ukuran kelas besar, dengan siswa yang ke sekolah
membawa stres emosional, dan kelas dengan tingkat akademik dan
perilaku yang sangat beragam, guru tetap dituntut untuk meningkatkan
efektifitas dalam memotivasi dan memanajemen siswa beserta lingkungan
kelas.
Melakukan strategi-strategi khusus untuk menciptakan lingkungan
kelas yang positif juga mendukung dan mendorong semua siswa untuk
menghargai diri mereka dan belajar dalam cara yang positif merupakan
tanggung jawab para guru. Mengelola kelas bukanlah soal mengatasi
perilaku siswa tetapi lebih merupakan usaha menciptakan komunitas
pendukung perkembangan siswa, dan pemenuhan kebutuhan siswa
7
sehingga dapat meningkatkan pembelajaran, serta usaha untuk mengurangi
rasa frustasi siswa ketika belajar.
Berdasarkan penjelasan di atas penulis merasa tertarik untuk meneliti
masalah tersebut khususnya berkenaan dengan keterampilan guru
mengelola kelas dan hasil belajar siswa. Penulis ingin melakukan
penelitian apakah terdapat hubungan yang signifikan antara keterampilan
guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa di sekolah atau tidak.
Dengan demikian penulis berminat melakukan penelitian yang berjudul
“Hubungan Keterampilan Guru Mengelola Kelas Dengan Hasil
Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei
Tuan”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas,
maka dapat ditentukan identifikasi masalah sebagai berikut:
1. Kurikulum yang sentralistik membuat pendidikan semakin tidak jelas,
dan masalah-masalah yang ada pada kurikulum pendidikan terkait
langsung dengan para guru
2. Metode dan media yang digunakan dalam proses pembelajaran kurang
bervariasi
3. Guru belum menganggap keterampilan mengelola kelas sebagai proses
dalam membangun dan mempertahankan lingkungan belajar yang
efektif
4. Hasil belajar siswa rendah
8
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang dikemukakan di atas maka
yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah “Keterampilan Guru
Mengelola Kelas dan Hasil Belajar Siswa di SD Negeri No. 106162
Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan”.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah
penelitian
di atas, rumusan masalah dalam
ini adalah “adakah hubungan keterampilan guru mengelola
kelas dengan hasil belajar siswa?”
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
hubungan keterampilan guru mengelola kelas dengan hasil belajar siswa di
SD Negeri No. 106162 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan.
F. Manfaat Penelitian
Adpun secara teori dan praktikal manfaat penelitian ini adalah :
1. Penelitian ini dapat menjadi referensi atau rujukan untuk tugas
mahasiswa yang berkaitan dengan keterampilan guru mengelola kelas
dan hasil belajar siswa
2. Sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan baru untuk peneliti
3. Hasil penelitian ini dapat menjadi informasi yang berguna untuk calon
guru, guru, siswa, dan sekolah tentang pentingnya keterampilan guru
mengelola kelas terhadap hasil belajar siswa
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Farenkel, J.R dan Wellen, N.E. 2008. How to Design and Evaluate research in
Education. New York: McGraw-Hill
Kusumah, Wijaya dan Dwitagama Dedi. 2011. Mengenal Penelitian Tindakan
Kelas. Jakarta: PT. Indeks
Mudasir. 2011. Manajemen Kelas. Yogyakarta: Nusa Media
Mudjiono dan Dimyati. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta
Noor, Juliansyah. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia,
dari http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php diakses 14 November
2014
Peraturan Menteri Pendidikan Naional Republik Indonesia No. 16 Tahun 2007
tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah,
Badan
Standar
Nasional
Pendidikan
Tahun
27http://files.wordpress.com/../01-permendiknas-no.16-tahun207-standarproses-edit.doc. diakses tangal 09 Oktober 2014
Sabri, Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Ciputat:
Quantum Teaching
Saiful Bahri, Djamarah. 2009. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Salaman, Rusydie. 2011. Prinsip-prinsip Manajemen Kelas. Yogyakarta: Diva
Press
Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media
Singarimbun, Masri. 2010. Metode Penelitian Survai. Jakarta: Pustaka LP3ES
Sudarwan dan Yunan. 2011. Administrasi Sekolah dan Manajemen Kelas.
Bandung: Pustaka Setia
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses belajar mengajar. Bandung: Remaja
Rosda Karya
Sugiono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif
dan R & D). Bandung: Alfabeta
43
Sugiono. 2012. Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta
Suryosubroto. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta
Usman, M. Uzer. 2007. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya
Usman, M. Uzer. 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya
Yamin, Martinis dan Maisah. 2009. Manajemen Pembelajaran Kelas: Strategi
Meningkatkan Mutu Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada
http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/presenting/2131804-pengertianmetode-kuantitatif//.com diakses 20 Februari 2015
44
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: ASMA’UL HUSNA
Tempat/Tanggal Lahir
: Medan/27 Desember 1993
Alamat
: Jl. Sari Marindal I Deli Serdang
Jenis Kelamin
: Perempuan
Kewarganegaraan
: Indonesia
Status
: Belum Menikah
Agama/Suku
: Islam/Melayu
Anak ke -
: 1 dari 4 bersaudara
Nama Orang Tua
:
Ayah
: ANTONI HARDI
Ibu
: HALIMAHTUSSA’DIAH NST
Pekerjaan Orang Tua
:
Ayah
: Karyawan Swasta
Ibu
: Ibu Rumah Tangga
NO. RIWAYAT PENDIDIKAN
1.
SD ALWASLIYAH 2 PROYEK
UNIVA MEDAN
2.
MADRASAH TSANAWIYAH
NEGERI I MODEL MEDAN
3.
SMK NEGERI 7 MEDAN
4.
S1 PGSD UNIMED
TEMPAT
Jl.SM. Raja KM.5,5
LULUS
Tahun 2005
Jl. Pertahanan Patumbak
Tahun 2008
Jl. STM No. 12 E Medan Tahun 2011
Jl. Wiliem Iskandar Psr Tahun 2015
V Medan