Performa Domba yang diberi Rumput Brachiaria humidicola dan Legum Pohon (Leucaena leucocephala dan Gliricidia sepium) dengan Rasio yang Berbeda

RINGKASAN
Yunanda Indra Permana. D24061519. 2012. Performa Domba yang diberi
Rumput Brachiaria humidicola dan Legum Pohon (Leucaena leucocephala dan
Gliricidia sepium) dengan Rasio yang Berbeda. Skripsi. Departemen Ilmu Nutrisi
dan Teknologi Pakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.
Pembimbing Utama : Prof. Dr. Ir. Komang Gede Wiryawan.
Pembimbing Anggota : Prof. Dr. Ir. Dewi Apri Astuti, MS.
Domba merupakan ternak penghasil daging yang sangat potensial. Domba
termasuk hewan ruminansia kecil yang sebagian pakannya adalah hijauan. Hijauan
yang biasa dikonsumsi oleh domba ialah rumput dan juga limbah hasil pertanian
seperti jerami padi, jerami jagung, bungkil kacang-kacangan, dan lain-lain. Salah
satu bahan pakan yang dapat digunakan sebagai suplementasi penggunaan ransum
berbasis leguminosa pohon, seperti gamal (Gliricidia sepium) dan lamtoro (Leucaena
leucocephala). Penambahan daun lamtoro dan gamal diduga dapat meningkatkan
performa domba. Pemberian kombinasi legum pohon diharapkan dapat
meningkatkan performa domba di peternakan Unit Pendidikan dan Penelitian
Peternakan Jonggol (UP3J). Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan rasio yang
optimal antara rumput Brachiaria humidicola dan leguminosa pohon terhadap
konsumsi bahan kering dan nutrien pakan, pertambahan bobot badan, efisiensi pakan,
serta nilai ekonomi dengan menggunakan metode Income Over Feed Cost (IOFC).
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang UP3 Jonggol,

Laboratorium Biologi Hewan, Pusat Penelitian Sumberdaya Hayati dan
Bioteknologi, Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, Fakultas Peternakan,
Institut Pertanian Bogor. Pemeliharaan ternak percobaan dilakukan selama 3 bulan.
Ternak yang digunakan yaitu domba jantan umur ± 6 bulan dengan rataan berat
badan 13,95±1,46 kg sebanyak 20 ekor, yang di pelihara pada kandang individu.
Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah konsumsi bahan kering dan nutrien,
pertambahan bobot badan, efisiensi pakan, serta nilai ekonomi dengan menggunakan
Income Over Feed Cost (IOFC). Penelitian ini menggunakan 5 perlakuan dengan 4
kelompok dimana bobot badan menjadi dasar pengelompokannya, yaitu : R1 = 90%
Brachiaria humidicola (BH) + 10% konsentrat (K), R2 = 80% BH + 10% campuran
legum (L) + 10% K, R3 = 70% BH + 20% L + 10% K, R4 = 60% BH + 30% L +
10% K, R5 = 70% BH + 30% L. Campuran legum yang digunakan berupa gamal
dan lamtoro. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan
Acak Kelompok (RAK). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analysis of
variance (ANOVA) dan bila terjadi perbedaan akan dilanjutkan dengan uji Duncan.
Pemberian rumput Brachiaria humidicola 60% dan leguminosa pohon 30%
(Gliricidia sepium dan Leucaena leucocephala) memberikan pengaruh yang nyata
(P