BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Jenis penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan
menggunakan pendekatan cross-sectional untuk mengamati gambaran
penggunaan obat asma pada pasien asma di puskesmas Kota Medan pada saat itu juga.
4.2. Lokasi dan waktu penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di puskesmas Kota Medan pada bulan Juli
sampai Oktober 2014. 4.3. Populasi dan data sampel
4.3.1. Populasi Populasi target penelitian ini mencakup semua pasien asma, dimana dalam
penelitian ini populasi yang terjangkau adalah pasien asma yang didiagnosa di puskesmas Kota Medan.
4.3.2. Sampel Sampel dalam penelitian ini merupakan bagian dari populasi terjangkau
yang dipilih dengan cara Cluster Sampling yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut:
Kriteria inklusi: Pasien yang didiagnosa menderita asma di puskesmas Kota Medan.
Kriteria eksklusi: Pasien asma yang tidak bersedia menjawab kuesioner.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.3.2. Kecamatan Kota Medan Pemko, 2011 Kota Medan terbagi menjadi 21 Kecamatan. Peneliti membagi Kecamatan Kota
Medan menjadi 5 wilayah untuk mewakili Kota Medan. Dari setiap wilayah, masing-masing dipilih satu puskesmas untuk mewakili Kota Medan.
Puskesmas yang terpilih adalah sebagai berikut: 1.
Puskesmas Bromo, Kec. Medan Denai 2.
Puskesmas Kampung Baru, Kec. Medan Maimun 3.
Puskesmas Desa Lalang, Kec.Medan Sunggal 4.
Puskesmas Sentosa Baru, Kec. Medan Perjuangan 5.
Puskesmas Belawan, Kec. Medan Belawan
Universitas Sumatera Utara
4.3.3. Besar sampel Penghitungan besar sampel menggunakan rumus : Sastroasmoro, 2013
n = Zα ² PQ
d² n = 1,96² × 0.5 × 1-0,5
0,1² n = 96,04
n = besar sampel Zα = deviat baku normal untuk α
P = proporsi, yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0,5 D = perbedaan hasil klinis
Jadi, besar sampel yang akan diambil adalah sebanyak 100 responden dengan 20 responden untuk setiap puskesmas yang sudah dipilih.
4.4. Metode pengumpulan data Pengumpulan data dalam penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan
wawancara dengan alat yang sudah disediakan berupa kuesioner yang akan diberikan kepada setiap pasien asma di puskesmas Kota Medan. Setelah kuesioner
telah diisi, peneliti akan mencatat hasil yang didapat. 4.5. Metode pengolahan dan analisis data
Data kuesioner yang sudah diperoleh akan dilakukan editing, koding, entry, penyimpanan data, kemudian dianalisa dalam data statistik dengan menggunakan
program SPSS Statistical Product and Service Solution untuk mendapat hasil yang sesuai dengan gambaran penggunaan obat asma pada pasien asma di
puskesmas Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
4.6. Ethical clearance Ethical clearance adalah keterangan tertulis yang diberikan oleh komisi etik
penelitian untuk penelitian yang melibatkan makhluk hidup manusia, hewan dan tumbuhan yang menyatakan bahwa suatu proposal riset layak dilaksanakan
setelah memenuhi persyaratan tertentu. Pada penelitian ini, akan diberikan kuesioner kepada pasien asma di puskesmas Kota Medan setelah mendapat
persetujuan Ethical Clearance dari Komisi Etik Penelitian Bidang Kesehatan Fakultas Kedokteran USU.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN