Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit : E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
Indrawan 1982 dalam Rahmat 2012. Dalam penelitian ini hutan mangrove adalah hutan mangrove yang terdapat di Desa Olaya.
2.7 Jenis dan Sumber Data
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer yang digunakan peneliti berupa kuesioner atau angket, Data sekunder
data penunjang yang dikumpulkan dari profil desa, yang berhubungan dengan materi penelitian, maupun yang berasal dari publikasi dan hasil penelitian yang
pernah dilakukan. Data sekunder diambil dari Kantor Desa.
2.8 Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1
Observasi, 2 Wawancara,
3 Dokumentasi, 4 Angket
Questionnare.
2.9 Teknik Analisis Data
2.9.1 Analisis Presentase
Rumus presentase yang digunakan, sebagai berikut: =
100 Keterangan:
P : Bilangan yang akan dicari F : Jumlah frekuensi jawaban
n : Banyaknya Responden. Selanjutnya menggunakan Patokan kategori.
Skor Persentase
Kategori
3.331 – 4.440
76 – 100
Sangat Mendukung 2.221
– 3.330 51
– 75 Mendukung
1.111 – 2.220
26 – 50
Kurang Mendukung – 1.110
– 25 Tidak Mendukung
Sumber : Sugiyono, 2007. Menurut Ali 1985 pengolahan data hasil penelitian di analisis secara
kualitatif, untuk mengetahui skor rata-rata jawaban responden digunakan rumus perhitungan sebagai berikut:
Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit : E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
=
Keterangan : Y = Jumlah skor rata-rata jawaban responden
∑Y= Total skor jawaban responden n
= Jawaban responden. Untuk mengetahui secara tepat tingkat Persentase jawaban digunakan rumus
perhitungan sebagai berikut:
= 100
III HASIL PENELITIAN
3.1 Pengetahuan masyarakat tentang hutan mangrove Dari 74 responden, 78.38 jawaban responden sangat mendukung dan
21.62 jawaban respoden mendukung. Hal menunjukkan bahwa sebagian besar masyarat Desa Olaya mengetahui adanya hutan mangrove di Desa Olaya namun
kecil masih ada yang belum mengataui adanya hutan mangrove. 3.2 Tanggapan masyarakat manfaat mangrove sebagai pelestarian lingkungan
Dari 74 responden, 56.76 jawaban responden sangat mendukung dan 33.78 jawaban respoden mendukung, 5.41 jawaban responden kurang
mendukung an 4.05 jawaban responden tidak mendukung. Hal menunjukkan bahwa masih sebagian masyarakat belum mengetahui tentang manfaat hutan
mangrove. 3.3 Abrasi pantai yang terjadi di Desa Olaya karena rusaknya hutan mangrove
Dari 74 responden, 27.03 jawaban responden sangat mendukung dan 33.78 jawaban respoden mendukung, 22.97 jawaban responden kurang
mendukung dan 16.22 jawaban responden tidak mendukung. 3.4 Pencemaran pantai terjadi di Desa Olaya karena rusaknya ekosistem hutan
mangrove Dari 74 responden, 20.27 jawaban responden sangat mendukung dan
62.16 jawaban respoden mendukung, 10.81 jawaban responden kurang mendukung dan 6.76 jawaban responden tidak mendukung.
3.5 Pencemaran pantai terjadi di Desa karena rusaknya ekosistem hutan mangrove
Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit : E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
Dari 74 responden 56.75 jawaban responden sangat mendukung, 25.68 jawaban respoden mendukung, 8.11 jawaban responden kurang mendukung dan
9.46 jawaban responden tidak mendukung. 3.6
Rusaknya hutan mangrove di Desa Olaya mengakibatkan turunnya sumber makanan, tempat pemijah dan bertelur biota laut lainnya.
3.7 Aktifitas masyarakat yang menggunakan mangrove sebagai kayu bakar Dari 74 responden 32.43 jawaban responden sangat mendukung, 35.14
jawaban respoden mendukung, 17.57 jawaban responden kurang mendukung dan 14.86 jawaban responden tidak mendukung.
3.8 Hutan mangrove dialih fungsikan menjadi tempat permukiman, tambak
dan lain-lain. Dari 74 responden 28.38 jawaban responden sangat mendukung, 33.78
jawaban respoden mendukung, 20.27 jawaban responden kurang mendukung dan 17.57 jawaban responden tidak mendukung.
3.9 masyarakat turut serta melestarikan hutan mangrove Dari 74 responden 35.14 jawaban responden sangat mendukung, 55.41
jawaban respoden mendukung, 5.41 jawaban responden kurang mendukung dan 4.05 jawaban responden tidak mendukung.
3.10 kerja bakti bersama untuk membersihkan sampah pantai
Dari 74 responden 31.08 jawaban responden sangat mendukung, 56.76 jawaban respoden mendukung, 8.11 jawaban responden kurang mendukung dan
4.05 jawaban responden tidak mendukung. 3.11
penyuluhan Dinas Kelautan dan Perikanan tentang dampak yang ditimbulkan akibat kerusakan hutan mangrove
Dari 74 responden, 0 jawaban responden sangat mendukung, 0 jawaban respoden mendukung, 44.59 jawaban responden kurang mendukung dan
55.41 jawaban responden tidak mendukung. 3.12
penanaman pohon bakau Dari 74 responden, 54.05 jawaban responden sangat mendukung, 24.32
jawaban respoden mendukung, 16.22 jawaban responden kurang mendukung dan 5.41 jawaban responden tidak mendukung.
Mahasiswa Program Studi Pend.Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit : E-Journal Geo-Tadulako UNTAD
IV PEMBAHASAN 1.1 Pengetahuan Masyarakat Tentang Hutan Mangrove
pengetahuan masyarakat tenteng hutan mangrove sangat menduku ng karena didukung oleh tingkat pendidikan masyarakat di Desa Olaya terilang
sudah memadai meskipun masih ada sebagian kecil masyarakat di Desa Olaya belummngetahui tentang hutan mangrove.
1.2 Manfaat Hutan Mangrove