2.5.4 Istilah-Istilah Umum yang Harus Diketahui
Berikut ini penjelasan beberapa istilah-istilah umum yang harus diketahui antara lain 1. URL Universal Resource Locator; URL adalah konsep nama file standar
yang diperluas dengan jaringannya. Nama file ini tidak hanya menunjukkan direktori dan nama filenya, tetapi juga nama mesinnya
dalam jaringan. 2. HTTP HyperText Transfer Protocol; http umumnya digunakan untuk
melayani dokumen hypertext, karena http adalah protokol dengan overhead yang sangat rendah, sehingga pada kenyataan navigasi informasi
dapat ditambahkan langsung ke dalam dokumen dengan demikian protokolnya sendiri tidak harus mendukung navigasi secara penuh.
3. BrowsingSurfing; kegiatan menelusuri dan mencari informasi dalam internet melalui layanan informasi web.
4. Browse Surfer; pengguna komputer yang melakukan browsingsurfing.
2.6 HTML HyperText Markup Language
HTML HyperText Markup Language dikenal sebagai bahasa kode berbasis teks untuk membuat sebuah halaman web, keberadaannya dikenal dengan adanya ekstensi
.htm atau .html Madcoms, 2008.
Universitas Sumatera Utara
HTML merupakan suatu bahasa dari website www yang dipergunakan untuk menyusun dan membentuk dokumen agar dapat ditampilkan pada program browser
Supriyanto, 2007. Ketika user mengakses web, maka ia mengakses dokumen seseorang yang ditulis dengan menggunakan format html. Dapat disimpulkan bahwa
html merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data atau dokumen dari web server ke browser.
Dalam penggunaan html, html menentukan dua fungsi Supriyanto, 2007, yaitu:
1. Membentuk tata letak dokumen, baik jenis huruf, gambar, dan komponen - komponen lainnya.
2. Menentukan hubungan ke dokumen lainnya, html merupakan suatu bahasa komputer yang termasuk dalam katagori SGML Standard Generalized
Markup Language di mana bentuknya merupakan file standar ASCII yang berisi kode - kode untuk mengatur dokumen.
HTML bersifat fleksibel, artinya html dapat disisipi kode-kode script seperti JavaScript, VBScript, dan juga bahasa pemrograman berbasis web seperti PHP dan
ASP. Animasi seperti Flash serta beberapa jenis file grafis dan multimedia juga dapat disisipkan dan ditampilkan melalui html. Fleksibilitas html dan daya dukung ini
meningkatkan daya guna dan menjadikannya sebagai bahasa kode yang dinamis Madcoms, 2008.
Universitas Sumatera Utara
2. 7 XAMPP
XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang
berdiri sendiri localhost, yang terdiri atas program Apache http server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan
Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X empat sistem operasi, yaitu Windows, Linux, Mac OS, dan Solaris,
Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat
melayani tampilan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya dapat mendownload langsung dari www.apachefriends.orgenxampp.html.
2. 8 PHP
PHP merupakan singkatan dari Hypertext Preprocessor. PHP merupakan bahasa pemrograman skrip yang diletakkan dalam server yang biasa digunakan untuk
membuat aplikasi web yang bersifat dinamis. Maksud web dinamis adalah dapat membentuk suatu tampilan web berdasarkan permintaan terkini, dapat dilakukan
dengan menampilkan isi database ke halaman web. PHP juga digunakan secara
Universitas Sumatera Utara
command line, yaitu skrip PHP dapat dijalankan tanpa melibatkan web server maupun browser Kadir, 2008.
Dengan menggunakan lisensi GPL GNU Public License, PHP bebas didistibusikan. Software ini dapat diunduh pada situs http:www.php.net dan tersedia
untuk berbagai platform seperti Windows, Linux, dan lain-lain. PHP tersedia dalam bentuk kode biner maupun kode sumber yang lengkap.
2.8.1 Sejarah Singkat PHP
PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdoft pada tahun 1994. Awalnya, Rasmus Lerdoft membuat sejumlah skrip Perl yang dapat mengamati siapa saja yang
melihat – lihat daftar riwayat hidupnya. Skrip - skrip ini selanjutnya dikemas menjadi tool yang disebut Personal Home Page. Hal inilah yang menjadi cikal - bakal
terbentuknya PHP.
Pada tahun 1995, Rasmus menciptakan PHPFI versi 2. Pada versi ini pemrogram dapat menempelkan kode terstruktur di dalam tag html. Kode PHP juga
bisa berkomunikasi dengan database dan melakukna perhitungan - perhitungan yang kompleks. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew
Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0 pada tahun 1996. Hasil dari penyempurnaan yang
terus dilakukan, maka diluncurkanlah PHP 3.0 pada tahun 1998, dan PHP 4.0 pada
Universitas Sumatera Utara
tahun 2000. Tidak hanya sampai di situ, kemampuan PHP terus ditambah hingga menghasilkan versi terbaru dari PHP adalah PHP 5.2.x.
2.8.2 Sintaks PHP
Sintaks adalah rule atau aturan yang harus diikuti untuk secara tepat menulis kode yang terstruktur. Semua kode PHP harus mengikuti bentuk dasar berikut:
?php semua kode PHP diletakkan di sini
? Atau menggunakan tag yang lebih pendek seperti di bawah ini tetapi diperlukan
tambahan seting pada server web: ?
? Sama halnya dengan bahasa pemrograman yang lain, PHP juga mengharuskan
penyimpanan file script dengan ekstensi .php.
2. 8. 3 Konsep Kerja PHP
Model kerja html diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser. Berdasarkan URL Uniform Resource Locator, browser mendapatkan alamat dari
Universitas Sumatera Utara
web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server.
Selanjutnya, web server akan mencarikan file yang diminta dan memberikan isinya ke browser. Browser yang telah menerima isinya akan segera melakukan
proses penerjemahan kode html dan menampilkannya ke layar user.
Konsep kerja halaman PHP, prinsipnya serupa dengan kode html. PHP bekerja sebagai interpreter sehingga memerlukan kode asli. Ketika program yang
berekstensi .php diminta oleh user, web server yang menanganinya akan mengambil kode sumber PHP dan menyerahkan ke interpreter PHP. Selanjutnya, interpreter PHP
segera mengeksekusi kode dan menyerahkan hasilnya ke web server. Setelah itu web server menyerahkan kode yang dihasilkan inerpreter PHP ke user yang memintanya.
Kode inilah yang akan diterjemahkan oleh brieser untuk ditampilkan dilayar. Jika kode mengandung perintah untuk mengakses database maka pada saat mengeksekusi
kode lah PHP akan berkomunikasi ke database server.
2. 8. 4 PHP dan Database
Salah satu kelebihan dari PHP adalah mampu berkomunikasi dengan berbagai database. Sehingga, untuk menampilkan data yang bersifat dinamis, yang diambil
dari database merupakan hal yang mudah untuk diimplementasikan.
Universitas Sumatera Utara
Inilah latar belakang mengapa PHP sangat tepat untuk membangun halaman-halaman web dinamis.
Pada saat ini PHP sudah dapat berkomunikasi dengan berbagai database meskipun dengan kelengkapan yang berbeda - beda. Beberapa diantaranya :
1. DBM, 2. FilePro Personix, Inc,
3. Informix, 4. Ingres,
5. InterBase, 6. Microsoft Access,
7. MSQL, 8. MySQL,
9. Oracle, 10. PostgreSQL,
11. Sybase.
2. 9 MySQL
MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat populer, hal ini disebabkan karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk
mengakses databasenya. MySQL bersifat Open Source, software ini dilengkapi
Universitas Sumatera Utara
dengan sourcecode kode yang dipakai untuk membuat MySQL, bentuk executable- nya atau kode yang dapat dijalankan secara langsung dalam sistem operasi Kadir,
2008. MySQL awalnya dibuat oleh perusahaan konsultan bernama TcX yang berlokasi di Swedia. Saat ini pengembangan MySQL berada di bawah naungan
perusahaan MySQL AB. Dan bisa diperoleh dengan cara mengunduh di internet melalui situs www.mysql.com.
MySQL termasuk jenis RDBMS Relational Database Management System. Itulah sebabnya, istilah tabel, baris, dan kolom digunakan pada MySQL. Pada
MySQL, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa kolom. Sebagai
software DBMS, MySQL memiliki sejumlah fitur, diantaranya :
1. Multiplatform. MySQL tersedia pada beberapa platform Windows, Linux, Unix, dan lain -
lain. 2. Andal, cepat, dan mudah digunakan.
MySQL tergolong sebagai database server server yang melayani permintaan terhadap database yang andal, dapat menangani database yang besar dengan
kecepatan yang tinggi, mendukung banyak fungsi untuk mengakses database, 3. Jaminan keamanan akses.
MySQL mendukung pengamanan database dengan berbagai criteria
pengaksesan. Penerapannya seperti pada saat mengatur user tertentu agar bisa
Universitas Sumatera Utara
mengakses data yang bersifat rahasia, sedangkan user lain tidak boleh. MySQL juga mendukung konektivitas ke berbagai software. Misalnya,
dengan menggunakan ODBC Open Database Connectivity, database yang ditangani MySQL dapat diakses melalui program yang dibuat dengan Visual
Basic. Melalui JDBC Java Database Connectivity program klien yang berbasis Java dapat berkomunikasi dengan MySQL. MySQL juga bisa
diakses melalui aplikasi berbasis web, misalnya dengan mengguanakan PHP. 4. Dukungan SQL.
MySQL mendukung perintah SQL Structured Query Language. SQL merupakan standar dalam pengaksesan database relasional. Pengetahuan akan
SQL akan memudahkan user untuk menggunakan MySQL.
MySQL mempunyai empat instruksi dasar yang sangat mendukung dalam pembentukan sebuah database. Yaitu select, insert, update, dan delete, masing -
masing digunakan untuk menampilkan data, menginput atau menambah data, mengubah data, dan menghapus data dalam database Madcoms, 2008.
2.10 Apache