B. KEGIATAN BELAJAR
Kegiatan Belajar 1. Memasang Sistem Pengaman Kelistrikan
a. Tujuan Kegiatan Belajar
Setelah mempelajari modul ini siswa harus dapat: 1 Mengidentifikasi fungsi pengaman kelistrikan
2 Menjelaskan sistem pengaman kelistrikan 3 Mengidentifikasi tipe dan cara kerja pengaman kelistrikan
4 Melakukan pemasangan sistem pengaman kelistrikan 5 Menjelaskan keselamatan kerja saat pemasangan
pengaman kelistrikan.
b. Uraian Materi
Jenis–Jenis Pengaman Kelistrikan Sirkuit kelistrikan kendaraan terdiri atas bebarapa
sistem yang terbagi dalam bebepa sistem kelistrikan. Karena beberapa faktor sering terjadi kerusakan pada sirkuit
kelistrikan, misal: hubungan singkat yang dapat menyebabkan kerusakan pada komponen sistem kelistrikan tertentu. Untuk
itu diperlukan suatu komponen yang dapat melindungi pengaman sirkuit kelistrikan pada kendaraan.
Sekring, fusible link dan circuit breaker digunakan
sebagai komponen komponen yang meliondungi sirkuit. Barang-barang ini disisipkan kedalam sirkuit kelistrikan dan
sistem kelistrikan untuk melindungi kabel-kabel dan conector
yang digunakan dalam sirkuit untuk mencegah timbulnya kebakaran oleh arus yang berlebihan atau hubungan singkat.
Modul OPKR-50-008B
11
1 Sekring a. Fungsi
Sekring fuse ditempatkan pada bagian tengah sirkuit
kelistrikan. Bila arus yang berlebihan melalui sirkuit, maka sekring akan berasap atau terbakar yang
menandakan elemen dalam sekring mencair sehingga sistem sirkuit terbuka dan mencegah komponen-
komponen lain dari kerusakan yang disebabkan oleh arus yang berlebihan.
b. Tipe Sekring Tipe sekring dikelompokan kedalam tipe sekring blade
dan tipe sekring cartridge.
Modul OPKR-50-008B
12
Gambar 1. Sekring Tipe Blade
Tipe sekring blade
paling banyak
digunakan pada saat ini, tipe ini dirancang
lebih kompak dengan elemen metal dan
rumah pelindung yang tembus pandang yang
diberi kode warna untuk masing-masing
tingkatan arus.
Modul OPKR-50-008B
13
dan Tipe Cartridge
Tipe sekring cartridge terdiri atas rumah pelindung kaca
tembus pandang, terminal dan elemen penghubung arus, elemen penghubung arus ini akan mencair
terbakar jika arus yang melewatinya melebihi kapasitas elemen.
c. Identifikasi Sekring
Modul OPKR-50-008B
14
Gambar 2. Sekring Tipe Blade
Maxi, Standart dan
Mini dan Tipe
Cartridge
Sekring diidentifikasikan berdasarkan
kapasitas masing masing jenis, untuk
tipe cartridge dapat dilihat
pada ujung logam penutup tabung kaca yang tertera
angka penunjuk kapasitas sekring.
Sedangkan untuk sekring tipe blade dapat dilihat
berdasarkan warna rumah housing, pengkodean warna
tersebut dapat dilihat dibawah ini:
Kapasitas sekring dan warna tipe blade jenis
Standart dan Mini Kapasitas Sekring A
Identifikasi Warna
3 5
7,5 10
15 20
25 30
Violet Coklat kekuning-kuningan
Coklat Merah
Biru Kuning
Tidak berwarna Hijau
Sumber: Circuit Protection, Kevinautoshop101.com
Kapasitas sekring dan warna tipe blade jenis Maxi
Kapasitas Sekring A Identifikasi Warna
20 30
40 50
60 70
80 Kuning
Hijau Coklat kekuning-kuningan
Merah Biru
Coklat Tidak berwarna
Sumber: Circuit Protection, Kevinautoshop101.com
2 Fusible link
a. Fungsi Fusible link