d. Tugas
Lakukan observasi dibengkel yang relevan, amati cara pengujian komponen sistem pengaman
e. Tes Formatif
1 Bagaimana cara kerja komponen pengaman jenis sekring dan
fusible link? 2 Jelaskan cara melakukan pengujian komponen sistem
pengaman secara visual 3 Jelaskan apa yang yang harus dilakukan sebelum
menggunakan multitester untuk pemeriksaan komponen sistem pengaman
4 Jelaskan cara melakukan pengujian sistem pengaman dengan menggunakan multitester
Modul OPKR-50-008B
33
f. Kunci Jawaban Tes Formatif
1. Komponen pengaman secara umum akan memutuskan sirkuit apabila arus yang mengalir melebihi kapasitas
komponen tersebut Untuk jenis sekring dan fusible link
pemutusan sirkuit akan terjadi karena kawat konduktor pada sekring dan
fusible link akan meleleh atau terbakar sehingga sirkuit menjadi terbuka.
2. Karena fungsi pengaman untuk melindungi sirkuit kelistrikan dan memutuskan arus listrik yang melebihi
kapasitas dengan melelehkan kawat konduktor untuk jenis sekring dan
fusible link, maka secara visual hal ini akan terlihat secara jelas Karena biasanya
housing sekring dan fusible link terbuat dari bahan yang transparan, sedangkan
untuk jenis circuit breaker dengan melihat kondisi
bimetalnya. 3. Sebelum menggunakan Multitester harus dipastikan bahwa
jarum penunjuk ada dibagian garis ujung sebelah kiri pada skala. Apabila tidak, putar sekrup penyetel jarum penunjuk
dengan sebuah obeng sampai jarum penunjuk tersebut berada tepat pada garis ujung sebelah kiri. Penyetelan dan
pengecekan skala nol ini cukup dilakukan sekali dan tidak memerlukan pengecekan yang terlalu sering.
4. Cara melakukan pengujian sistem pengaman
menggunakan multitester adalah dengan memeriksa hubungan komponen pengaman kelistrikan dan memeriksa
terminal pada masing– masing jenis komponen sistem pengaman. Hubungan normal bila jarum menunjuk selalu
Modul OPKR-50-008B
34