Tugas 3 Kunci Jawaban Tes Formatif

f. Kunci Jawaban Tes Formatif

1. Untuk mengidentifikasi kerusakan sistem pengaman kelistrikan diperlukan pengetahuan tentang prinsip, cara kerja sistem kelistrikan dan diagnosa kerusakan sistem kelistrikan. Selanjutnya kerusakan dapat diidentifikasi dengan memeriksa komponen sistem pengaman pada junction block dengan visual maupun dengan alat ukur pada sistem kelistrikan yang tidak bekerja. Pada jenis sekring dan fusible link kerusakan dapat diperiksa secara visual dengan melihat kondisi konduktor, tetapi untuk jenis circuit breaker dapat diperiksa dengan menggunakan alat ukur. Modul OPKR-50-008B 45 2. Apabila rangkaian kelistrikan digambarkan dengan gambar benda aslinya, maka ilustrasinya akan menjadi sulit dan rumit untuk dimengerti oleh karena itu maka diagram sirkuit digambarkan dengan simbol yang menunjukkan komponen kelistrikan dan kabel-kabel. 3. Apabila melakukan pemeriksaan sistem kelistrikan adalah mudah untuk menemukan baterai, macam-macam komponen lampu,klakson dan lainnya, tetapi sulit untuk mengidentifikasi sekring, junction block JB,relay block RB, konektor dan kabel-kabel demikian juga untuk menemukan lokasinya dikendaraan. Oleh karena itu maka dilengkapilah dengan Electrical Wiring Diagram EWDs yang menunjukkan tidak hanya komponen utama tetapi juga junction block , connector, kabel-kabel semua wiring diagram kelistrikan untuk model kendaraan tertentu disatukan dalam satu buku khusus yang disebut Electrical Wiring Diagram Manual.

g. Lembar Kerja

Lembar Kerja 3. Memperbaiki Pengaman Kelistrikan Tujuan: Siswa dapat mengidentifikasi kerusakan dan memperbaiki sistem pengaman kelistrikan jenis sekring, fusible link dan circuit breaker. Alat dan Bahan 1. Panel sirkuit kelistrikan simulator Modul OPKR-50-008B 46 2. Perlengkapan solder 3. Berbagai jenis dan tipe komponen pengaman 4. Lembar kerja 5. Wiring diagram kelistrikan 6. Kelengkapan keselamatan kerja. Keselamatan Kerja 1. Perhatikan posisi badan ketika melakukan pekerjaan perbaikan dan penyolderan 2. Hindari menghisap asap timah solder 3. Perhatikan dengan seksama ketika menggunakan alat ukur multitester 4. Gunakan alat keselamatan kerja seperti sarung tangan. Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan 2. Identifikasi arus dan kerusakan pada masing–masing sirkuit sistem kelistrikan 3. Klasifikasikan kondisi komponen sistem pengaman sesuai dengan tipe, jenis dan kapasitasnya 4. Gunakan dan pasang jenis pengaman yang sesuai dengan kapasitas arus sirkuit. 5. Lakukan perbaikan dan penggantian komponen pengaman sistem kelistrikan. Tugas 1. Jelaskan cara memperbaiki pengaman sirkuit sistem kelistrikan 2. Faktor–faktor apa yang harus perhatikan saat memperbaiki dan mengganti komponen pengaman sirkuit sistem kelistrikan Modul OPKR-50-008B 47