Perancangan Sistem Pengklasifikasian Penyakit Ginjal Menggunakan Metode Naive Bayes

poliksitik dengan persentase 48. Maka dari itu kemungkinan penyakit yang diderita user adalah penyakit sindroma nefritik progresif dengan nilai persentase 56.

4.3. Perancangan Sistem

Berikut adalah tampilan dari diagram proses pengklasifikasian dari aplikasi ini : Gambar 3.1 Diagram Proses Proses dimulai ketika pengguna menginput gejala-gejala yang dideritanya. Apabila input gejala kurang dari 4 sistem akan memberi notifikasi kurangnya gejala. Lalu gejala yang diinput akan dihitung menggunakan metode naive bayes. Setelah itu akan dicari nilai persen tertinggi dari penyakit yang ada dan didapatkannya penyakit ginjal yang diderita. Selanjutnya agar hasil klasifikasi lebih akurat penulis melakukan tes validasi terhadap penyakit kepada 4 dokter. 3.3.1. Perancangan Flowchart Sistem Gambar 3.2 Flowchart Aplikasi Pada saat aplikasi dijalankan , ditampilkan halaman menu utama yang terdiri dari, menu klasifikasi, menu penyakit ginjal, menu profil penulis, dan menu keluar. Menu klasifikasi merupakan halaman dimana proses kalsifikasi dimulai. Di dalam menu klasifikasi terdapat input gejala yaitu pengguna memasukkan gejala yang dideritanya lalu sistem akan mengklasifikasikan penyakit yang diderita oleh user. Lalu menu penyakit ginjal berisi informasi - informasi penyakit ginjal. Menu tentang berisi profil penulis. Adapun alur proses untuk menampilkan pengklasifikasian yang terdapat pada aplikasi ini digambarkan pada Gambar 3.3 berikut. Gambar 3.3 Flowchart Alur Pengklasifikasian Penjelasan flowchart sistem : 1. Input pilih gejala. Pada tahap ini sistem akan memberikan beberapa pertanyaan kepada user berupa gejala-gejala umum dan spesifik yang mungkin dialami pasien. User diminta untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan mencentang gejala. 2. Cek atau hitung jumlah gejala. Pada tahap ini sistem akan menghitung jumlah gejala, apabila gejala yang dialami pasien tidak lebih dari 4 gejala, maka akan bernilai “No” dan menghasilkan output “Kemungkinan anda tidak mengalami penyakit ginjal”. Jika gejala yang dialami Petunjuk Penyakit Ginjal Tentang lebih dari 4 , maka akan bernilai “Yes” dan sistem akan terus melanjutkan ke pertanyaan selanjutnya. 3. Hitung nilai klasifikasi dengan Naïve Bayes Pada tahap ini sistem akan menghitung hasil dari gejala- gejala yang diinput oleh user algoritma Naïve Bayes. Kemudian akan menghasilkan output penyakit apa yang diderita oleh pasien serta nilai persentasenya. 4. Cetak hasil. Pada tahap ini sistem akan mencetak hasil dari klasifikasi yang dilakukan oleh user. 3.3.2. Perancangan pemodelan visual menggunakan UML a. Diagram use case Memilih Gejala Gambar 3.4 Use Case Diagram Diagram use case yang digunakan dalam sistem ini hanya memiliki satu aktor yaitu, user. Dalam sistem ini user melakukan pemilihan gejala penyakit yang diderita, memilih petunjuk, memilih informasi penyakit ginjal dan melihat informasi penulis. Dokumentasi naratif dari use case memilih gejala dapat dilihat pada Tabel 3.1 berikut. Tabel 3.1 Use Case Spesifikasi untuk Use Case Gejala Dokumentasi naratif dari use case petunjuk dapat dilihat pada Tabel 3.2 berikut. Tabel 3.2 Use Case Spesifikasi untuk Use Case Petunjuk Dokumentasi naratif dari use case penyakit ginjal dapat dilihat pada Tabel 3.3 berikut. Tabel 3.3 Use Case Spesifikasi untuk Use Case Penyakit Ginjal Dokumentasi naratif dari use case profil penulis dapat dilihat pada Tabel 3.4 berikut. Tabel 3.4 Use Case Spesifikasi untuk Use Case Profil Penulis b. Diagram activity Diagram activity merupakan tahap dimana urutan-urutan aktivitas yang terjadi pada sistem dapat digambarkan. Diagram activity membantu memahami proses rancangan sistem secara keseluruhan. Diagram activity yang peneliti buat menampilkan aktivitas dalam sistem. Aktivitas dimulai pada halaman menu utama yang menampilkan menu klasifikasi untuk memulai pengklasifikasian, menu petunjuk, menu penyakit ginjal, menu profil penulis, dan menu keluar. Pengguna akan beroperasi dengan sistem melalui halaman klasifikasi. Pada halaman petunjuk akan menampilkan petunjuk cara penggunaan aplikasi. Pada halaman penyakit ginjal akan ditampilkan beberapa jenis penyakit - penyakit ginjal yang ada pada aplikasi. Pada halaman profil penulis akan menampilkan data peneliti. Gambar 3.5 Diagram Activity Halaman Klasifikasi Pada diagram activity untuk memulai pengklasifikasian, diawali dengan pengguna mengklik tombol klasifikasi yang ada pada halaman menu utama. Kemudian, sistem akan menampilkan input dialog gejala – gejala yang dipilih oleh pengguna. Jika gejalanya sudah dipilih semua sistem akan menampilkan hasil klasifikasi penyakit ginjal. Adapun diagram activity untuk memulai klasifikasi yang dirancang penulis dapat dilihat pada Gambar 3.5. Pada halaman petunjuk, diagram activity dimulai dengan pengguna mengklik tombol petunjuk yang ada pada halaman menu utama. Selanjutnya, sistem akan menampilkan halaman petunjuk yang berisi petunjuk tentang cara penggunaan aplikasi. Diagram activity petunjuk dapat dilihat pada Gambar 3.6 berikut. Gambar 3.6 Diagram Activity Halaman Petunjuk Pada halaman penyakit ginjal, diagram activity dimulai dengan pengguna mengklik tombol penyakit ginjal yang ada pada halaman menu utama. Selanjutnya, sistem akan menampilkan halaman penyakit ginjal yang berisi informasi - informasi tentang penyakit ginjal. Diagram activity petunjuk dapat dilihat pada Gambar 3.7 berikut. Gambar 3.7 Diagram Activity Halaman Penyakit Ginjal Pada halaman profil penulis, diagram activity dimulai dengan pengguna mengklik tombol about yang ada pada halaman menu utama. Selanjutnya, sistem akan menampilkan halaman tentang yang berisi tentang informasi pengembang aplikasi. Diagram activity profil penulis dapat dilihat pada Gambar 3.8 berikut. Gambar 3.8 Diagram Activity Halaman Profil Penulis 3.3.3. Perancangan Antarmuka Aplikasi a. Halaman Menu Utama Tampilan pada halaman ini terdapat menu-menu yang dapat dipilih oleh pengguna seperti menu klasifikasi, petunjuk, penyakit ginjal, about, dan keluar. Tampilan halaman menu utama pada aplikasi pengklasifikasian penyakit ginjal dapat dilihat pada Gambar 3.9 berikut. Gambar 3.9 Rancangan Antarmuka Aplikasi Keterangan : 1. Judul aplikasi. 2. Tombol KLASIFIKASI : untuk memulai proses klasifikasi. 3. Tombol PETUNJUK : untuk menampilkan petunjuk penggunaan aplikasi. 4. Tombol PENYAKIT GINJAL : untuk menampilkan keterangan dari penyakit – penyakit ginjal. 5. Tombol ABOUT : untuk keterangan dari pengembang aplikasi. 5. Tombol KELUAR : untuk keluar dari aplikasi b. Halaman Menu Klasifikasi Tampilan halaman klasifikasi pada aplikasi pengklasifikasian penyakit ginjal dapat dilihat pada Gambar 3.10 berikut. Gambar 3.10 Rancangan Antarmuka Halaman Klasifikasi Keterangan : 1. Judul halaman klasifikasi. 2. Kotak yang berisi gejala – gejala dari pasien dipilih dengan cara dicentang 3. Tombol PROSES : untuk melanjutkan ke halaman hasil klasifikasi. c. Halaman Menu Petunjuk Tampilan halaman petunjuk pada aplikasi pengklasifikasian penyakit ginjal dapat dilihat pada Gambar 3.11 berikut. Gambar 3.11 Rancangan Antarmuka Halaman Petunjuk Keterangan : 1. Judul halaman petunjuk. 2. Berisi tentang cara memakai aplikasi. d. Halaman Menu Penyakit Ginjal Tampilan halaman penyakit ginjla pada aplikasi pengklasifikasian penyakit ginjal dapat dilihat pada Gambar 3.12 berikut. Gambar 3.12 Rancangan Antarmuka Halaman Penyakit Ginjal Keterangan : 1. Judul halaman penyakit ginjal. 2. Berisi tentang penyakit – penyakit ginjal. 3. Pilih info penyakit ginjal yang ingin dilihat. e. Halaman Menu Profil Penulis Tampilan halaman profil penulis pada aplikasi pengklasifikasian penyakit ginjal dapat dilihat pada Gambar 3.13 berikut. Gambar 3.13 Rancangan Antarmuka Halaman Profil Penulis Keterangan : 1. Judul halaman tentang. 2. Berisi keterangan dari pengembang aplikasi. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang proses pengimplementasian metode naive bayes pada aplikasi, sesuai perancangan aplikasi yang telah dilakukan di Bab 3 serta melakukan pengujian aplikasi yang telah dibangun.

5.1. Implementasi