BAB II pembelajaran bahasa arab tingkat dasar.docx
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keberhasilan guru dalam mengajar di kelas, tergantung pada penguasaanya terhadap materi pelajaran yang akan disampaikannya. Sebelum mengajar di dalam kelas guru harus mempersiapkan bahan ajar dengan mempelajari buku ajar yang telah ditetapkan oleh sekolah, lalu dengan demikian guru dapat merancang metode dan media apa yang sesuai untuk pembelajaran.
Oleh karena itu, disini pemakalah akan membahas dan menganalisis buku ajar bahasa arab kelas II MTS kurikulum 1994 dan kurikulum 2004. Gunanya agar pemakalah dan teman teman dapat mengetahui materi materi apa saja yang ada dibuku ajar bahasa arab kelas II MTS kurikulum 1994 dan kurikulum 2004, serta mengetahui tarkib tarkib apa yang harus dikuasai siswa. Sehingga guru menjadi professional dalam mengajar
B. Rumusan masalah:
1. Apa standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk pelajaran bahasa arab kelas II MTS kurikulum 1994 dan kurikulum 2004?
2. Apa saja topik topik pokok pembahasan pelajaran bahasa arab kelas II MTS kurikulum 1994 dan kurikulum 2004?
3. Tarkib tarkib apa saja yang harus dikuasai oleh siswa kelas II MTS berdasarkan kurikulum 1994 dan 2004?
C. Tujuan penulisan :
1. Untuk mengetahui standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk pelajaran bahasa arab siswa kelas II MTS kurikulum 1994 dan kurikulum 2004.
2. Untuk mengetahui topik topik pokok pembahasan pelajaran bahasa arab kelas II MTS kurikulum 1994 dan kurikulum 2004.
3. Untuk mengetahui tarkib tarkib yang harus dikuasai oleh siswa kelas II MTS berdasarkan kurikulum 1994 dan kurikulum 2004.
(2)
BAB II PEMBAHASAN
Menurut peraturan Menteri Agama RI tentang Standar Kompetensi dan Standar Isi Pendidikan Agam Islam dan Bahasa Arab, dikatakan bahwa salah satu tujuan dari mata pelajaran Bahasa Arab adalah untuk mengembangkan kemampuan berkomunikasi dalam Bahasa Arab, baik lisan maupun tulisan, yang mencakup empat kecakapan berbahasa, yakni menyimak (istima’), berbicara (kalam), membaca (qira’ah), dan menulis (kitabah).
A. Pelajaran Bahasa Arab Tingkat MTs Kelas II kurikulum 1994 1. Format Penyusunan
Setiap dars dalam buku ini masih tetap seperti dalam buku terbitan lama, yaitu mengajarkan satu pokok bahasan tertentu yang meliputi empat kompenen yang disajikan secara integratif (ةدحولا ةيرظن) dengan urutan sebagai berikut:
راوحلا , yang mengajarkan materi pelajaran dalam bentuk dialog pendek dan mengandung bentuk kata/struktur kalimat dasar serta mufradat baru yang diprogramkan;
بيكرتلا , yang mengajarkan bentuk kata/struktur kalimat yang telah dikenalkan secara lisan dan Hiwar;
ةءارقلا , yang mengajarkan bahan bacaan (muthala’ah) dengan tujuan untuk memantapkan penguasaan mufradat dan tarkib yang diajarkan sebelumnya;
ةباتكلا , yang mengajarkan cara menulis huruf Arab, Imla’ dan Insya’ Muwajjah dengan tujuan untuk memantapkan penguasaan mufradat dan tarkib yang dipelajari sebelumnya secara tertulis.
Materi pelajaran juga tetap disusun terutama atas dasar pendekatan komunikatif (لخدم يلاصتا) dan metode ecletik, sehingga teman-teman guru terdorong untuk menggunakan; Tanya jawab, peragaan, drill dramatisasi, penguasaan dan teknik-teknik pengajaran lainnya yang sesuai dengan situasi dan kondisi pembelajaran, sedapat mungkin tanpa menggunakan terjemah. Untuk lebih jelasnya, para guru yang memerlukan dipersilahkan untuk memperhatikan PETUNJUK GURU.
(3)
Pada bagian akhir disajikan تادرفملاب ةمئاق (DAFTAR KATA) Arab yang telah dipelajari, serta terjemahnya dengan urutan alpabet hijaiyyah sehingga mudah digunakan oleh siswa sebagai kamus.
2. Teknik pembelajaran (ملعملل دشرملا)
Berikut ini dikemukakan beberapa hal yang berhubungan dengan teknik pembelajaran yang perlu dikembangkan oleh para guru, untuk suksesnya pengajaran bahasa Arab di kelas II Madrasah Tsanawiyah.
Yang pertama kali perlu dilakukan sebelum mengajarkan suatu dars (pokok bahasan) adalah merumuskan Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) dan Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK). TPU dapat dirumuskan setelah memperhatikan tujuan yang tercermin dalam GBPP setiap pokok bahasan, sedangkan TPK dirumuskan oleh guru sendiri sebagai pengembangan yang bersifat operasional dari TPU. Di bawah ini diberikan contoh rumusan TPU dan TPK pokok bahasan Ad-dars ats-tsani, berjudul: ةيبرعلا ةغللا ملعتأ dengan alokasi waktu 8 jam pelajaran.
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM (TPU)
“Siswa mampu bercakap, membaca dan menulis insya muwajjah tentang ةيبرعلا ةغللا ملعتأ
dengan menggunakan 15 mufradat baru serta struktur kalimat yang meliputi عراضم لعف dengan pelaku (نحن تتنأ تنأ انأ) , , , ”.
TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS (TPK)
Setelah mempelajari materi pelajaran dars ini, siswa mampu: 1) Melafalkan mufradat dan ungkapan baru dengan baik dan benar;
2) Melafalkan materi hiwar dengan makhraj dan intonasi yang baik dan benar; 3) Melengkapi materi hiwar yang disediakan;
4) Meragakan materi hiwar secara berpasangan dengan makhraj dan intonasi yang baik dan benar;
(4)
6) Mengubah bentuk عراضم لعف dengan dhamir (نحن تتنأ تنأ انأ , , , ) dalam kalimat yang disedaiakan;
7) Membaca materi Qira’ah dengan intonasi yang baik dan benar; 8) Menjawab pertanyaan tentang kandungan materi Qira’ah;
9) Menyusun kalimat tentang waktu (ةعاسلا) berdasarkan pertanyaan yang disediakan; 10) Menyalin paragraf yang mengandung عراضم لعف yang disediakan dengan perubahan
seperlunya, sesuai dhamir (نحن تتنأ تنأ انأ). , , ,
Untuk mencapai tujuan tersebut, dapat dilakukan langkah-langkah utama seperti berikut ini:
a. راوحلا (Dialog)
Untuk mencapai tujuan pembelajaran seperti disebutkan pada tujuan 1 s/d tujuan 4 di atas, diperlukan langkah-langkah tertentu, sebagaimana telah dikemukakan dalam jilid I. (lihat 8 langkah pembelajaran hiwar jilid I). namun demikian model pembelajaran seperti ini perlu dikembangkan oleh guru, sesuai dengan situasi dan kondisi di madrasah masing-masing.
b. بيكرتلا (Bentuk kata/Struktur Kalimat)
Untuk mencapai tujuan seperti tersebut pada tujuan 5 dan 6 di atas, guru menjelaskan materi tarkib pada papan tulis yang dipersiapkan sebelumnya. Di sini, di samping kegiatan membaca dan tanya jawab, maka kegiatan terjemah seringkali dirasakan sebagai suatu kegiatan yang efektif agar siswa memahami ungkapan serta makna struktur kalimat yang dipelajari dengan baik dan benar.
Kemudian kegiatan تابيردت (drill) yang bertujuan untuk memantapkan penguasaan materi tarkib, dilakukan oleh siswa secara berpasangan, setelah guru menjelaskan bagaimana cara melakukannya seperti dalam contoh (لاثم) yang disediakan. c. ةءارقلا (Membaca)
Untuk mencapai tujuan pelajaran Qira’ah, seperti pada tujuan 7 dan tujuan 8 tersebut di atas, sudah barang tentu perlu dilakukan langkah-langkah sebagaimana dikemukakan contohnya pada jilid I (lihat teknik mengajara Qira’ah pada jilid I).
Di samping itu, dalam pembelajaran, siswa perlu diberi kesempatan untuk menanyakan makna materi qira’ah yang belum difahaminya, baik yang berhubungan dengan bentuk kata ataupun yang berhubungan dengan susunan kalimat.
(5)
Kegiatan kitabah di kelas II ini mulai dengan لوقنم ءلمإ dan bila tiba saatnya dilanjutkan dengan روظنم ءلمإ dan bila dianggap mampu, siswa selanjutnya dilatih dengn يرابتخا ءلمإ dengan teknik pembelajaran seperti telah dikemukakan pada jilid I.
Kegiatanءاشنإ ةجوم , selain untuk meningkatkan keterampilan menulis huruf Arab, juga sekaligus untuk memantapkan penguasaan materi pelajaran yang telah dipelajari melalui kegiatan Hiwar, Tarkib, dan Qira’ah. Peranan guru di sini ialah membimbing siswa, agar dapat melakukan latihan-latihan yang disediakan dengan semangat yang tinggi, untuk mewujudkan tujuan pembelajaran yang telah ditentukan, seperti tujuan 9 dan 10 tesebut di atas.
Ada lima langkah yang perlu dikembangkan oleh guru bersama siswa dalam pembelajaran Insya Muwajjah, seperti disebutkan pada jilid I.
Untuk menghemat waktu, sebagian atau seluruh kegiatan Insya Muwajjah dapat dilakukan di rumah (PR), dan tidak usah menunggu selesainya kegiatan qira’ah, sebab tidak sedikit latihan/materi Insya yang dapat dilakukan oleh siswa langsung setelah selesai kegiatan Tarkib.
MEMBACA WAQAF
Siswa agar dibiasakan untuk membaca kalimat (jumlah) dengan waqaf, sama seperti ketika membaca al-Qur’an. Jadi:
/kamis-saā’ah? /
؟ةعاسلا مك
Tidak perlu: /kamis-sā’atu/
/huwa mudarrisuttafsīr/
ريسفتلا سرردم وه
Tidak perlu: /huwa mudarrisuttafsīri/
Bahkan siswa yang memiliki penguasaan bahasa Arab yang masih dibawah batas minimal dibiarkan membaca seperti:
/atakallam bi hāzihil-lugah/
ةغللا هذهب ملكتأ
Tidak: /atakallamu.../
(6)
Tidak: /’alal-mindadati zahriyyatun.../
Ringkasnya, keharusan membaca dengan i’rab perlu seiring dengan taraf penguasaan
qawa’id siswa sendiri, tidak dipaksakan sedemikian rupa hingga siswa tidak bergairah lagi untuk belajar bahasa Arab, hanya karena adanya keharusan membaca i’rab yang memang sulit dilakukan hatta di kalangan siswa Arab di negeri Arab sendiri!
MATERI PENGAYAAN
Sebagaimana disebutkan dalam pendahuluan, bahwa materi pengayaan hanya diperuntukkan buat siswa yang dipandang mampu mempelajarinya, seperti mereka tamatan MI, tanpa menemui kesulitan yang berarti. Seberapa jauh kedalaman materi qawa’id dan bacaan yang diberikan kepada siswa dalam pengayaan, tergantung kepada taraf kemampuan mereka sendiri.
WAKTU BELAJAR
Alokasi waktu belajar di dalam kelas pada dasarnya masih tetap seperti pada kurikulum 1994, yaitu setiap pokok bahasan diberikan waktu antara 8-9 jam pelajaran, sehingga dalam satu caturwulan dapat dipelajari 4 dars/pokok bahasan. Namun demikian seberapa jauh dapat dilaksanakan, tentu tergantung kepada situasi dan kondisi madrasah masing-masing.
DAFTAR KATA (تادرفملاب ةمئاق)
Daftar kata yang disediakan pada bagian akhir buku ini, yang disusun berdasarkan urutan huruf hijaiyyah, perlu dijelaskan sejak awal kepada siswa bagaimana cara memanfaatkannya. Mereka perlu dibiasakan mencari suatu kata yang lupa maknanya, terutama ketika belajar sendiri di rumah.
(7)
TOPIK-TOPIK PEMBAHASAN
يناثلا ءزجلا تايوتحم
PENDAHULUAN DAN TEKNIK PEMBELAJARAN hal. iii - ix
بيكرتلا
عوضوملا
سردلا
؟آنلا ةعاسلا مك
آنلا ةعاسلا
ةدحاولا
... ةرشع ةيناثلا
؟ةعاسلا مك
لأولا
(ِ,ت
ت نأ ِ,تنأ ِ,انأ
نحن)
+ عراضم لعف
ل \ معن ؟ ... له
ةيبرعلا ةغللا ملعتأ
يناثلا
(يه ِ, وه ) +
عراضم لعف
؟ ... اذام ... ىتم
؟احابص لمعن اذام
ثلاثلا
؟ .... فيك
؟ ةعاس يأ يف
ىلإ باهذلا
ةسردملا
عبارلا
(ا) ةماع تانيرمت
لوعفملا أو لعافلا
هب
؟ ... اذام
؟ أضوتن فيك
سماخلا
(8)
– اا : دادعلا
٩
ا
٢٠
-
٩٩
باسحلا ملعتن
عباسلا
(ِ,بحأ ِ,ديرأ
عيطتسأ)
+ لعف + آنأ
عراضم
ةيسردملا ةبتكملا
نماثلا
) ةماع تانيرمت
٢
(
- لعف + نل
عراضم
- ـــــــــــــــل
لعف +
عراضم
- ؟ ... اذامل
لمعلاب ةيبرعلا
يوغللا
عساتلا
- ريسكتلا عمج
- ِ,مه : ريمض
نحن
ةنهملا
رشاعلا
ِ,ريسكتلا : عومج
ِ,ملاسلا ركذملاأو
ملاسلا ثنؤملاأو
نه ِ,نتنأ ِ,متنأ
آنونمؤملا
تانمؤملاأو
رشع يداحلا
ةماع تانيرمت أو ةعجارم
رشع يناثلا
(9)
PENJELASAN MATERI
؟ ةعاس
س لا مك : ّلوسلا سردلا
Ucapkan berulang-ulang!
ةةع
ع اس
س لا – َةدعح
ح اوعلا ةععاس
س لا - ؟ آنلا ةةع
ع اس
س لا م
ح ك
ع - ؟ ةععاس
س لا م
ح ك
ع
– ةس
ع دحاس
س لا – ةس
ع محاخ
ع لا – ةععبحارسلا – ةثعلحاثسلا ةةععاس
س لا – ةيعنحاثسلا
– َةرعش
ش ع
ع ةعيعدحاح
ع لا – َةرعش
ح ععلا – ةععس
ح اتسلا – ةنعمحاثسلا – ةععبحاس
س لا
َةرعش
ش ع
ع ةعيعنحاثسلا
راوحلا
1. Tanya jawab sambil memperhatikan gambar jam!
+
؟ ةعاسرلا مكك
ةدحاولا ةعاسرلا
-+
؟ ةعاسلا مك
-
ةيناثلا ةعاسلا
12
9 3
6 12
9 3
(10)
+
؟ ةعاسلا مك
ةثلاثلا ةعاسلا
-+ ...
؟
مك
-
ةعبارلا ةعاسلا
+ ...
؟
مك
-
ةسماخلا ةعاسلا
2. Yusuf mempunyai jam tangan baru
رظ
ظ نناظ ِ,نسح اي : سايلإ !
ةديدج ةعاس هدنع فسوي
فسوي اي (* ك
ك أوربم : نسح !
كيف هللا كراب : فسوي **)
؟ آنلا ةعاس
س لا مك : سايلإ
ةعساتسلا ةعاس
س لا : فسوي
ةليمج كتعاس : نسح !
Bacalah hiwar (2) setelah dapat meragakannya di depan kelas
*Ucapan selamat kepada orang yang mempunyai sesuatu yang baru
12
9 3
6
12
9 3
6 12
9 3
(11)
**Jawaban كوربم
بيكرتلا
َةدحاولا
ةيناثلا
ةثلاثلا
...
َةرشع ةيداحلا
َةرشع ةيناثلا
ةعاسلا
؟ ةعاسلا مك
تابيردت
َةدحاولا ةعاسلا = ا : ّلاثم – أ
ا
٢
– اا –
٩
–
٥
–
٣
–
٢
\ مك : ّلاثم – ب
٢
؟ ةعاسلا مك : + =
- : ةيناثلا ةعاسلا
\ مك
٣
\ مك –
٤
\ مك –
٠
ا \ مك – ا
\ مك – اا \ مك
٩
\ مك –
٧
\ مك –
٦
B. Pelajaran Bahasa Arab Tingkat MTS Kelas II Kurikulum 2004 1. Format Penyusunan
Dalam kurikulum yang berbasis kompetensi, pemerintah pusat dalam hal ini Dapartemen Agama RI, berwenang dalam menyusun standar nasional untuk setiap mata pelajaran, termasuk pelajaran bahasa Arab di MTS, yang mencakup kompetensi dasar, materi
(12)
Setiap dars dalam buku ini disusun untuk mencapai satu kompetensi dasar tertentu meliputi empat materi pokok, yaitu: راوحلا (dialog pendek), بيكرتلا (bentuk kata), ةءارقلا dan ةباتكلا (menulis huruf arab imla’dan insya’ muwajjahah). Keempat komponen ini disajikan secara integratif (ةدحولا ةيرظن).
Pada bagian akhir dari buku ini disajikan تادرفملا ةمئاق (daftar kosakata) Arab yang telah dipelajari, serta terjemahannya dengan urutan alpabet hijaiyyah sehingga mudah digunakan oleh siswa sebagai kamus.
Materi pembelajaran tersebut disusun terutama atas dasar pendekatan ( لصتا لخدم) dan metode electic,sehingga guru terdorong untuk menggunakan tanya jawab, peragaan, drill, dramatisasi, penugasan dan teknik-teknik lain yang sesuai dengan situasi dan kondisi pembelajaran, sedapat mungkin tanpa menggunakan terjemah, seperti di kemukakan contohnya dalam ماع داشرا tentang teknik pembelajaran.
2. Teknik Pembelajaran
Yang pertama kali perlu dilakukan sebelum mengajarkan suatu dars (kompetensi dasar) adalah merumuskan sejumlah kompetensi yang ingin dimiliki oleh siswa setelah melakukan suatu program pembelajaran. Dalam kurikulum dan hasil belajar bahasa Arab untuk MTs tahun 2004, setiap kompetensi dasar dijabarkan kedalam dua belas kompetensi yang lebih spesifik dan dicantumkan dalam kolom indikator pencapaian, sebagai berikut:
1. Mengucapkan mufradat baru dengan lafal yang baik dan benar.
2. Mengucapkan materi hiwar dengan lafal dan intonasi yang baik dan benar, dan seterusnya indikator 3 s/d 12.
Keduabelas kompetensi tersebut sungguh pun sudah operasional dan spesifik tetapi masih umum sifatnya , dalam arti belum disesuaikan dengan judul dan Qawa’id ( bentuk kata / struktur kalimat) tertentu yang di programkan. Maka tugas gurulah menyesuaikan keduabelas kompetensi tersebut dengan tabiat judul dan tarkib dars yang bersangkutan khususnya, dan situasi serta kondisi kelas / madrasah setempat pada umumnya.
Sebagai contoh dibawah ini kemukakan rumusan kompetensi dasar ad-dars ats-tsani, berjudul ملعتأ ةيبرعلا ةغللا(kompetensi Dasar Kedua Kurikulum dan Hasil Belajar Bahasa Arab
(13)
MTS Kelas II Sm. 1). Dengan Alokasi waktu kurang lebih 8 jam pelajaran, dan sejumlah kompetensi atau indikator pencapaian dengan penyesuaiannya seperti dimaksudkan diatas.
KOMPETENSI DASAR
Bercakap, membaca dan menulis dalam bahasa Arab tentang :
ملعتأ ةيبرعلا ةغللا dengan 20 mufradat baru dan struktur kalimat dasar yang meliputi لعف عراضم
dengan dhamir نحن تتنأ تكنأ انأ - – - ) ).
INDIKATOR PENCAPAIAN
1. Melafalkan mufradat dan ungkapan baru dengan baik dan benar;
2. Menyebutkan atau meragakan kata-kata dan ungkapan dalam mufradat baru; 3. Melafalkan materi hiwar dengan makhraj dan intonasi yang baik dan benar; 4. Melengkapi materi hiwar yang disediakan;
5. Meragakan materi hiwar secara berpasangan dengan makhraj dan intonasi yang benar; 6. Melakukan tanya jawab dengan kata tanya مك ؟ ةعاسلا
7. Mengubah bentuk عراضم لعف dengan dhamir ,انأ) (نحن تنأ تنأ, , dalam kalimat yang disediakan;
8. Membaca materi Qira’ah dengan intonasi yang baik dan benar; 9. Menjawab pertanyaan tentang kandungan materi Qira’ah; 10. Menyalin ungkapan-ungkapan arab dengan imlak manqul;
(14)
12. Menyalin paragaraf yang mengandung عراضم لعفyang disediakan dengan perubahan seperlunya sesuai dhamir نحن تنأ تنأ انأ , , , ))
Untuk mencapai kompetensi atau tujuan tersebut, dapat dilakukan langkah-langkah utama seperti ini.
A. راوحلا (Dialog)
Untuk mencapai tujuan pembelajaran seperti disebutkan pada indikator pencapaian nomor 5 s/d diatas, diperlukan langkah-langkah tertentu, sebagaimana telah dikemukakan dalam jilid I. (lihat 8 langkah pembelajaran hiwar jilid I halaman Vii) namun demikian model pembelajaran seperti ini perlu dikembangkan oleh guru, sesuai dengan situasi dan kondisi di madrasah masing-masing.
B. بيكرتلأ (Bentuk kata /struktur kalimat)
Untuk mencapai tujuan seperti tersebut pada nomor 6 dan 7 diatas , guru menjelaskan materi tarqib pada papan tulis yang dipersiapkan sebelumnya. Disini, disamping kegiatan membaca dan tanya jawab, maka kegiatan terjemah sering kali dirasakan sebagai suatu kegiatan yang efektif, agar siswa memahami ungkapan serta makna struktur kalimat yang dipelajari dengan baik dan benar.
Kemudian kegiatan بيردت (Drill) yang bertujuan untuk memantapkan penguasaan materi tarqib, dilakukan oleh siswa secara berpasangan, setelah guru menjelaskan bagaimana cara melakukannya seperti dalam contoh لاثم)) yang disediakan.
C. ةءارقلأ (Membaca)
Untuk mencapai tujuan atau indikator pencapaian pelajaran Qira’ah,seperti pada nomor 8 s/d 9 tersebut diatas, sudah perlu dilakukan langkah-langkah sebagaimana di kemukakan contohnya pada jilid I.(lihat teknik mengajar Qira’ah pada jilid I halaman vii! ).
Disamping itu, dalam pembelajaran, siswa perlu diberi kesempatan untuk menanyakan materi Qira’ah yang belum difahaminya, baik yang berhubungan dengan bentuk kata ataupun yang berhubungan dengan susunan kalimat.
(15)
D. ةباتكلا (Menulis)
Kegiatan kitabah dikelas II ini dimulai dengan لوقنم ءلمإ dan bila tiba saatnya, dilanjutkan dengan روظنم ءلمإ dan bila dianggap mampu, siswa selanjutnya dilatih dengan يرابتخإ ءلمإ dengan teknik pembelajaran seperti telah di kemukakan pada jilid I.
Kegiatan ءاشنإ ةجوم , selain untuk meningkatkan keterampilan menulis huruf arab, juga sekaligus untuk memantapkan penguasaan materi pelajaran yang telah dipelajari melalui kegiatan Hiwar, Tarqib dan Qira’ah. peranan guru disini ialah membimbing siswa, agar dapat melakukan latihan-latihan yang disediakan dengan semangat yang tinggi, untuk mewujudkan tujuan pembelajaran yang telah ditentukan, seperti terserat pada indikator nomor 11 dan 12 diatas.
Ada lima langkah yang perlu dikembangkan oleh guru bersama siswa dalam pembelajaran Insya’ Muwajjah, seperti disebutkan pada jilid I.
Untuk menghemat waktu, sebagian atau seluruh kegiatan Insya’ Muwajjah dapat dilakukan dirumah (PR), dan tidak usah menunggu selesainya kegiatan qira’ah, sebab tidak sedikit latihan /materi Insya’ yang dapat dilakukan oleh siswa langsung setelah selesai kegiatan
Tarqib.
MEMBACA WAQAF
Siswa agar dibiasakan untuk membaca kalimat (jumlah) dengan Waqaf, sama seperti ketika membaca Al-Qur’an. Jadi :
؟ ةعاسلا مك /
kamis-sa’ah /
Tidak perlu : /kamis-sa’atu?/
ريسفتلا سردم وه
mudarrisut-tafsir/ /huwa
(16)
Bahkan siswa yang memiliki penguasaan bahasa arab yang masih dibawah batas minimal dibiarkan membaca seperti :
ةغللا هذه ملكتأ /
atakallam bi hazihil-lugah /
Tidak : /atakallamu..../
ةليمج ةيرهز ةدضنملا ىلع /
’/ alal-mindadah zahriyyah jamilah
Tidak :/’alal-mindadati zahriyyatun.../
Ringkasnya, keharusan membaca dengan i’rab perlu seiring dengan taraf penguasaan
Qawa’id siswa sendiri, tidak dipaksakan sedemikian rupa hingga siswa tidak bergairah lagi untuk belajar bahasa arab. Membaca i’rab memang sulit dilakukan hanya dikalangan siswa Arab di negeri Arab sendiri !
MATERI PENGAYAAN
Sebagaimana disebutkan dalam pendahuluan, bahwa materi pengayaan hanya diperuntukkan buat siswa yang dipandang mampu mempelajarinya, seperti mereka tamatan MI, tanpa menemui kesulitan yang berarti. Seberapa jauh kedalaman materi Qawa’id dan bacaan yang diberikan kepada siswa dalam pengayaan, tergantung kepada taraf kemampuan mereka sendiri.
WAKTU BELAJAR
Alokasi waktu belajar didalam kelas untuk setiap bahasandiberikan waktu antara 8-9 jam pelajaran, sehingga dalam satu semester dapat dipelajari 5atau 6 dars /bahasan. Namun demikian seberapa jauh dapat dilaksanakan, tentu tergantung kepada situasi dan kondisi madrasah masing-masing.
(17)
Daftar kata yang disediakan pada bagian akhir buku ini, yang disusun berdasarkan urutan huruf hijaiyyah, perlu dijelaskan sejak awal kepada siswa bagaimana cara memanfaatkannya. Mereka perlu dibiasakan mencari suatu kata yang lupa maknanya, terutama ketika belajar sendiri di rumah.
3. Topik –Topik Pembahasan
يناثلا ءزجلا تايوتحم
iii
ماع داشرإ و ةمدقم
ص
بيكرتلا
عوضوملا
سردلا
ا ؟ ةعاسلا مك
ةدحاولا ةعاسلا...
ةرشع ةيناثلا
؟ ةعاسلا مك
لولا
۹ (نحن تنأ تنأ انأ, , , )+ عراضم لعف
/ ...
ل معن ؟ له
ةيبرعلا ةغللا ملعتأ
يناثلا
۹ ا (يه وه, ) + عراضم لعف
... ...
؟ اذام؟ ىتم
؟ احابص لمعن اذام
ثلاثلا
۳۱ ؟ فيك ...
...
؟ ةعاس يأ يف
ىلإ باهذلا
ةسردملا
عبارلا
۴۰
هب لوعفملاو لعافلا
؟ أضوتن فيك
سماخلا
ماع تانيرمت
۵۴ نحن ريمض
رجلا تاوداو
؟ يلصن فيك
سداسلا
۶۵۷۳
دادعلا
– اا :
٩
ا
٩٩
-
٢٠
(عيطتسأ بحأ ديرأ, , )+ (عراضم لعف نأ+ )
باسحلا ملعتن
ةسردملا ةبتكم
عباسلا
نماثلا
+
عراضم لعف نل
(18)
۸۳ عراضم لعف لت+
۹۴ ريسكت عمج
, :
نحن مه ريمض
ةنهملا
رشاعلا
۱۰۳ ملاسلا ركذملا عمجملاسلا ثنؤملاو
, , ,
نتنأ متنأ نه مه
نونمؤملا
تانمؤملاو
رشع يدحلا
۱۱۳
ماع تانيرمت و ةعجارم
رشع يناثلا
۱۲۴ (DAFTAR KATA )
تادرفملاب ةمئاق
Penjelasan Materi dan Tarkib
سردلا
:
؟ ةعاسلا مك لولا
Ucapkan berulang-ulang !
–
ةسماخلا ةعبارلا ةثلاثلا ةعاسلا ةيناثلا ةعاسلا ةدحاولا ةعاسلا ؟ نلا ةعاسلا مك ؟ ةعاسلا مك
–
-
-
-
-
-
–
–
–
–
–
-
ةرشع ةيناثلا ةرشع ةيداحلا ةرشاعلا ةعساتلا ةنماثلا ةعباسلا ةسداسلا
راوحلا
1. Tanya jawab sambil memperhatikan gambar jam !
+
؟ ةعاسلا مك
-ةدحاولا ةعاسلا
+
؟ ةعاسلا مك
-ةيناثلا ةعاسلا
2.
Yusuf mempunyai jam tangan baruسايلإ
! رظنا نسح اي , :
ةديدج ةعاس هدنع فوسوي
(19)
(**
كيف هللا كراب فوسوي
:
:
؟ نلا ةعاسلا مك
سايلإ
:
ةعساتلا ةعاسلا فوسوي
:
؟ ةليمج كتعاس
نسح
Bacalah hiwar (2) setelah dapat memperagakannya di depan kelas *ucapan selamat kepada orang yang mempunyai sesuatu yang baru **Jawaban
كوربم
بيكرتلا
؟ ةعاسلا مك
ةعاسلا
ةدحاولا
ةيناثلا
ةثلاثلا
...
ةرشع ةيدحلا
ةرشع ةيناثلا
تابيردت
-
أ
:
لاثم
1
=
ةدحاولا ةعاسلا
ا
٢
– اا –
٩
–
٥
–
٣
–
٢
-
ب
/ :
مك لاثم
۲
: + =
؟ ةعاسلا مك
:
ةيناثلا ةعاسلا
/
مك
۳
/ -
مك
۴
/ -
مك
۱۰
/ -
مك
۱
/
مك
۱۱
/ -
مك
۹
/ -
مك
۷
/ -
مك
۶
(20)
تادرفـــــملاب ةمئاــــــــــــق
Sekarang
11
12
Ke – 5
Di mana?
Nomor, angka
Jam, pukul
Kemari !
Waktu
Belajar
نلا
رشع دحأ
رشع انثإ
ةسماخ
؟ نيأ
.
ماقرأ ج مقر
ةعاس
اوولاعت ـــــ لاعت
تقو
ملرعتي
(21)
C. Analisis Materi
Buku ajar bahasa arab untuk kelas II MTS baik yang kurikulum 1994 maupun yang kurikulum 2004 memiliki banyak sekali kesamaan, yaitu mengajarkan satu pokok bahasan tertentu yang meliputi empat komponen yang disajikan secara integratif
ةدحولا ةيرظن
dengan urutan sebagai berikut:1.
راوحلا
yang mengajarkan materi pelajaran dalam bentuk dialog pendek dan mengandung bentuk kata / struktur kalimat dasar serta mufrodat baru yang diprogramkan.2.
بيكرتلا
, yang mengajarkan bentuk kata / struktur kalimat yang telah dikenalkan secara lisan dalam hiwar.3.
ةءارقلا
, yang mengajarkan bahan bacaan (muthala‘ah) dengan tujuan untuk memantapakan penguasaan mufrodat dan tarkib yang diajarkan sebelumnya :4.
ةباتكلا
,yang mengajarkan cara menulis huruf arab, Imla ‘dan insya Muwajjah dengan tujuan untuk memantapkan penguasaan mufrodat dan tarkib yang dipelajari sebelumnya secara tertulis.Materi pelajaran juga sama sama disusun terutama atas dasar pendekatan komunikatif (
يلاصتا لخدم
) dan metode eclectic, sehingga teman-teman guru mendorong untuk menggunakan : Tanya jawab, peragaan , drill dramatisasi, penguasaan dan teknik –teknik pengajaran lainnya yang sesuai dengan situasi dan kondisi pembelajaran, sedapat mungkin tanpa menggunakan terjemah .Dan juga ada beberapa perbedaan dari dua kurikulum ini:
1) Dalam kurikulum 1994 menggunakan istilah Tujuan Pembelajaran Umum (TPU), sedangkan pada kurikulum 2004 menggunakan istilah Kompetensi Dasar (KD). 2) Dalam kurikulum 1994 menggunakan Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK),
(22)
BAB III PENUTUP KESIMPULAN
- Dari penjelasan yang telah dipaparkan di bab II dapat disimpulkan bahwa penulis tidak mendapatkan adanya perbedaan yang begitu menonjol dari buku ajar bahasa arab kelas II MTS kurikulum 1994 dengan kurikulum 2004.
- Materi materi ajar berupa fanomena fanomena yang ada di dekat siswa.
- Pembelajaran qawaidnya masih bersifat tarkib tarkib yang ringan yang dapat dipahami siswa.
SARAN
Sebagai manusia biasa, penulis menyadari sebaik-baik sesuatu pasti ada yang lebih baik darinya, yaitu artinya sebagai manusia biasa pasti tidak luput dari bentuk kesalahan. Demikian dalam halnya penulisan makalah ini yang sebenarnya masih banyak kesalahan. Oleh karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dan penulis berharap, semoga makalah ini bermanfaat bagi siapa saja yang memilikinya.
Akhirnya, penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak yang bersangkutan, yang telah memberikan bantuanya.
(23)
DAFTAR PUSTAKA
Pelajaran bahasa arab kurikulum 1994, PT Karya Toha Putra, Semarang. Pelajaran bahasa arab kurikulum 2004, PT karya Toha Putra, Semarang.
(1)
۸۳ عراضم لعف لت+
۹۴ ريسكت عمج
, :
نحن مه ريمض
ةنهملا
رشاعلا
۱۰۳ ملاسلا ركذملا عمجملاسلا ثنؤملاو
, , ,
نتنأ متنأ نه مه
نونمؤملا
تانمؤملاو
رشع يدحلا
۱۱۳
ماع تانيرمت و ةعجارم
رشع يناثلا
۱۲۴ (DAFTAR KATA )
تادرفملاب ةمئاق
Penjelasan Materi dan Tarkib
سردلا
:
؟ ةعاسلا مك لولا
Ucapkan berulang-ulang !–
ةسماخلا ةعبارلا ةثلاثلا ةعاسلا ةيناثلا ةعاسلا ةدحاولا ةعاسلا ؟ نلا ةعاسلا مك ؟ ةعاسلا مك
–
-
-
-
-
-
–
–
–
–
–
-
ةرشع ةيناثلا ةرشع ةيداحلا ةرشاعلا ةعساتلا ةنماثلا ةعباسلا ةسداسلا
راوحلا
1. Tanya jawab sambil memperhatikan gambar jam !+
؟ ةعاسلا مك
-ةدحاولا ةعاسلا
+
؟ ةعاسلا مك
-ةيناثلا ةعاسلا
2.
Yusuf mempunyai jam tangan baruسايلإ
! رظنا نسح اي , :
ةديدج ةعاس هدنع فوسوي
!
فوسوي اي كوربم
(*
:
نسح
(2)
(**
كيف هللا كراب فوسوي
:
:
؟ نلا ةعاسلا مك
سايلإ
:
ةعساتلا ةعاسلا فوسوي
:
؟ ةليمج كتعاس
نسح
Bacalah hiwar (2) setelah dapat memperagakannya di depan kelas *ucapan selamat kepada orang yang mempunyai sesuatu yang baru **Jawaban
كوربم
بيكرتلا
؟ ةعاسلا مك
ةعاسلا
ةدحاولا
ةيناثلا
ةثلاثلا
...
ةرشع ةيدحلا
ةرشع ةيناثلا
تابيردت
-
أ
:
لاثم
1
=
ةدحاولا ةعاسلا
ا
٢
– اا –
٩
–
٥
–
٣
–
٢
-
ب
/ :
مك لاثم
۲
: + =
؟ ةعاسلا مك
:
ةيناثلا ةعاسلا
/
مك
۳
/ -
مك
۴
/ -
مك
۱۰
/ -
مك
۱
/
مك
۱۱
/ -
مك
۹
/ -
مك
۷
/ -
مك
۶
(3)
تادرفـــــملاب ةمئاــــــــــــق
Sekarang
11
12
Ke – 5
Di mana?
Nomor, angka
Jam, pukul
Kemari !
Waktu
Belajar
نلا
رشع دحأ
رشع انثإ
ةسماخ
؟ نيأ
.
ماقرأ ج مقر
ةعاس
اوولاعت ـــــ لاعت
تقو
ملرعتي
(4)
C. Analisis Materi
Buku ajar bahasa arab untuk kelas II MTS baik yang kurikulum 1994 maupun yang kurikulum 2004 memiliki banyak sekali kesamaan, yaitu mengajarkan satu pokok bahasan tertentu yang meliputi empat komponen yang disajikan secara integratif
ةدحولا ةيرظن
dengan urutan sebagai berikut:1.
راوحلا
yang mengajarkan materi pelajaran dalam bentuk dialog pendek dan mengandung bentuk kata / struktur kalimat dasar serta mufrodat baru yang diprogramkan.2.
بيكرتلا
, yang mengajarkan bentuk kata / struktur kalimat yang telah dikenalkan secara lisan dalam hiwar.3.
ةءارقلا
, yang mengajarkan bahan bacaan (muthala‘ah) dengan tujuan untuk memantapakan penguasaan mufrodat dan tarkib yang diajarkan sebelumnya :4.
ةباتكلا
,yang mengajarkan cara menulis huruf arab, Imla ‘dan insya Muwajjah dengan tujuan untuk memantapkan penguasaan mufrodat dan tarkib yang dipelajari sebelumnya secara tertulis.Materi pelajaran juga sama sama disusun terutama atas dasar pendekatan komunikatif (
يلاصتا لخدم
) dan metode eclectic, sehingga teman-teman guru mendorong untuk menggunakan : Tanya jawab, peragaan , drill dramatisasi, penguasaan dan teknik –teknik pengajaran lainnya yang sesuai dengan situasi dan kondisi pembelajaran, sedapat mungkin tanpa menggunakan terjemah .Dan juga ada beberapa perbedaan dari dua kurikulum ini:
1) Dalam kurikulum 1994 menggunakan istilah Tujuan Pembelajaran Umum (TPU), sedangkan pada kurikulum 2004 menggunakan istilah Kompetensi Dasar (KD). 2) Dalam kurikulum 1994 menggunakan Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK),
(5)
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN
- Dari penjelasan yang telah dipaparkan di bab II dapat disimpulkan bahwa penulis tidak mendapatkan adanya perbedaan yang begitu menonjol dari buku ajar bahasa arab kelas II MTS kurikulum 1994 dengan kurikulum 2004.
- Materi materi ajar berupa fanomena fanomena yang ada di dekat siswa.
- Pembelajaran qawaidnya masih bersifat tarkib tarkib yang ringan yang dapat dipahami siswa.
SARAN
Sebagai manusia biasa, penulis menyadari sebaik-baik sesuatu pasti ada yang lebih baik darinya, yaitu artinya sebagai manusia biasa pasti tidak luput dari bentuk kesalahan. Demikian dalam halnya penulisan makalah ini yang sebenarnya masih banyak kesalahan. Oleh karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dan penulis berharap, semoga makalah ini bermanfaat bagi siapa saja yang memilikinya.
Akhirnya, penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak yang bersangkutan, yang telah memberikan bantuanya.
(6)
DAFTAR PUSTAKA
Pelajaran bahasa arab kurikulum 1994, PT Karya Toha Putra, Semarang. Pelajaran bahasa arab kurikulum 2004, PT karya Toha Putra, Semarang.