U
Gambar 3.4 Kondisi eksisting pemanfaatan Ruang Terbuka Non Hijau RTNH di Perumahan
Toddopuli Perumnas Panakkukang Makassar
Diamond P,kukang Mall
Carrefo ur 2
Perkantoran
Carrefour 1
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Pendekatan
metode penelitian
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan rasionalistik. Pendekatan rasionalistik ini berlandaskan empirik
sensual, empirik logik dan empirik etik Muhajir, 1996: 10. Empiri sensual dapat diamati kebenarannya berdasarkan empiri indra manusia, empiri logik dapat
dihayati karena ketajaman pikir manusia dalam memberi makna atau indikasi empiri yang tidak menjangkau empiri secara tuntas. Sedangkan empiri etik dapat
dihayati kebenarannya karena ketajaman akal budi manusia dalam memberi makna ideal atas indikasi empiri Muhajir, 1996:60.
Berdasarkan pengamatan peneliti di Perumahan Toddopuli Perumnas Panakkukang Permai terdapat masalah dalam pemanfaatan ruang terbuka.
Masalah-masalah yang teramati antara lain ketersediaan ruang terbuka yang tidak di manfaatkan oleh warga di kawasan perumahan Toddopuli, mengakibatkan
terjadinya alih fungsi ruang terbuka publik menjadi ruang terbangun publik di pada kawasan tersebut, kurangnya ruang terbuka baik dari kualitas dan
kuantitasnya pada kawasan perumahan Toddopuli, dan adanya kecenderungan perubahan fungsi ruang terbuka menjadi tempat pembuangan sampah.
4.2. Metode
penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode campuran mix method yaitu kualitatif deskriptif yang didukung oleh metode kuantitatif untuk
melengkapi Moleong, 2007: 38 dan Sugiyono, 2009: 27. Metode kualitatif deskriptif untuk menggambarkan karakteristik ruang terbuka dan karakteristik
warga perumahan Toddopuli Perumnas. Gambaran ini tentang pemanfaatan dan pengelolaan ruang terbuka warga di kawasan perumahan tersebut.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif Metode kualitatif deskriptif untuk menggambarkan karakteristik ruang terbuka
dan karakteristik warga di kawasan perumahan Toddopuli, terhadap pemanfaatan dan pengelolaan ruang terbuka.
Dalam metode kualitatif deskriptif ini data hasil penelitian merupakan interpretasi terhadap data yang ditemukan di lapangan. Gambaran yang
didapatkan secara mendalam dan mengandung makna yaitu data yang pasti yang merupakan suatu nilai di balik data yang tampak Sugiyono, 2009: 7-9.
Penelitian dapat berlangsung dengan ketersediaan data sehingga dapat dilakukan analisis. Kebutuhan data dan cara perolehannya dirinci sesuai dengan
tujuan dan sasaran dari penelitian.
4.3. Kebutuhan data
Data yang dibutuhkan untuk lebih memudahkan dibagi-bagi menurut kriterianya. Pembagian tersebut berdasarkan macam data, bentuk data, instrumen
untuk mendapatkan dan sumber perolehan data. Kebutuhan data dapat diidentifikasikan dalam tabel IV.1: