source biasanya relatife tetap. Sumber pencemaran non-point source dapat berupa point source dalam jumlah yang banyak. Misalnya: Limpasan dari daerah pertanian
yang mengandung pestisida dan pupuk, limpasan dari daerah pemukiman domestik, dan limpasan dari daerah perkotaan. Hefni Effendi, 2003
2.4.1 Domestik
Limbah domestik adalah semua buangan yang berasal dari kamar mandi, kakus, dapur, tempat cuci pakaian, cuci peralatan rumah tangga, apotek, rumah sakit,
rumah makan dan sebagainya yang secara kuantitatif limbah tadi terdiri atas zat organic baik berupa padat atau cair, bahan berbahaya, dan beracun B3, garam
terlarut, lemak, dan bakteri terutama fekal coli, jasad pathogen, dan parasit.
2.4.2 Nondomestik
Limbah nondomestik sangat bervariasi, terlebih-lebih untuk limbah industry. Limbah pertanian biasanya terdiri atas bahan padat bekas tanaman yang bersifat
organis, bahan pemberantas hama dan penyakit pestisida, bahan pupuk yang mengandung nitrogen, posfor, sulfur, mineral K,Ca dan sebagainya. Satrawijaya;
1991
2.4.3 Limbah Organik Menyebabkan Kurangnya Oksigen Terlarut
Universitas Sumatera Utara
Penyebab utama berkurangnya kadar oksigen dalam air ialah limbah organik yang terbuang dalam air. Limbah organic akan mengalami degradasi dan dekomposisi
oleh bakteri aerob menggunakan oksigen dalam air, sehingga lama-kelamaan oksigen yang terlarut dalam air akan sangat berkurang. Dalam kondisi berkurangnya
oksigen tersebut hanya spesies organisme tertentu saja yang dapat hidup.
2.4.4 Pencemar Bahan Kimia Inorganik
Bahan kimia inorganik seperti asam, garam dan bahan toksik logam seperti Pb, Cd, Hg dalam kadar yang tinggi dapat menyebabkan air tidak enak untuk diminum. Di
samping dapat menyebabkan matinya kehidupan air seperti ikan dan organisme lainnya, pencemaran bahan tersebut juga dapat menurunkan produksi tanaman pangan
dan merusak peralatan yang dilalui air tersebut karena bersifat korosif.
2.4.5 Pencemar Bahan Kimia organik
Bahan kimia organik seperti minyak, plastik, pestisida, larutan pembersih, deterjen dan masih banyak lagi bahan organic terlarut yang digunakan oleh manusia
yang dapat menyebabkan kematian pada ikan maupun organisme lainnya.
2.4.6 Sedimen dan Bahan Tersuspensi