produktifitas menjadi lebih baik. Produktifitas naik, terutama produktifitas para developer, akan berdampak pada meningkatnya
produktifitas suatu perusahaan.
2.5 Aforge Framework
Aforge framework adalah sebuah framework C yang di desain untuk developer
dan peneliti pada lingkungan Computer Vision dan Artificial Intelligence image processing, neural network, genetic algotirhm, machine learning, robotic
. [12] Framework
ini terdiri dari beberapa library dan contoh aplikasi, yang ditunjukkan oleh fitur-fitur sebagai berikut :
1. Aforge.Imaging, library dengan image processing dan filter, untuk mem-filter gambar yang akan diproses.
2. Aforge.Vision, computer vision library, library untuk proses motion detector yang sederhana, membedakan nilai threshold dan penghitungan perbedaan pixel.
3. Aforge.Neuro, neural network computation library, untuk membuat arsitektur neural network
jaringan saraf tiruan. 4. AForge.Genetic,
evolution programming library , untuk ilmu komputasi,
memecahkan masalah optimalisasi, perkiraan, prediksi, dan lain-lain dengan bantuan Genetic Algorithms GA, Genetic Programming GP, Gene
Expression Programming GEP.
5. AForge.MachineLearning, machine learning library, dari mesin pembelajaran. 6. AForge.Robotics, library providing support of some robotics kits, memanipulasi
perbedaan Lego Mindstorm peralatan robotic, medukung peralatan Lego
Minstorm RCX dan Lego Mindstorm NXT.
7. AForge.Video, set of libraries for video processing
, untuk video yang terintegrasi dengan Windows.
Perbaikan framework adalah pada kemajuan yang terus-menerus, artinya fitur- fitur baru dan namespaces dating secara terus-menerus. Framework ini tidak hanya
disediakan dengan library dan sources yang berbeda, tetapi disediakan juga beberapa contoh aplikasi, yang ditunjukkan untuk penggunaan framework ini, serta dengan
dokumentasi help files, yang disediakan dalam format html.
2.6 Sekilas Tentang Visual C 2.6.1 Pengertian C
C dibaca “See-Sharp” merupakan bahasa pemrograman modern yang berorientasi objek. Secara sintaks C mirip dengan bahasa-bahasa
pemrograman keluarga C seperti C, C++, dan Java. C menggabungkan produktifitas dan kemudahan yang ada di pemrograman Visual Basic dengan
kemampuan dan flesibilitas yang ada di pemrograman C++, serta menambahkan hal-hal baru yang tidak ada di bahasa pemrograman Java.
Perancang utamanya adalah Anders Hejlbers dari Microsoft, yang dulunya membuat bahasa pemrograman Turbo Pascal dan berperan dalam
pengembangan Delphi dan Borland Delphi. [14] Bahasa C telah disarankan oleh Microsoft ke badan standar
internasional ECMA European Computer Manufacture Assosiation. Proses standarisasinya selesai pada Desember 2001 dengan nama standarnya EMA-
334. Dengan standar tersebut, siapapun dapat dengan mudah dan bebas membuat implementasi bahasa C.
2.6.2 Alasan Menggunakan Bahasa C
Ada beberapa alasan menggunakan bahasa C, yaitu [9]: 1. Sederhana Simple
Bahasa C bersifat sederhana, karena bahasa C didasarkan kepada bahasa C dan C++. Bahasa C menghilangkan beberapa hal yang bersifat
kompleks yang terdapat dalam beberapa macam bahasa pemrograman Java dan C++, termasuk diantaranya menghilangkan macro, templates, multiple
inheritance, dan virtual base classes. Hal-hal tersebut juga dapat
menyebabkan kebingungan pada saat menggunakannya, berpotensial dapat menjadi masalah bagi para programmer C++.
2. Modern Beberapa fitur yang membuat C menjadi suatu bahasa pemrograman
moderen adalah exception handling, garbage collection, extensible data types,
dan code security keamanan kodebahasa pemrograman. 3. Object Oriented Programming
Kunci dari bahasa pemrograman yang bersifat object oriented adalah encapsulation, inheritance,
dan polymorphism. Sifat-sifat tersebut dimiliki oleh bahasa C, sehingga bahasa C merupakan bahsa yang bersifat object
oriented .
4. Powerfull dan Fleksibel
C bisa digunakan untuk membuat berbagai macam aplikasi, seperti sebuah aplikasi pengolah kata, grapik, spreadsheet, atau bahkan membuat
compiler untuk sebuah bahasa pemrograman.
5. Efisien Bahasa C adalah bahasa pemrograman menggunakan jumlah kata-kata
yang tidak terlalu banyak. C hanya berisi kata-kata yang bisa disebut dengan keywords. Keywords ini digunakan untuk menjelaskan berbagai
macam informasi. 6. Modular
Kode C ditulis dengan pembagian class yang terdiri dari beberapa routines
yang disebut sebagai member methods. Class dan metode-metode ini dapat digunakan kembali oleh program dan aplikasi lain. Hanya dengan
memberikan informasi yang dibutuhkan oleh class dan metode yang dimaksud, maka kita akan dapat membuat suatu kode yang dapat
digunakan oleh satu atau beberapa aplikasi dan program reusable code. 7. C akan menjadi popular
Dengan dukungan penuh dari Microsoft yang akan mengeluarkan produk- produk utamanya dengan dukungan framework .NET, maka masa depan
C sebagai salah satu bahasa pemrograman yang ada di dalam lingkungan framework .NET
akan lebih baik.
2.6.3 NUnit
Nunit merupakan sebuah unit testing framework yang open source
untuk Microsoft.NET. NUnit menyediakan fungsi-fungsi yang sama dengan JUnit dapat menggunakan bahasa pemrograman Java, dan merupakan salah
satu dari keluarga xUnit. NUnit dapat merekam waktu eksekusi dari unit test dan melaporkan kinerja XML, CSV, XHTML dengan diagram dan history
tracking . Artinya fungsi-fungsi ini dapat memudahkan pengembang untuk
mengintegrasikan performance metric dan menganalisa kedalam lingkungan unit
testing ,
untuk memudahkan
mengontrol dan
memonitoring perkembangan hubungan algorhitmic complexit dan sumber-sumber sistem
pada perangkat lunak.[13] Terdapat empat keuntungan menggunakan NUnit [1], yaitu kita dapat
memperbaiki koding, lebih cepat membuat deadline setelah membuat koding, dapat langsung diuji menggunakan NUnit sehingga dapat cepat
menyelesaikan program karena dapat langsung men\mperbaiki kode, cepat pada saat debugger, dan cepat pada saat mengkoreksi kode.
2.6.4 Mengenal Integrated Development Environment Visual Studio 2008
Gambar 2.9 Splash Screen Visual Studio 2008
2.7 Pengembangan Sistem