Berikut ini beberapa hal yang disediakan oleh CLR bagi para developer
[9]: a. Dapat lebih menyederhanakan proses pengembangan aplikasi.
b. Memungkinkan adanya variasi dan integrasi dari berbagai bahasa pemrograman yang ada di lingkungan framework .NET.
c. Keamanan dengan menggunakan identifying pada kode aplikasi. d. Bersifat assembly pada saat proses deploymentkompilasi.
e. Melakukan versioning sebuah komponen yang bisa di daur ulang. f. Memungkinkan penggunaan kembali kode, dengan adanya sifat
inheritance .
g. Melakukan pangaturanmanajemen tentang lifetime sebuah objek.
h. Melakukan penganalisaan objek secara otomatis.
CLR melakukan kompilasi kode-kode aplikasi menjadi bahasa assembly
MSIL Mictosoft Intermediate Language. Proses kompilasi ini sendiri dilakukan oleh komponen yang bernama JIT Just in Time.
JIT hanya akan mengkompilasi metode-metode yang memang digunakan dalam aplikasi, dan hasil kompilasi ini sendiri di simpan di
dalam mesin dan akan dikompilasi kembali jika memang ada perubahan pada kode aplikasi.
2. BCL Base Class Library
.NET Framework Class Library atau sering juga disebut BCL
adalah ko leksi dari reusable types yang sangat terintegrasi secara
melekat dengan CLR. Class library bersifat berorientasi terhadap objek yang akan menyediakan types dari fungsi-fungsi managed code. Hal ini
juga dapat mengurangi waktu yang diperlukan pada saat eksekusi. Dengan sifat tersebut, maka komponen pihak ketiga third part akan
dengan mudah diaplikasikan ke dalam aplikasi yang dibuat. Dengan adanya BCL ini, maka kita bisa menggunakan
framework .NET untuk membuaut berbagai macam aplikasi, seperti [9]:
a. Aplikasi console
b. Aplikasi berbasis windows Desktop Form c. Aplikasi berbasis ASP.NET berbasis web
d. Aplikasi Web Services XML
e. Aplikasi berbasis Windows Services
Jika kita membuat sekumpulan class untuk membuat aplikasi berbasis windows Windows Form, maka class-class tersebut
itu bisa kita gunakan untuk aplikasi lain, seperti aplikasi berbasis web.
2.4.3 Keuntungan Framework .NET
Berikut ini adalah beberapa keuntungan dari penggunaan framework .NET
[9] : 1. Mudah
Kemudahan di sini lebih ke arah pada kemudahan developer untuk membuat aplikasi yang dijalankan pada lingkungan framework .NET.
Beberapa yang merepotkan developer pada saat membuat aplikasi telah
di hilangkan atau di ambil alih kemampuannya oleh framework .NET, misalnya masalah lifetime sebuah objek yang biasanya luput dari
perhatian developer pada saat proses pembuatan aplikasi. Masalah ini telah ditangani dan diatur secara otomatis oleh framework .NET melalui
komponen yang bernama gerbage collector yang bertanggung jawab untuk mencari dan membuat objek yang sudah tidak terpakai secara
otomatis. 2. Efisien
Kemudahan pada saat proses pembuatan aplikasi, akan berimplikasi terhadap efisiensi dari suatu proses pembuatan produktifitas, baik
efisiensi dalam hal waktu pembuatan aplikasi atau juga efisiensi dalam hal lain, seperti biaya.
3. Konsisten Kemudahan-kemudahan pada saat pembuatan aplikasi, juga bisa
berimplikasi terhadap konsistenai pada aplikasi yang kita buat. Misalnya dengan adanya BCL, maka kita bisa menggunakan objek atau
class yang dibuat untuk aplikasi berbasis windows pada aplikasi
berbasis web. Dengan adanya kode yang bisa diintegrasikan ke dalam berbagai macam aplikasi ini, maka konsistensi kode-kode aplikasi dapat
terjaga. 4. Produktifitas
Semua kemudahan-kemudahan di atas, pada akhirnya akan membuat
produktifitas menjadi lebih baik. Produktifitas naik, terutama produktifitas para developer, akan berdampak pada meningkatnya
produktifitas suatu perusahaan.
2.5 Aforge Framework