Rele Differensial Tipe 7UT24

BAB IV PENGGUNAAN RELE DIFFERENSIAL TIPE 7UT24 UNTUK

PROTESI TRANSFORMATOR TENAGA

4.1 Rele Differensial Tipe 7UT24

Rele Differensial merupakan pengamatan utama main Protection pada transformator tenaga daya. Hal ini disebabkan oleh karena dapat diandalkan selektifitas dan sensitifitas pengamanannya dari gangguan hubung singkat yang terjadi di sekitar trafo tenaga. Pada transformator tenaga di pembangkit PLTGU sektor Belawan Rale yang digunakan adalah Rele Differensial tipe 7UT24 produksi keseimbangan arus dengan membandingkan jumlah arus yang masuk dengan jumlah arus yang keluar pada sisi primer dan sisi skunder dari transformator tenaga. Bila terjadi perbedaan arus antara kedua penjumlah arus yang ada pada rangkaian Rele Differensial tipe 7UT24 maka rele akan bekerja. Rele tidak bekerja dalam keadaan normal apabila jumlah arus di kedua sisi kumparan primer dan skunder sama I 1 dan I 2 . Agar sesuai dengan penggunaannya rele dibantu dengan dua buah trafo arus CT 1 dan CT 2 untuk menyamakana besarnya arus di keduasisi trafo tenaga. Untuk memastikan bahwa arus pada sisi skunder dari kedua sisi trafo arus adalah sama, maka digunakan transformator pencocok maching trafo atau dikenal dengan ACT. Untuk Rele Differensial tipe ini digunakan trasromator pencocok tipe 4AM5170-AA. Seperti terlihat pada Gambar 4.1 dibawah ini : Universitas Sumatera Utara Gambar 4.1. a Rele Differensial tipe 7UT24, b Trafo pencocok tipe 4AM5170-7AA Pada level indikator “triped” dapat disesuaikan dengan steping switch untuk memilih batas arus seeting I A delayed tripping sebesar 0.2 ~ 0,5 x I N dengan arti apabila arus I A dipilih sebesar 0,3 dengan menekan lubang pada steping switch dengan menggunakan pin-plung maka pada sat terjadi gangguan rele akan bekerja bila perbedaan arus yang masuk pada rangkaian sebesar N I x 0,3 ΔI = sehingga rele akan bekrja, dimana I N pada rele sebesar 1A atua 5A. Universitas Sumatera Utara Pada Indikator Reset, apabila gangguan telah dapat diamankan hingga gangguan pada system dapat diperbaiki system dalam keadaan normal maka pada tombol reset dapat ditekan untuk menandakan bahwa rele kembali dalam keadaan stand by dalam mengamankan daerah yang dilindungi.

4.2 Data-Data Listrik Yang Digunakan

Dokumen yang terkait

Sistem Informasi Database Pengajuan Barang Berbasis Web Pt. Pln (Persero) Sektor Pembangkitan Belawan

0 10 105

Perancangan Kondensor Turbin Uap (St.1.0) Dengan Daya 65 Mw Di Pltgu Blok I PT.PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkit Belawan

2 19 85

Perancangan Kondensor Turbin Uap (St.1.0) Dengan Daya 65 Mw Di Pltgu Blok I PT.PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkit Belawan

0 1 20

Perancangan Kondensor Turbin Uap (St.1.0) Dengan Daya 65 Mw Di Pltgu Blok I PT.PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkit Belawan

0 0 2

Perancangan Kondensor Turbin Uap (St.1.0) Dengan Daya 65 Mw Di Pltgu Blok I PT.PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkit Belawan

0 1 4

Perancangan Kondensor Turbin Uap (St.1.0) Dengan Daya 65 Mw Di Pltgu Blok I PT.PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkit Belawan

1 2 12

Perancangan Kondensor Turbin Uap (St.1.0) Dengan Daya 65 Mw Di Pltgu Blok I PT.PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkit Belawan

0 0 1

Perancangan Kondensor Turbin Uap (St.1.0) Dengan Daya 65 Mw Di Pltgu Blok I PT.PLN (Persero) Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Pembangkit Belawan

1 2 20

SISTEM PROTEKSI PUTARAN LEBIH (OVER SPEED) PADA TURBIN UAP PLTGU DI PT.PLN (Persero) SEKTOR PEMBANGKITAN KERAMASAN

0 0 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - SISTEM PROTEKSI PUTARAN LEBIH (OVER SPEED) PADA TURBIN UAP PLTGU DI PT.PLN (Persero) SEKTOR PEMBANGKITAN KERAMASAN - POLSRI REPOSITORY

0 0 21