Rele differensial digunakan sebagai pengaman pada transformator tenaga yang terletak pada pusat pembangkit listrik, dimana rele differensial ini adalah
merupakan pengaman terhadap gangguan hubung singkat dalam transformator. Gangguan hubung singkat ini dapat berupa gangguan hubung singkat antara fasa ke
fasa, gangguan hubung singkat antara fasa ke tanah dan gangguan hubung singkat dua fasa ke tanah, dimana gangguan hubung singkat ini dapat merusak peralatan-
peralatan listrik seperti transformator pembangkit secara permanen sehingga tidak menjamin kontinuitas pelayanan daya yang baik.
I.2. Maksud dan Tujuan Penulisan
Maksud dan Tujuan penulis untuk mengetahui dan memperdalam sistem
kerja dari rele differensial tipe 7 UT 24 merek Siemen sebagai alat proteksi trafo
tenaga di PLTGU Sektor Belawan beserta dapat mengetahui besar arus gangguan
hubung singkat satu fasa ke tanah clan gangguan hubung singkat dua fasa.
I.3. Batasan Masalah
Untuk lebih terarahnya penulisan ini kepada inti permasalahan dan tidak meluas kepada hal yang lain, maka perlu adanya pembatasan masalah. Sesuai dengan
hal itu maka pembahasan pada penulisan tugas akhir ini lebih menitik beratkan
kepada masalah yang di bahas :
1. Jenis gangguan yang di bahas adalah arus gangguan hubung singkat akibat
adanya gangguan hubung singkat fasa ke tanah dan gangguan hubung singkat dua fasa.
Universitas Sumatera Utara
2. Pengaman rele hanya di bahas pada Trafo Pembangkit pada sisi primer 10,5
kV dan pada sisi sekunder 155 kV . 3.
Tidak membahas hubungan rele differensial dengan rele lainnya seperti rele arus lebih, rele suhu, dan rele yang lainnya.
4. Tidak membahas secara khusus bagian-bagian elektronika yang terdapat pada
rele differensial tipe 7 UT 24. 5.
Pembahasan dilakukan berdasarkan data-data yang diperoleh dari PT. PLN persero Sektor Pembangkitan Belawan.
I.4. Metode Pengumpulan Data
Metode yang di gunakan penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini adalah : 1.
Mencari dan mengumpulkan buku-buku yang berhubungan dengan judul dan permasalahan tugas akhir.
2. Mengadakan konsultasi dengan pihak PT. PLN persero Sektor
Pembangkitan Belawan untuk mendapatkan penjelasan yang di butuhkan serta mengambil data-data kelistrikan dari komponen-komponen sistem.
3. Melakukan pengamatan survey ke
lapangan langsung
terhadap objek yang di teliti. 4.
Konsultasi dengan Dosen pembimbing dan Dosen yang ahli sesuai dengan judul penulisan tugas akhir.
Universitas Sumatera Utara
I.5. Sistematika Penulisan
BAB I : Merupakan bab pendahuluan yang memuat gambaran umumlatar
belakang maksud dan tujuan penulisan, Batasan Masalah. Metode pengumpulan data dan juga sistimatika penulisan.
BAB II : Merupakan bab yang memuat tentang landasan teori dimana terdiri
dari transformator tenaga, pengertian dari rele proteksi, jenis gangguan yang terjadi pada trafo tenaga serta langkah-langkah dalam
mengurangi pengaruh gangguan dan tujuan sistem proteksi pada transformator tenaga.
BAB III : Merupakan bab yang memuat tentang Analisis gangguan hubung singkat dan sistem proteksi rele differensial dimana membahas
tentang jenis-jenis gangguan hubung singkat, serta membahas komponen-komponen sistem proteksi pada transformator tenaga dan
juga membahas penggunaan rele differensial. IV : Pada bagian ini membahas tentang penggunaan rele diferensial tipe 7 UT 24
merek siemens untuk proteksi transformator serta menghitung Arus gangguan yang terjadi pada Trafo pembangkit listrik di PT. PLN
persero Sektor Pembangkitan Belawan. BAB V : Merupakan bab yang memuat kesimpulan dari tugas akhir ini.
Universitas Sumatera Utara
BAB II LANDASAN TEORI