11
2.4.1 Model Propagasi COST 231 Multi Wall
Model COST 231 Multi Wall merupakan pengembangan dari model Keenan-Motley. Perbedaan yang mencolok pada kedua jenis model ini terletak
pada penjelasan rugi-rugi akibat penyerapan daya sinyal yang menembus beberapa lantai yang berada diantara pemancar dan penerima. Model Keenan-
Motley menyatakan bahwa besarnya daya sinyal yang hilang akibat melalui beberapa lantai dapat digambarkan sebagai fungsi linear terhadap kenaikan jumlah
lantai yang ditembus oleh sinyal. Sedangkan pada model COST 231-MultiWall besarnya daya yang hilang tersebut tidak dapat digambarkan sebagai fungsi linear
melainkan sebagai fungsi eksponensial yang dipengaruhi oleh faktor empiris b[5] Pada jenis model ini, total rugi-rugi lintasan yang terjadi di dalam ruangan
merupakan jumlah dari rugi-rugi akibat ruang bebas dengan penyerapan gelombang radio yang menembus lantai dan dinding yang berada diantara BS dan
MS atau perangkat komunikasi yang dapat berpindah-pindah portable terminal. Telah diteliti bahwa total rugi-rugi gelombang radio akibat menembus beberapa
lantai bukanlah merupakan fungsi linear terhadap peningkatan jumlah lantai. Melainkan merupakan fungsi eksponensial seperti yang diperlihatkan pada
persamaan 2.4[6].
�
��
= �
��
+ �
�
+ ∑
�
�� �
�=1
. �
��
+ �
� �
��+2 ��+1
−��
�
�
2.4
dimana : L
MW
= rugi-rugi lintasan total dB L
FS
= rugi-rugi ruang bebas dB L
C
= konstanta rugi-rugi k
wi
= jumlah dinding yang ditembus pada jenis ke-i k
f
= jumlah lantai yang ditembus pada jenis ke-i L
wi
= rugi-rugi dinding yang ditembus pada jenis ke-i dB L
f
= rugi-rugi lantai yang ditembus pada jenis ke-i dB
12
b = faktor empiris
I = jumlah jenis dinding
Rugi-rugi pertama L
FS
pada Persamaan 4.2 merupakan rugi-rugi akibat propagasi gelombang radio di ruang bebas. Rugi-rugi kedua L
C
merupakan variabel yang besarnya ditentukan dari hasil pengukuran terhadap rugi-rugi akibat
penyerapan oleh dinding yang dilalui sinyal dengan menggunakan metode regresi linear bertingkat. Biasanya besar nilai konstanta tersebut mendekati nol. Rugi-rugi
ketiga ∑
�
�� �
�=1
. �
��
merupakan total rugi-rugi akibat jumlah penyerapan dinding yang berada diantara pemancar dan penerima. Untuk alasan praktis maka
jumlah jenis dinding yang berbeda harus tetap rendah. Jika sebaliknya, maka perbedaan diantara jenis dinding menjadi kecil dan penempatannya di dalam
model ini menjadi tidak jelas. Sehingga dibuatlah pembagian jenis dinding ke dalam dua tipe seperti yang diperlihatkan pada Tabel 2. 1[6].
Tabel 2. 1 Pembagian Jenis Dinding Pada Model Cost 231 Multi Wall
Jenis Dinding Deskripsi
Dinding Tipis L
w1
Sebuah dinding yang tidak ditempeli oleh suatu bantalan seperti dinding eternit, dinding papan dan
diding beton tipis dengan ketebalan kurang dari 10 cm.
Dinding Tebal L
w2
Sebuah dinding yang ditempeli oleh suatu bantalan atau jenis dinding yang lainnya dengan
ketebalan dinding lebih dari 10 cm yang terbuat dari, seperti beton atau batu bata.
Besar nilai variabel-variabel pada model ini telah ditentukan berdasarkan hasil pengukuran yang dilakukan oleh organisasi-organisasi komunikasi seperti
Alcatel, CNET, TUW, UPC, VTT dan Ericsson. Meskipun organisasi-organisasi tersebut melakukan pengukuran dengan metode dan peralatan yang berbeda.
Namun setiap pengukuran harus dilakukan dengan aturan umum yang telah ditentukan sebelumnya yaitu posisi pemancar ditempatkan pada pusat gedung
sedangkan posisi penerima berpindah ke beberapa tempat yang masih tercakup oleh pemancar, ketinggian pemancar dari lantai sekitar 1,5–3,0 m, antena yang
13
digunakan jenis omnidireksional dengan besar gain 1,3–2,2 dB, daya pancar 10- 30 dBm dan jenis polarisasi yang digunakan adalah vertikal untuk setiap
pengukuran[6]. Pengukuran tersebut dilakukan sebanyak 10-50 sampel dengan rata-rata
panjang gelombang 1- 6 λ pada sebagian besar pengukuran oleh setiap organisasi.
Perlu diketahui bahwa seluruh hasil pengukuran tersebut secara implisit telah termasuk rug-rugi yang disebabkan oleh berbagai jenis perabot yang terdapat di
dalam ruangan dan koridor-koridor yang dilalui oleh gelombang radio tersebut. Kemudian hasil pengukuran pada setiap kategori lingkungan tersebut dihitung
nilai rata-ratanya sehingga diperoleh pendekatan hasil terhadap nilai variabel- variabel pada model ini seperti pada Tabel 2. 2[6].
Tabel 2. 2 Besar Nilai Variabel-Variabel pada Model COST 231 Multi Wall
Keadaan Ruangan L
wi
[dB] L
w2
[dB] L
f
[dB] b
Padat Satu Lantai
Dua Lantai Beberapa Lantai
3,4
1
Alcatel, CNET,
TUW, UPC,VTT
6,9
1
18,3
2
Alcatel, CNET,
UPC,VTT
0,46
4
VTT, Ericsson
Terbuka 3,4
1
6,9
1
18,3
2
0,46
4
Luas 3,4
1
6,9
1
18,3
2
0,46
4
koridor 3,4
1
6,9
1
18,3
2
0,46
4
2.4.2 Model Propagasi ITU-R