Manfaat Penelitian Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian

Mohamad Gardea Nugraha, 2013 Pemanfaatan Hasil Pembelajaran Pendidikan Keterampilan Membuat Aksesoris Manik-Manik Oleh Warga Belajar di PKBM Mitra Insani Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu C . Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk: 1. Untuk mengetahui proses pembelajaran dalam pembuatan keterampilan aksesoris manik-manik di PKBM Mitra Insani. 2. Untuk mengetahui hasil pembelajaran dalam pembuatan keterampilan aksesoris manik-manik di PKBM Mitra Insani. 3. Untuk mengetahui pemanfatan hasil pembelajaran dalam pembuatan keterampilan aksesoris manik-manik di PKBM Mitra Insani.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini berkaitan dengan upaya untuk memperoleh informasi dan data mengenai manfaat hasil program pendidikan keterampilan dalam hal kemampuan berwirausaha. Maka dapat diperoleh manfaat sebagai berikut : 1. Secara konseptual Secara konseptual hasil penelitian ini mengembangkan tindak lanjut pembelajaran berbasis lise skill , yaitu mengenai pemanfaatan hasil belajar dalam meningkatkan kemandirian lulusan. 2. Secara Praktis a. Bagi penyelenggara program ini dapat dijadikan umpan balik untuk pengembangan program selanjutnya. b. Sebagai bahan kajian bagi pihak yang berminat untuk program lebih lanjut terhadap aspek yang sama dengan kajian yang berbada.

E. Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan skripsi ini, peneliti menyajikan sistematika penulisan skripsi sebagai berikut :

BAB I , berisi tentang pendahuluan, yang didalamnya membahasa tentang

identifikasi masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, serta sistematika penulisan. Mohamad Gardea Nugraha, 2013 Pemanfaatan Hasil Pembelajaran Pendidikan Keterampilan Membuat Aksesoris Manik-Manik Oleh Warga Belajar di PKBM Mitra Insani Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB II, Landasan Teoritis, Pembelajaran pendidikan luar sekolah merupakan

dasar penelitian atau teori yang melandasi permasalahan penelitian. BAB III, Meliputi metodologi penelitian yang di gunakan peneliti dalam melakukan penelitian di lapangan.

BAB IV, Pembahasan, mengemukakan tentang hasil penelitian yang meliputi

pengelolaan dan analisis data.

BAB V, Kesimpulan dan Saran, didalamnya dibahas dari hasil penelitiandan

saran yang sekiranya dapat memberiakan masukan bagi pihak-pihak terbaik an pembaca pada umumnya. Mohamad Gardea Nugraha, 2013 Pemanfaatan Hasil Pembelajaran Pendidikan Keterampilan Membuat Aksesoris Manik-Manik Oleh Warga Belajar di PKBM Mitra Insani Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di PKBM Mitra Insani Jln. Pasir Ipis Kp. Lebak Cihideung RT.03.RW. 17 Desa Jayagiri Kecamatan Lembang Kab. Bandung Barat. Subjek penelitian merupakan salah satu komponen utama yang mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam suatu penelitian, karena subjek penelitian merupakan salah satu kajian dalam suatu penelitian. Untuk memperoleh atau menggali data tentang “Pemanfaatan hasil pembelajaran pendididkan keterampilan membuat aksesoris manik-manik oleh warga belajar di PKBM Mitra Insani”

2. Subjek Penelitian

Subjek penelitian merupakan pihak-pihak yang dijadikan sebagai sampel dalam sebuah penelitian. Subjek penelitian adalah sesuatu baik orang, benda atau lembaga organisasi yang sifat keadaannya akan diteliti, dengan kata lain subjek penelitian merupakan sesuatu yang di dalam dirinya melekat suatu objek penelitian. Subjek penelitian yang dijadikan sumber data dalam penyelenggaraan program pendidikan keterampilan membuat aksesoris manik- manik danpemanfaatan hasil belajar pendidikan keterampialn membuat aksesoris manik-manik .Sumber utama untuk memberikan informasi yang diperlukan, yaitu tiga orang warga belajar yang telah selesai mengikuti program. Kemudian peneliti mengadakan triangulasi dengan salah seorang sumber belajarnarasumber dan pengelola penyelenggara program. Alasan peneliti memilih lima orang subyek penelitian didasarkan pada apa yang dikemukakan oleh Nasution 2003 :27, bahwa dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan populasi, karena penelitian kualitatif berangkat dari kasus tertentu yang ada pada situasi sosial tertentu dan hasil kajiannya tidak akan diberlakukan ke populasi, tetapi di transferkan ke tempat lain pada situasi sosial yang memiliki kesamaan dengan situasi sosial pada kasus yang dipelajari. Dalam penelitian kualitatif peneliti sebagai human instrument harus berinteraksi dengan Mohamad Gardea Nugraha, 2013 Pemanfaatan Hasil Pembelajaran Pendidikan Keterampilan Membuat Aksesoris Manik-Manik Oleh Warga Belajar di PKBM Mitra Insani Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sumber data, dengan demikian peneliti kualitatif harus mengenal betul orang yang memberikan data.. Jumlah subyek penelitian tidak ditentukan secara ketat, tetapi tergantung pada tercapainya “redundancy”, yaitu ketuntasan atau kejenuhan data, artinya bahwa dengan menggunakan informan selanjutnya boleh dikatakan tidak lagi diperoleh tambahan informasi baru yang berarti Nasution, 2003:33. Di dalam prinsip penelitian ini, subyek penelitian diminta menunjukkan informasi lain sampai pada akhirnya peneliti tidak menemukan lagi informasi baru yang berkaitan dengan data yang diperlukan. Penentuan subjek pada penelitian ini, ditentukan berdasarkan teknik purposive sample atau sampel bertujuan sesuai dengan tujuan penelitian yaitu subjek penelitian dipilih dengan maksud tertentu dan lebih bersifat selektif, informan yang diambil oleh peneliti karena informan tersebut dianggap dapat lebih dipercaya oleh peneliti sendiri dan berdasarkan maksud untuk menemukan jawaban tentang pemanfaatan hasil belajar pendidikan keterampilan membuat aksesoris manik-manik yaitu para lulusan warga belajar yang terdaftar di dalam administrasi lembaga, aktif dalam kegiatan kelompok belajar,waktu pembelajaran jarang absen, memiliki semangat dan ketekunan yang tinggi , terus berkarya dan dapat membelajarkan orang lain. Demikian halnya dengan informan sumber belajar, yaitu narasumber yang mengarahkan, membimbing secara langsung para warga belajar. Juga informan pengelola penyelenggara program, dimana merupakan pengelola lembaga penyelenggara program pendidikan keterampilan membuat aksesoris manik-manik. Dari para lulusan atau warga belajar program pendidikan keterampilan membuat aksesoris manik-manik, peneliti akan menggali data dan informasi tentang pemahaman dan pengetahuannya pada saat sebelum dan sesudah mengikuti pendididkan keterampilan, hasil yang didapatkan dan pemanfaatan dari hasil pembelajaran pendidikan keterampilan membuat aksesoris manik-manik. Dari penyelenggara data yang akan digali yaitu berhubungan dengan sejarah lembaga, latar belakang dan kebijakan dalam penyelenggaraan program pendidikan keterampilan. Sedangkan dari nara sumber, data yang Mohamad Gardea Nugraha, 2013 Pemanfaatan Hasil Pembelajaran Pendidikan Keterampilan Membuat Aksesoris Manik-Manik Oleh Warga Belajar di PKBM Mitra Insani Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ingin diperoleh berkaiatan dengan data-data penyelenggaraan, materi dan hasil evaluasi yang dilakukan terhadap warga belajar.

B. Desain Penelitian

Dokumen yang terkait

Perencanaan Bisnis “Aksesoris Manik, Unik, Dan Cantik

4 92 41

POLA KOMUNIKASI ORGANISASI APMA (ASOSIASI PENGUSAHA MANIK-MANIK DAN AKSESORIS) JOMBANG DALAM MENJAGA SOLIDARITAS (Studi pada anggota organisasi APMA Jombang)

1 40 12

STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA CONGKLAK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA MANIK–MANIK BERANTAI TERHADAP Studi Komparasi Penggunaan Media Congklak Dengan Menggunakan Media Manik–Manik Berantai Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika Kelas II Di

0 3 16

STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA CONGKLAK DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA MANIK–MANIK BERANTAI TERHADAP Studi Komparasi Penggunaan Media Congklak Dengan Menggunakan Media Manik–Manik Berantai Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Matematika Kelas II Di

0 2 11

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKADENGAN MEDIA PERMAINAN MANIK-MANIK HIJAU MERAH PADA Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Media Permainan Manik-Manik Hijau Merah Pada Siswa Kelas IV SDN 1 Belangwetan Tahun 2012/2013.

0 1 16

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKADENGAN MEDIA PERMAINAN MANIK-MANIK HIJAU MERAH PADA Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Media Permainan Manik-Manik Hijau Merah Pada Siswa Kelas IV SDN 1 Belangwetan Tahun 2012/2013.

0 1 17

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA MANIK-MANIK AJAIB PADA Peningkatan Hasil Belajar Metematika dengan Menggunakan Alat Peraga Manik-Manik Ajaib pada Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Werdi Kecamatan Wonokerto Kabupaten

0 0 16

Manik Manik Sakti dari Pohon Ngoi

0 2 63

DISUSUN OLEH MANIK CINDERANO TIPOLOGI BUDAYA

0 0 34

Studi Desain Kerajinan Manik Manik Griya

0 1 19