Lokasi dan Subjek Penelitian Metode Penelitian

Anggi Rizki R, 2013 Profil Si Kemampuan Psikomotorik Siswa Sebagai Refleksi Dari Praktik Kerja Industri Di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 6 Garut Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 42

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Penelitian

Penelitian terbatas dilakukan di SMK Negeri 6 Garut, yang beralamat di Jl. Raya Limbangan Km.01 Telp.0262 438962, Limbangan Garut 44186 , Provinsi Jawa Barat. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMKN 6 Garut yang telah melaksanakan praktik kerja industri. Karena terlalu banyaknya populasi maka perlu diadakan teknik pengambilan sampel dengan menggunkan cara penarikan sampel dari populasi. Cara penarikan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan cara simple sampling. Menurut Riduwan 2008: 41 “simple sampling yaitu cara pengambilan sampel dari anggota populasi dengan menggunakan acak tanpa memperhatikan strata dalam anggota populasi tersebut. Hal ini digunakan jika populasi dianggap homogen atau sejenis”. Maka pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah pada siswa kelas XI TKJ 2 dengan jumlah 30 responden.

B. Metode Penelitian

Metode penelitian adalah suatu tekniscara yang digunakan salam sebuah penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif ex post facto dengan pendekatan komparatif. MenurutMohammad Ali dalam Sugiyono 2012:89 menyebutkan bahwa : “Metode penelitian deskriptif digunakan untuk berupaya memecahkan atau menjawab permasalah yang sedang dihadapi pada situasi sekarang. Dilakukan dengan langkah-langkah pengumpulan klasifikasi dan analisispengolahan data serta membuat kesimpulan dan laporan dengan tujuan utama untuk membuat penggambaran tentang suatu keadaan secara objektif dalam suatu deskripsi situasi ”. 43 Anggi Rizki R, 2013 Profil Si Kemampuan Psikomotorik Siswa Sebagai Refleksi Dari Praktik Kerja Industri Di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 6 Garut Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Menurut Sukmadinata, dalam Riduwan 2008:8 menyatakan bahwa : “Penelitian ekspos fakto ex post facto research yaitu untuk meneliti hubungan sebab akibat yang tidak dimanipulasi atau diberi perlakuan dirancang dan dilaksanakan oleh peneliti. Selanjutnya dikatakan bahwa penelitian ekspo fakto dilakukan terhadap program, kegiatan yang telah berlangsung atau telah terjadi. Penellitian ekspos fakto tidak ada pengontrolan variabel dan biasanya tidak ada pra tes ”. Sementara penelitian komparatif menurut Sugiyono 2012:92 yaitu “penelitian yang membandingkan keberadaan satu variabel atau lebih pada dua atau sampel yang berbeda, atau pada waktu yang berbeda”. Studi kepustakaan melalui penelaahan terhadap berbagai sumber bacaan yang memenuhi syarat keilmuan juga digunakan dalam penelitian ini. Berguna untuk mencari informasi mengenai segala sesuatu yang relevan dengan permasalahan yang akan diteliti. Dapat disimpulkan bahwa penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan komparatif, yang ditunjang dengan studi kepustakaan untuk memperkuat hasil penelitian sesuai dengan tujuan penelitian.

C. Paradigma Penelitian

Dokumen yang terkait

KEBERHASILAN PROGRAM PRAKTIK KERJA INDUSTRI SISWA DITINJAU DARI PRESTASI MATA PELAJARAN PRODUKTIF DAN Keberhasilan Program Praktik Kerja Industri Siswa Ditinjaudari Prestasi Mata Pelajaran Produktifdan Minatpraktik Kelas XI Sekolah Menengah Kejuruan Muha

0 1 16

KEBERHASILAN PROGRAM PRAKTIK KERJA INDUSTRI SISWA DITINJAU DARI PRESTASI MATA PELAJARAN PRODUKTIF DAN Keberhasilan Program Praktik Kerja Industri Siswa Ditinjaudari Prestasi Mata Pelajaran Produktifdan Minatpraktik Kelas XI Sekolah Menengah Kejuruan Muha

0 2 14

ANALISIS KOMPETENSI PEKERJA LULUSAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN SEBAGAI IMPLEMENTASI PROGRAM PRAKTEK KERJA INDUSTRI.

0 0 26

PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) TERHADAP KESIAPAN SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) DALAM BERWIRAUSAHA.

0 0 36

PENGARUH PRAKTIK INDUSTRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATADIKLAT RENCANA ANGGARAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 5 BANDUNG.

0 0 41

PENGARUH PERSEPSI TENTANG KARIR PEKERJAAN DI INDUSTRI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KOTA BANDUNG (2009).

0 0 48

IMPLEMENTASI PROGRAM PRAKTIK KERJA INDUSTRI PADA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 KABUPATEN KUDUS.

0 0 11

PEMANFAATAN UNIT PRODUKSI SEBAGAI SUMBER BELAJAR SISWA JURUSAN BOGA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 6 YOGYAKARTA.

0 1 120

KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DIKAJI DARI GAYA KOGNITIFNYA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

0 0 12

Pelaksanaan praktek kerja industri teknik mekanik otomotif di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Surakarta

1 2 131