proses   dan   ditujukan   untuk   meningkatkan   pembelajaran   siswa.   Proses kompleks   ini   cenderung   berpusat   pada   guru,   dengan   guru   berperan
memberikan umpan balik pada aspek-aspek spesifik yang ditujukan untuk membantu siswa memperbaiki kinerjanya. Asesmen kinerja dapat menjadi
bagian integral dari karya portofolio. 3.  Fase tiga: Penilaian portofolio
Kegiatan dalam fase ini meliputi memastikan reliabilitas, standar, asesmen sumatif,   dan   asesmen   holistik.   Asesmen   sumatif   berimplikasi   pada
peninjauan kinerja yang telah lalu. Di dalam portofolio, asesmen sumatif ditujukan   untuk   menentukan   karya   siswa   dibandingkan   dengan   kriteria
target.
J. Kelebihan Dan Kekurangan Penilaian Portofolio 1. Kelebihan penilaian portofolio:
a Memungkinkan   pendidik   mengases   kemampuan   siswa   untuk membuat, menulis, menghasilkan berbagai tipe tugas akademik yang
bersifat autentik; b Memungkinkan guru menilai keterampilan atau kecakapan siswa;
c Mendorong kolaborasi komunikasi dan hubungan antara siswa dan guru;
d Memungkinkan guru mengintervensi proses dan menentukan di mana dan bilamana guru perlu membantu.
e Merupakan   alat   yang   efektif   untuk   guru   dan   orangtua   siswa   untuk mengkomunikasikan apa yang dikerjakan siswa.
2. Kekurangan penilaian portofolio:
a Memerlukan waktu yang relatif panjang dan segera; b Guru harus tekun, sabar, dan terampil;
c Tidak ada kriteria yang standar.
K. Hal-Hal Yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Penggunaan Portofolio
1. Hargai kepemilikan siswa terhadap hasil karyanya.
14
2. Siswa secara perorangan serta guru bersama-sama memilih sampel karya siswa dalam konteks kelas yang mendukung minat siswa, pengambilan
keputusan dan kolaborasi. 3. Undanglah   orangtua   untuk   terlibat   dalam   proses   portofolio,   atau   tetap
adakan kontak dengan mereka tentang kegiatan-kegiatan yang sedang dan telahberlangsung   dalam   proses   portofolio   melalui   buletin   atau   berita
sekolah. 4. Upayakan ada kegiatan diskusi untuk memantapkan tampilan portofolio,
dengan cara memberikan masukan yang sifatnya memberi saran, bukan menilai,   dalam   hal   menemukan   atau   memunculkan   keunikan   atau
keunggulan karya mereka. 5. Diskusikan unsur-unsur lain yang mungkin ditampilkan dari karya mereka
agar mereka yakin bahwa karya mereka layak untuk ditampilkan secara bertanggungjawab dan membanggakan.
6. Hendaknya siswa dibantu dalam memilih karya mereka untuk dipamerkan. 7. Mintalah siswa untuk memberikan alasan mengapa mereka memilih karya
tertentu   mereka   untuk   dipamerkan   atau   ditayangkan   dengan   cara menuliskannya dalam kartu-kartu laporan secara teratur periodik untuk
dapat dirujuk apabila akan diperbaharui atau direvisi. 8. Adakan waktu untuk mereviu portofolio oleh guru sendiri, catat kekuatan
dari masing-masing portofolio. 9. Perbaharui   portofolio   yang   ada   secara   berkala,   siswa   dilibatkan   untuk
membandingkan,   menganalisis,   dan   memilih   dengan   berhati-hati   dan berdasarkan pertimbangan yang dapat dipertanggung-jawabkan.
L. Isu-Isu Teknis Tentang Penilaian Portofolio