8
TEKNIK KIMIA UPN”VETERAN”JAW A TIMUR
memudahkan pencampuran sehingga reaksi dapat berjalan merata dan efektif.
f. Kecepatan pengadukan Kecepatan pengadukan yang digunakan untuk proses hidrolisis adalah
±200 rpm. Olivia, 2004
II.4. Pengertian Alkohol
Etil alkohol CH
3
CH
2
OH atau etanol dikenal dengan nama alkohol. Merupakan suatu cairan tak berwarna dengan bau yang khas. Tata Bahasa
alkohol sendiri berasal dari bahasa arab : kuhl atau kohol, yang berarti intinya tepung. Soebijanto, 1986
Ethanol dapat dibuat dari berbagai bahan hasil pertanian. Secara umum, bahan-bahan tersebut dapat dibagi dalam tiga golongan yaitu golongan
pertama adalah bahan yang mengandung turunan gula, antara lain molase, gula tebu, gula bit, dan sari buah-buahan. Golongan kedua adalah bahan-bahan
yang mengandung pati seperti biji-bijian misalnya gandum, kentang, dan tapioka. Golongan yang ketiga adalah bahan yang mengandung selulosa
seperti kayu dan beberapa limbah pertanian. Selain ketiga jenis bahan tersebut, ethanol dapat dibuat juga dari bahan bukan asli pertanian tetapi dari bahan
yang merupakan hasil proses lain. Sebagai contohnya adalah ethylene. Gumbira Sa’id, 1987
Ethanol merupakan produk fermentasi yang dapat dibuat dari substrat yang mengandung karbohidrat gula, pati sukrosa. Fermentasi
ethanol terjadi pada kondisi anaerob dengan menggunakan khamir tertentu yang dapat mengubah glukosa menjadi ethanol. Kirck Othmer, 1953
Hasil atau produk yang diinginkan dari fermentasi glukosa adalah ethanol. Ethanol mempunyai rumus dasar C
2
H
5
OH. Ethanol mempunyai sifat-sifat fisik sebagai berikut:
1. Cairan tidak berwarna 2. Berbau khas, menusuk hidung
3. Mudah menguap 4. Titik didih 78,32
o
C 5. Larut dalam air dan eter
6. Densitas pada 15
o
C adalah 0,7937
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
9
TEKNIK KIMIA UPN”VETERAN”JAW A TIMUR
7. Spesifik panas pada 20
o
C adalah 0,579 calgr
o
C 8. Panas pembakaran pada keadaaan cair adalah 328 Kcal
9. Viskositas pada 20
o
C adalah 1,17 cp 10. Flash point adalah sekitar 70
o
C Sifat-sifat kimia ethanol :
1. Berat molekul adalah 46,07 grmol 2. Terjadi dari reaksi fermentasi monosakarida
3. Bereaksi dengan asam asetat, asam sulfat, asam nitrit, asam ionida. Faith and Keyes,1957 ; Kirk Othmer vol 9 ; Soebijanto
Didalam perdagangan dikenal tingkat-tingkat kualitas ethnol sebagai berikut :
a. Alkohol teknis 96,5 ºGL. Digunakan terutama untuk kepentingan industri. Sebagai pelarut organik,
bahan bakar, dan juga sebagai bahan baku ataupun antara produksi berbagai senyawa organik lainnya.
b.
Spiritus 88 ºGL. Bahan ini biasa digunakan sebagai bahan bakar untuk alat pemanas
ruangan dan alat penerangan.
c.
Alkohol absolute 99,7 - 99,8 ºGL. Banyak digunakan dalam pembuatan sejumlah besar obat-obatan dan juga
sebagai bahan pelarut atau sebagai bahan antara didalam pembuatan senyawa-senyawa lain skala laboratorium.
d.
Alkohol murni 96,0 - 96,5 ºGL. Alkohol jenis ini terutama digunakan untuk kepentingan farmasi dan
konsumsi minuman keras dan lain-lain. Soebijanto, 1986
II.5. . FERMENTASI