24
2.7 Klasifikasi Status Gizi
Status gizi dibedakan menjadi status gizi buruk, gizi kurang, gizi baik, dan gizi lebih.
2.7.1 Gizi Buruk Gizi buruk adalah bentuk terparah dari proses
terjadinya kekurangan gizi menahun. Gizi buruk merupakan kondisi kurang gizi yang disebabkan rendahnya konsumsi
energi dan protein KEP dalam makanan sehari hari. Admin, 2008
Dampak dari gizi buruk antara lain adanya penyakit marasmus,
kwashiorkor, dan
marasmus-kwashiorkor. Marasmus adalah bentuk malnutrisi kalori protein yang
terutama akibat kekurangan kalori yang berat dan kronis terutama terjadi selama tahun pertama kehidupan dan
mengurusnya lemak bawah kulit dan otot Dorland, 1998:649
Hartono, 2015 menyatakan bahwa kwashiorkor adalah salah satu dari tiga bentuk kekurangan gizi
malnutrisi ketika tidak ada cukup protein dalam diet. Gejalanya antara lain adalah perubahan pigmen kulit,
penurunan massa
otot, diare,
kegagalan untuk
mendapatkan kenaikan berat badan dan tumbuh, kelelahan, perubahan rambut warna atau tekstur, infeksi meningkat
25 dan lebih parah karena sistem kekebalan tubuh rusak, perut
buncit, kelesuan atau apatis, ruam dermatitis, syok tahap akhir dan pembengkakan edema.
Sedangkan Marasmus-Kwashiorkor
marasmic kwashiorkor adalah manifestasi malnutrisi protein serius di
mana baik kondisi marasmus maupun kwashiorkor hadir. Marasmus-kwashiorkor
menunjukkan bahwa
dalam praktiknya sulit untuk memisahkan fitur dari kondisi
marasmus dengan fitur dari kwashiorkor karena keduanya saling terkait.
2.7.2 Gizi Kurang Gizi kurang adalah keadaan kurang zat gizi tingkat
sedang yang disebabkan oleh rendahnya asupan energi dan protein dalam waktu cukup lama yang ditandai dengan berat
badan menurut umur BBU yang berada pada -2 SD sampai -3 SD tabel baku WHO-NCHS, misalnya anak usia
5 tahun yang status gizinya jika diukur dengan tabel nahu WHO-NHCS berada di angka -2 maka anak tersebut
menderita gizi buruk. Gizi kurang adalah gangguan kesehatan akibat
kekurangan atau ketidakseimbangan zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan, aktivitas berfikir dan semua
hal yang berhubungan dengan kehidupan. Kekurangan zat
26 gizi adaptif bersifat ringan sampai dengan berat. Gizi kurang
banyak terjadi pada anak usia kurang dari 5 tahun.Gizi buruk adalah kondisi gizi kurang hingga tingkat yang berat
dan di sebabkan oleh rendahnya konsumsi energi dan protein dari makanan sehari-hari dan terjadi dalam waktu
yang cukup lama Khaidirmuhaj, 2009. 2.7.3 Gizi Baik
Gizi baik adalah suatu keadaan dimana zat gizi atau asupan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh sudah sesuai dan
seimbang sesuai yang diperlukan tubuh untuk pertumbuhan, aktivitas berpikir dan semua hal yang berhubungan dengan
kehidupan Soekirman, 2000. 2.7.4 Gizi Lebih
Gizi lebih adalah suatu keadaan kelebihan zat gizi yang disebabkan oleh tingginya asupan energi dan protein
yang dibituhkan oleh tubuh yang terjadi dalam waktu cukup lama yang ditandai dengan kelebihan berat badan. Gizi lebih
diakibatkan kelebihan atau ketidakseimbangan zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan, aktivitas berfikir dan semua
hal yang berhubungan dengan kehidupan Sediaoetama, 2004.
27
2.8 Cara pengukuran Status Gizi