commit to user 66
Pengukuran tingkat kecemasan dengan menggunakan instrumen TMAS Taylor Manifest Anxiety Scale yang disusun dan dikembangkan oleh Taylor
1951, 1953. Dalam penelitian sebelumnya oleh Sudiyanto dalam Osman, 2008 mempunyai validitas dan reliabilitas yang tinggi dengan nilai batas pemisah skor
2223, sensitivitas TMAS cukup tinggi yaitu 90, spesivitasnya 95, nilai ramal positif 94,7, nilai ramal negatif 90,4, dengan reliabilitas r=0,86.
Pengukuran ini terdiri dari jawaban “ya” dan “tidak”, dimana penilaian untuk setiap jawaban “ya” dinilai dengan skor 1 dan untuk jawaban tidak dinilai
dengan skor 0. Penilaian kecemasan dinilai dengan menjumlahkan jawaban “ya”. Skor total adalah 50.
C. Analisis Data Penelitian
Perhitungan analisis data dilakukan sebelum uji asumsi yang meliputi uji normalitas sebaran dan analisis diskriptif, dan perhitungan data dilakukan setelah
uji asumsi yaitu sumbangan efektif. Perhitungan dalam analisis ini dilakukan dengan bantuan komputer menggunakan program statistik SPSS for MS Windows
release versi 16.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas sebaran dimaksudkan untuk mengetahui apakah dalam variabel yang diteliti berdistribusi normal atau tidak. Hal ini berarti bahwa uji
normalitas diperlukan untuk menjawab pertanyaan apakah syarat sampel yang representatif terpenuhi atau tidak, sehingga hasil penelitian dapat digeneralisasi
pada populasi Hadi, 2004.
commit to user 67
Uji normalitas sebaran ini menggunakan teknik one sample Kolmogorov- Smirnov test ks-z yang dikatakan normal jika p asym sig 2-tailed 0,05.
Hasil uji normalitas sebaran terhadap kedua variabel akan dijelaskan sebagai berikut:
1 Hasil uji normalitas sebaran variabel kecerdasan emosi, nilai ks-z adalah 1,017 dengan asym sig 2-tailed 0,252 0,05 termasuk kategori normal.
2 Hasil uji normalitas sebaran variabel kecemasan, nilai ks-z adalah 0,62 dengan asym sig 2-tailed 0,837 0,05 termasuk kategori normal.
Tabel 5. Hasil Uji Normalitas Skala Kecerdasan Emosi dengan Skor Kecemasan
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Kecemasan
Kecerdasan emosi
N 95
95 Normal
Parameters
a
Mean 23.9474
1.1905E2 Std. Deviation
4.37685 1.05944E1 Most
Extreme Differences
Absolute .064
.104 Positive
.064 .104
Negative -.063
-.050 Kolmogorov-Smirnov Z
.620 1.017
Asymp. Sig. 2-tailed .837
.252 a. Test distribution is Normal.
Hal ini berarti bahwa data pada variabel kecerdasan emosi dan kecemasan memiliki sebaran yang normal dan sampel dalam penelitian ini dapat mewakili
populasi.
commit to user 68
2. Uji Linieritas
Pengujian linieritas dimaksudkan untuk mngetahui linieritas hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung, selain itu uji linieritas ini juga
diharapkan dapat mengetahui taraf signifikansi penyimpangan dari linieritas hubungan tersebut. Apabila penyimpangan yang ditemukan tidak signifikan, maka
hubungan variabel bebas dan variabel tergantung adalah linier Hadi, 2004. Uji linieritas hubungan ini menggunakan teknik compare means test for
linierity. Berdasarkan hasil pengujian linieritas variabel kecerdasan emosi dengan kecemasan diperoleh nilai F
beda
sebesar 1,261 dengan probabilitas sebesar 0,213 0,05 adalah linier. Berdasarkan uji linieritas yang dilakukan dapat disimpulkan
bahwa asumsi linier dalam penelitian ini terpenuhi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 6 dibawah ini :
Tabel 6. Hasil Uji Linieritas Skala Kecerdasan Emosi dengan Skor Kecemasan
Sum of Squares
df Mean
Square F
Sig. Kecemasan
Kecerdasan emosi
Between Groups
Combined 924.648
38 24.333 1.555 .065
Linearity 194.8301
1 194.830 12.454 .001 Deviation from
Linearity 729.8178
37 19.725 1.261 .213
Within Groups 876.0889
56 15.644 Total
1800.737 94
3. Analisis deskriptif