Bahan Alat Bahan dan Alat

methanol, larutan DPPH 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl 0,1 mM, dan aquadest.

2. Alat

Alat yang digunakan untuk uji aktivitas antioksidan adalah spektrofotometer thermo spectronic GENESYS 20, kuvet, tabung reaksi, mikropipet, pipet volume 5 ml, propipet, vortex mixer Minishaker IKA, timbangan analitik Denfer Instrumen buatan USA. Alat-alat yang digunakan dalam analisis kadar serat kasar adalah cawan porselin, ayakan, timbangan analitik Denfer Instrumen buatan USA, erlenmeyer 600 ml, pendingin balik, kertas saring Whatman 41, spatula, oven Memmert, desikator RRC sedangkan alat yang digunakan dalam pembuatan tempe kedelai adalah panci, baskom rantang, pisau, talenan, kompor, dan tampah.

C. Perancangan Percobaan

Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap RAL pola faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu: Faktor 1 : Lama fermentasi yaitu 30 jam, 42 jam, dan 54 jam F 1 , F 2 , F 3 Faktor 2 : Varietas kedelai yaitu Sibayak, Tanggamus, Wilis, Kaba, Ijen dan Hitam K 1 , K 2 , K 3 , K 4 , K 5 , K 6 Ulangan : 2 kali Kombinasi dua faktor tersebut dapat disusun sebagai berikut: F 1 K 1.1 F 1 K 1.2 F 1 K 2.1 F 1 K 2.2 F 1 K 3.1 F 1 K 3.2 F 2 K 1.1 F 2 K 1.2 F 2 K 2.1 F 2 K 2.2 F 2 K 3.1 F 2 K 3.2 F 3 K 1.1 F 3 K 1.2 F 3 K 2.1 F 3 K 2.2 F 3 K 3.1 F 3 K 3.2 F 1 K 4.1 F 1 K 4.2 F 1 K 5.1 F 1 K 5.2 F 1 K 6.1 F 1 K 6.2 F 2 K 4.1 F 2 K 4.2 F 2 K 5.1 F 2 K 5.2 F 2 K 6.1 F 2 K 6.2 F 3 K 4.1 F 3 K 4.2 F 3 K 5.1 F 3 K 5.2 F 3 K 6.1 F 3 K 6.2

D. Parameter Pengamatan

17 Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel bebas : lama fermentasi dan varietas kedelai 2. Variabel terikat : kadar serat kasar dan aktivitas antioksidan

E. Tata Laksana Penelitian

1. Pembuatan Tempe

Kedelai Sibayak Perendaman I 12 jam Perebusan I 30 menit Perendaman II 12 jam Pengupasan kulit Penirisan 12 jam Inokulasi Pembungkusan dengan daun Sortasi Perajangan kulit kedelai Ragi tempe Kedelai Wilis Kedelai Tanggamus Kedelai Kaba Kedelai Ijen Kedelai Hitam Fermentasi Perebusan II 30 menit biji kedelai dan kulit

Dokumen yang terkait

Pengaruh Lama Perendaman Serat Kaca Dalam monomer Metil Metakrilat Terhadap Kekuatan Transversal Bahan Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas

2 55 77

PENGARUH KONSENTRASI RAGI TEMPE DAN LAMA FERMENTASI JAGUNG TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK MP-ASI DENGAN TEPUNG TEMPE KEDELAI

13 121 57

PENGARUH LAMA FERMENTASI Trametes sp. TERHADAP BAHAN KERING, KADAR ABU, DAN KADAR SERAT KASAR DAUN NENAS VARIETAS Smooth cayene

3 25 35

PENGARUH LAMA FERMENTASI Rhizopus oligosporus TERHADAP KADAR OLIGOSAKARIDA DAN SIFAT SENSORIK TEPUNG TEMPE KEDELAI (Glycine max).

0 2 6

PENGARUH LAMA FERMENTASI TERHADAP KOMPOSISI PROKSIMAT TEMPE KEDELAI YANG DITAMBAHKAN TEPUNG BEKATUL PENGARUH LAMA FERMENTASI TERHADAP KOMPOSISI PROKSIMAT TEMPE KEDELAI YANG DITAMBAHKAN TEPUNG BEKATUL.

0 0 19

PENGARUH LAMA FERMENTASI TERHADAP KOMPOSISI PROKSIMAT DAN DAYA TERIMA Pengaruh Lama Fermentasi Terhadap Komposisi Proksimat Dan Daya Terima Tempe Kedelai Dengan Substitusi Jagung.

0 2 16

PENGARUH LAMA PEMANGGANGAN DAN UKURAN TEBAL TEMPE TERHADAP KOMPOSISI PROKSIMAT TEMPE KEDELAI Pengaruh Lama Pemanggangan Dan Ukuran Tebal Tempe Terhadap Komposisi Proksimat Tempe Kedelai.

0 0 18

PENGARUH JENIS MIKROORGANISME, DOSIS INOKULUM DAN LAMA FERMENTASI AMPAS SAGU TERHADAP BAHAN KERING, PROTEIN KASAR DAN SERAT KASAR.

0 1 7

PENGARUH LAMA FERMENTASI JERAMI PADI DENGAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN KASAR, SERAT KASAR DAN NDF.

0 0 6

STUDI PENGARUH FERMENTASI TEMPE KEDELAI TERHADAP AKTIVITAS TRIPSIN

0 0 4