10
BAB II
LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS
A. Landasan Teori
1. Nilai Perusahaan Nilai perusahaan merupakan persepsi investor terhadap
perusahaan, yang dikaitkan dengan harga saham Sujoko Soebiantoro, 2007. Harga saham yang tinggi mengindikasikan nilai
perusahaan yang tinggi. Hal ini menunjukkan pasar percaya tidak hanya pada kinerja perusahaan saat ini namun juga prospek
perusahaan di masa depan Hardiyanti, 2012. Nilai perusahaan sangat penting karena dengan nilai perusahaan yang tinggi akan diikuti oleh
kemakmuran pemegang saham Brigham Gapenski, 1996. Semakin tinggi harga saham maka semakin tinggi pula nilai perusahaan.
Kekayaan pemegang saham dan perusahaan dipresentasikan oleh harga pasar dari saham yang merupakan cerminan dari keputusan
investasi, pendanaan, dan manajemen aset. Teori yang dikemukakan oleh Modiglani dan Miller
menyatakan nilai perusahaan ditentukan oleh earning power dari aset perusahaan. Hasil positif menunjukkan bahwa semakin tinggi earning
power semakin efesien perputaran aset dan atau semakin tinggi profit
margin yang diperoleh perusahaan. Dalam mengetahui seberapa besar nilai perusahaan, para investor dapat melakukan overview suatu
perusahaan dengan melihat rasio keuangan sebagai alat evaluasi investasi. Rasio keuangan dapat mencerminkan tinggi rendahnya nilai
perusahaan. Nilai perusahaan pada penelitian ini dapat diartikan sebagai
nilai pasar karena nilai perusahaan dapat memberikan kemakmuran bagi pemegang saham secara maksimum apabila harga saham
perusahaan meningkat.Semakin tinggi harga saham maka makin tinggi pula kemakmuran para pemegang saham. Nilai pasar perusahaan ini
sendiri dapat diukur dengan menggunakan Tobin’s Q. 2. Kinerja Keuangan
Kinerja merupakan gambaran prestasi yang dicapai perusahaan dalam kegiatan operasionalnya baik menyangkut aspek kuangan, aspek
pemasaran, aspek penghimpunan dana dan penyaluran dana, aspek teknologi, maupun aspek sumber daya manusianya Jumingan, 2006:239.
Pengertian kinerja keuangan adalah suatu analisis yang digunakan untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan
tujuannya dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan secara baik benar. Kinerja perusahaan merupakan suatu gambaran
tentang kondisi keuangan suatu perusahaan yang dianalisis dengan alat- alat analisis keuangan, sehingga dapat diketahui mengenai baik buruknya